Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Mobil

Prabowo-Gibran Akan Datang ke KPU Naik Bus Listrik

Prabowo-Gibran dilaporkan akan datang ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggunakan bus listrik.

14 November 2023 | 17.30 WIB

Pasangan Prabowo-Gibran.
Perbesar
Pasangan Prabowo-Gibran.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dilaporkan akan datang ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggunakan bus listrik. Pasangan Prabowo-Gibran dikabarkan akan berangkat ke KPU pada pukul 18.10 WIB.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid. Dirinya menjelaskan bahwa langkah ini diambil sebagai upaya mengirangi emisi karbon.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Ini karena bentuk komitmen dari pasangan kami untuk melanjutkan pembangunan dan perjuangan hilirisasi dan industrialisasi serta ekosistem green energy dan zero emission yang telah dicanangkan oleh Pak Jokowi karena mobil listrik mengurangi emisi supaya lingkungan sehat dan sebagainya," kata Nusron, dikutip dari Antara.

Menurut Nusron, ada dua bus listrik yang disiapkan untuk rombongan Prabowo-Gibran dan jajaran petinggi partai koalisi. "Di dalamnya adalah pasangan calon presiden/wakil presiden, ketua umum partai, dan beberapa orang tertentu. Yang di satu mobil lagi adalah rombongan para sekjen," ujar dia.

Lebih lanjut dirinya menginformasikan bahwa para pimpinan partai dari Koalisi Indonesia Maju berkumpul di Jalan Cik Ditiro Nomor 56 sekitar pukul 16.30 WIB.

"Pak Cawapres akan datang ke sini sekitar pukul 16.40 atau 16.45, kemudian Pak Capres datang sekitar pukul 17.00, kemudian masuk ke dalam, ramah tamah sebentar, lalu akan berangkat dari sini sekitar pukul 18.10. Pada pukul 18.30 diharapkan sudah sampai KPU," jelas dia.

Nusron juga mengatakan bahwa Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran tidak mengimbau massa untuk ikut berangkat ke KPU. "Kami tidak menganjurkan, tetapi kalau ada orang yang berangkat siapa yang bisa melarang?," tutup dia.

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus