Inden Ioniq 5 Dikeluhkan Konsumen, Ini Jawaban Hyundai Indonesia

TEMPO.CO, Jakarta - Inden Hyundai Ioniq 5 yang dianggap terlalu lama dikeluhkan konsumen. Adalah musisi Sammy Bramantyo, bassist Seringai, yang mengaku sudah menanti Ioniq 5 pesanannya hingga 10 bulan. Hingga saat ini, mobil impiannya itu tak kunjung datang.

Berbeda dengan Ryo Bramantyo, sang adik, yang memesan Ioniq 5 hampir bersamaan tetapi kini sudah mendapatkan unitnya. Ryo memesan mobil listrik buatan PT Hyundai Motors Indonesia itu 15 hari setelah pemesanan sang kakak. 

Curhatan Sammy itu ia unggah di akun Instagram pribadinya @sam_bram Kamis, 23 Maret 2023. Sammy juga mengunggah percakapan dengan akun @hyundaipegangsaan.id tentang curhatannya itu melalui Insta Story-nya. 

Atas ketidakpastian tersebut, meminta pengembalian down payment 100 persen yang sudah diberikan kepada sales Hyundai. Namun ketika diminta kembalikan uang DP, dirinya harus menunggu hingga dua minggu pencairan. 

Parahnya lagi sales tersebut sudah tidak bekerja di dealer terkait, bahkan ada yang menyarankan menambah Rp 50 juta agar unit dikirim cepat.

Tanggapan Hyundai Motors Indonesia

Head of Public Relations PT Hyundai Motors indonesiaUria Panyalombo Nalambok Simanjuntak hanya memberikan penjelasan perihal inden Ioniq 5 yang lama saat dimintai konfirmasi, Jumat, 24 Maret 2023.

“Ioniq 5 sejak pertama kali diluncurkan sudah menjadi salah satu produk terlaris Hyundai di Indonesia. Dan, ini di luar ekspektasi kami terkait permintaan yang tinggi dari masyarakat untuk Ioniq 5 yang berpengaruh langsung kepada masa tunggu yang lebih lama,” ujar pria yang akrab dipanggil Uri ini kepada Tempo. 

“Saat ini kami juga terus berkoordinasi dengan Hyundai Motor Manufacturing Indonesia dan juga principle global agar dapat menambah kuota produksi Ioniq 5 di tahun ini,” kata dia melalui pesan aplikasi WhatsApp.