Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Tantangan untuk Henderson

De Gea ingin berada di Old Trafford lebih lama lagi.

28 April 2020 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

MANCHESTER - Kiper nomor satu Manchester United, David de Gea, 29 tahun, menegaskan akan tetap berada di Old Trafford hingga beberapa tahun ke depan. Pernyataan kiper asal Spanyol itu disampaikan dalam sebuah wawancara di sebuah podcast.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Saya makin tua. Menjadi bagian klub ini adalah hal yang sangat hebat. Bayangkan, 10 tahun! Saya ingin bermain lebih lama lagi," katanya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tentu itu bukan keinginan semata. Ada sinyal yang disampaikan De Gea kepada-siapa lagi kalau bukan-Dean Henderson.

Kiper yang kini tengah menjalani masa pinjaman bersama Sheffield United itu tampil gemilang. Intinya, bersama klub itu, penampilannya lebih baik dibanding De Gea, yang pada musim ini penampilannya naik-turun.

Tak pelak, Henderson, yang habis masa tugasnya pada akhir musim ini, disebut-sebut akan segera kembali ke Old Trafford dengan status baru: kiper utama. Begitu yang sempat ramai diberitakan di media Inggris beberapa waktu lalu.

Namun rupanya De Gea memilih untuk tidak lantas menyerah. Bahkan dia sudah mencanangkan perayaan 10 tahun berkarier bersama United pada musim panas mendatang.

Rupanya, De Gea melihat perbaikan dari timnya. Sebelum Liga Primer dihentikan, dia menganggap skuadnya semakin membaik. Salah satunya karena kedatangan Bruno Fernandes.

"Kami tidak kebobolan terlalu banyak gol. Tentu Bruno membawa perubahan besar pada tim. Dia pemain pintar dan seorang gelandang yang hebat," katanya.

Hal itu membawa perubahan baik bagi penampilannya. "Sayangnya, dalam keadaan yang bagus ini, semuanya harus berhenti," ujarnya.

De Gea kala itu masih berumur 21 tahun, didatangkan dari Atletico Madrid pada 2011 dengan biaya transfer mencapai 18,9 juta pound sterling. Pembelian tersebut merupakan yang termahal untuk seorang kiper pada saat itu.

Tidak mudah bagi kiper muda itu untuk langsung cocok bersama United, yang kala itu masih ditangani Sir Alex Ferguson. Dalam beberapa pertandingan awal, dia kerap melakukan kesalahan.

Saat itu pula banyak orang ragu akan pilihan Ferguson pada De Gea. Namun lambat laun penampilannya mulai membaik.

Puncaknya, pada masa Fergie, dia mempersembahkan gelar juara Liga Primer pada musim 2012/2013, yang sekaligus menjadi musim terakhir manajer legendaris itu. Selepas kepergian Fergie, United pun limbung.

Selain itu, klub ini beberapa kali mengalami pergantian manajer. Dimulai dari David Moyes, Louis van Gaal, Jose Mourinho, dan kini Ole Gunnar Solskjaer. De Gea pun mengalami semua masa kepemimpinan para pelatih itu.

Tak selalu mulus, tentu saja. Satu di antaranya terjadi pada 2015. Saat itu, dia dikaitkan dengan kabar kepindahan ke Real Madrid. Namun, yang terjadi kemudian, dia meneken kontrak baru.

Ditambah dengan perpanjangan kontrak pada September lalu, hal itu membuatnya bertahan di Old Trafford hingga 2023. Gajinya pun menjadi yang salah satu yang tertinggi, 350 ribu pound sterling.

Namun apakah tekadnya itu menjadi pertanda dia tak akan terusik oleh kedatangan Henderson? Waktu yang akan menjawab.

DAILYMAIL | LIVESCORE | TRANSFERMARKT | IRFAN BUDIMAN

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus