Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

olahraga

Teka-teki Lini Depan Liverpool

Roberto Firmino dan Mohamed Salah dikabarkan tak bugar.

7 Mei 2019 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

LIVERPOOL - The Reds punya hajat besar di Anfield, dinihari nanti. Liverpool ingin mengejar empat gol ke gawang Barcelona, tamu mereka dalam laga putaran kedua semifinal Liga Champions 2018-2019.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Empat gol tanpa balas menjadi syarat tunggal Liverpool lolos ke babak final. Sebab, dalam pertemuan pertama di Camp Nou, Kamis pekan lalu, Si Merah keok telak 0-3.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bukan perkara mudah menyarangkan empat gol ke gawang Barcelona. Kekuatan Blaugrana masih teramat menakutkan. Juara La Liga 2018-2019 itu menjadi kandidat terkuat untuk mengangkat trofi Si Telinga Besar-sebutan piala Liga Champions-musim ini.

Bisa dibilang Barcelona adalah tim yang sempurna. Mereka kokoh di semua lini. Tangguh di lini belakang, kompak di lapangan tengah, dan tajam di depan gawang lawan. Terlebih mereka punya Lionel Messi, salah satu penyerang terbaik pada era sepak bola modern.

Bagi Barca, Messi adalah kunci. Dia bisa menjadi penentu kemenangan, entah lewat aksi dribel bola menawan atau sihir sepakan bola matinya.

Jalan Liverpool cuma satu, yakni melawan Barcelona sekuat tenaga, apa pun hasilnya. Lagi pula mereka bisa di-bully habis oleh seisi Anfield jika bermain ala kadarnya melawan raksasa Barcelona.

Namun usaha itu tak akan mudah bagi Si Merah. Terlebih kondisi lini depan mereka terancam bolong.

Trisula maut Liverpool, Sadio Mane, Roberto Firmino, dan Mohamed Salah, tak akan tampil komplet. Firmino dan Salah dikabarkan tak bugar seusai laga terakhir melawan Newcastle United, Ahad lalu.

Firmino mengalami cedera otot, sedangkan Salah cedera kepala setelah bertubrukan dengan kiper Newcastle, Martin Dubravka.

"Untuk Firmino, dia tak akan sanggup bermain melawan Barcelona dan laga terakhir Liga Primer Inggris melawan Wolverhampton. Terlalu riskan jika dipaksakan bermain," kata Manajer Liverpool, Juergen Klopp.

Adapun untuk Salah, Klopp belum bisa memberikan kepastian. Sebab, tim dokter klub masih melakukan pemeriksaan mendalam terhadap kemungkinan cedera kepala Salah.

Meski begitu, Klopp yakin penyerang berkebangsaan Mesir itu baik-baik saja dan berpeluang tampil melawan Barcelona.

"Saya bertemu dengan Salah di ruang ganti Stadion Newcastle,. Dia baik-baik saja dan menonton televisi. Saya sudah berbicara dengan dia, dan menurut saya dia oke-oke saja. Tapi saya masih akan mendengarkan keputusan tim dokter," kata Klopp.

Tentu saja Klopp berharap Salah bisa bermain dinihari nanti. Dengan adanya Mane dan Salah, pelatih berusia 51 tahun itu hanya punya pekerjaan menambal satu posisi yang ditinggalkan Firmino.

Sebenarnya, Klopp punya sejumlah pilihan. Pertama, mendorong Salah-yang biasa bermain di posisi sayap kanan-menjadi penyerang tengah. Lantas sayap kanan diisi oleh Xherdan Shaqiri.

Kedua, Klopp bisa memainkan Daniel Sturridge atau Divock Origi sebagai pengganti Firmino. Atau bisa saja mantan Manajer Borussia Dortmund itu menarik gelandang Giorginio Wijnaldum lebih ke depan menjadi penyerang bayangan seperti laga di Camp Nou, Kamis pekan lalu.

Klopp sendiri belum menentukan sikap. Tentu saja dia masih butuh waktu untuk meramu tim terbaiknya menjamu Los Cules. "Yang jelas, kami akan bermain dengan cara kami sendiri," kata Klopp.

Mantan Manajer Manchester United, Jose Mourinho, memberikan dukungannya kepada Klopp. Pria berusia 53 tahun itu optimistis Klopp masih punya ide cemerlang untuk membalikkan keadaan di Anfield. Intinya, Klopp harus menebarkan rasa percaya diri dan mental juara kepada para pemainnya.

"Liverpool seperti melawan takdir. Berat mengejar empat gol tanpa balas. Tapi Barcelona punya pengalaman buruk terpeleset di kandang AS Roma di babak delapan besar Liga Champions musim lalu. Intinya, masih ada kesempatan, terlebih Liverpool pasti tampil perkasa di kandang," kata Mourinho.

Sementara itu, Barcelona bakal tampil dengan tim terkuatnya, dinihari nanti. Manajer Ernesto Valverde sengaja mengistirahatkan hampir semua pemain intinya-dari duo penyerang Messi dan Luiz Suarez, hingga kiper Marc Andre ter Stegen-dalam laga Barcelona melawan Celta Vigo di La Liga, Ahad lalu.

Hasilnya, Barca kalah 0-2. Namun, tak jadi soal, toh mereka sudah menjadi juara musim ini. "Hanya Ousmane Dembele yang cedera. Kami akan ubah taktik untuk mengisi kekosongan Dembele. Kami punya stok pemain lain," kata Valverde.

GOAL | SKY SPORTS | GUARDIAN

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus