Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Pedro Acosta siap mengawali MotoGP 2025 sebagai pembalap tim pabrikan atau utama Red Bull KTM Factory Racing. Dikutip dari keterangan resmi KTM, Minggu, juara dunia Moto2 dan Moto3 itu telah resmi menandatangani kontrak multitahun dengan tim pabrikan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Penting bagi saya untuk terus berusaha bersama KTM, dan melihat keseluruhan proyek dan ceritanya hingga sekarang dan bagaimana kami berkembang dalam balapan,” kata Acosta.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Jadi, menyenangkan untuk melanjutkannya di masa depan dengan mengenakan warna oranye, rasanya saya seperti pulang ke rumah. Cara mereka mendorong dan berkembang dalam beberapa tahun terakhir juga mendorong saya untuk bertahan selama beberapa tahun ke depan,” ujarnya menambahkan.
Adapun tahun depan akan menandai tahun kedua Acosta di kelas balap premier. Tahun ini, pembalap berusia 20 tahun tersebut melakukan debut di tim satelit KTM, GASGAS Tech3 dan telah menunjukkan performa dan hasil yang dinilai luar biasa. Ia bahkan berada di peringkat enam klasemen sementara musim ini.
Menurut Manajer Red Bull KTM Racing Factory Francesco Guidotti, karakter, kemampuan alami, dan sikap dewasa Acosta membuatnya langsung meraih kesuksesan di MotoGP bersama dengan motor RC16.
“Jelas dia adalah salah satu nama terpanas di MotoGP saat ini dan untuk tahun 2025 akan menarik untuk melihat dan bekerja dengannya lebih dekat,” kata Guidotti.
“Standar yang sangat tinggi dalam olahraga ini sekarang untuk banyak hal, yaitu motor, ban, perlengkapan dan tim. Jadi, menjadi menonjol dengan cepat berarti merupakan sesuatu yang istimewa,” ujarnya menambahkan.
Direktur KTM Motorsports Pit Beirer melanjutkan, pihaknya telah lama mengendus potensi Acosta untuk berkembang lebih jauh lagi mulai dari usia dini.
Ia melanjutkan, dari hari pertama Red Bull MotoGP Rookies Cup pihaknya bisa melihat bahwa Acosta adalah pembalap yang spesial.
“Seseorang yang melakukan sesuatu secara berbeda, dan dengan mentalitas terkuat untuk menentukan jalannya sendiri. Itu membuatnya unik di dunia MotoGP ini,” kata Beirer.
“Dia memiliki masa depan yang sangat cerah di MotoGP dan kami sangat menantikan babak selanjutnya dalam karirnya bersama kami,” ujarnya menambahkan.
Pilihan Editor: Aldila Sutjiadi Bersama Asia Muhammad Maju ke Babak Kedua French Open 2024 Usai Kalahkan Ganda Ukraina