Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Otomotif

Mobil Hyundai Produksi Indonesia Diekspor ke 78 Negara, Berapa Unit?

PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia melaporkan bahwa mobil mereka yang diproduksi di Indonesia telah diekspor ke 78 negara. Berapa unit?

11 Juli 2023 | 18.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia melaporkan bahwa mobil mereka yang diproduksi di Indonesia telah diekspor ke 78 negara. Namun Hyundai tidak menjelaskan secara rinci negara mana saja yang jadi tujuan ekspor tersebut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Informasi tersebut disampaikan langsung oleh Presiden Hyundai Motor Asean HQ Youngtack Lee. Dirinya mengatakan bahwa lebih dari 50 persen mobil Hyundai produksi Indonesia sudah dikirim ke luar negeri.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Saat ini PT Hyundai Moto Manufacturing Indonesia dilaporkan sudah memproduksi mobil di pabrik Indonesia sebanyak 150 ribu unit. Artinya sekitar 75 ribu unit mobil Hyundai bikinan lokal sudah diekspor.

"Lebih dari 50 persen produksi pabrik Indonesia telah diekspor ke 78 negara di seluruh dunia untuk berkontribusi terhadap ekspor mobil Indonesia," ujar Youngtack saat mengunjungi pabrik Hyundai di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa, 11 Juli 2023, dikutip dari Antara.

Tahun ini, lanjut Youngtack, Hyundai akan menambah jumlah produksi mobil listrik sebanyak 1.000 unit per bulan. Jumlah tersebut meningkat secara signifikan dibandingkan dengan tahun sebelumnya, yakni 250 unit per bulan.

Youngtack memastikan bahwa peningkatan produksi mobil listrik tersebut membuat konsumen tidak perlu lagi menunggu waktu tunggu atau indent. "Sekarang kalau orang yang ingin membeli mobil listrik itu sudah lebih enak, sudah bisa dapat langsung," jelas dia.

Hyundai sendiri memasang target untuk menjual mobil listrik sebanyak 10 ribu unit pada 2023. Jika permintaannya lebih dari itu, maka Hyundai mengaku siap untuk menambah jumlah produksinya.

Terkait mobil listrik, Hyundai dilaporkan telah berinvestasi di Indonesia sebanyak 1,5 miliar dolar AS. Dari total tersebut, 1 juta dolar AS akan dipakai untuk pembangunan baterai cell dan 60 juta dolar AS untuk pengembangan baterai pack.

ANTARA

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus