Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar menyerahkan Surat Keputusan (SK) pasangan calon wali kota dan wakil wali kota atas nama Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq untuk pemilihan kepala daerah atau Pilkada Depok 2024.
SK pasangan calon Imam-Ririn diserahkan langsung oleh Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia di Kantor DPP Jakarta Barat pada Kamis, 1 Agustus 2024.
"Partai Golkar telah menetapkan pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq maju di Pilkada Depok 2024," kata Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar Jawa Barat Ace Hasan Syadzily.
Adapun Imam bersyukur menerima SK pasangan calon dari Partai Golkar. Sehingga, syarat pencalonan pasangan Imam-Ririn sudah lengkap untuk mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok.
“Ya, alhamdulillah hari ini saya bersama Mpok Ririn menerima SK dari DPP Golkar sebagai calon wali kota dan wakil wali kota Depok," kata Imam. "Artinya sudah lengkap (SK PKS dan Golkar ) sudah kami terima. Kalau PKS sudah sejak bulan Mei dan hari ini penetapan calon wali kota dan wakil wali kota.”
Lebih lanjut Imam menambahkan pasangan Imam-Ririn merencanakan deklarasi pasangan calon. "Kami Imam-Ririn deklarasi 18 Agustus 2024," tutur Imam.
Golkar menjadi partai kedua yang memberikan SK kepada pasangan Imam-Ririn di Pilkada Depok. Sebelumnya, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jawa Barat Haru Suandharu menyebutkan DPP PKS telah mengeluarkan SK bagi Imam-Ririn pada Pilkada Depok 2024.
"Untuk Depok sendiri sebenarnya sudah aman, pasangannya sudah ada SK dari DPP dan DPW PKS juga sudah keluar," kata Haru di Depok pada Sabtu, 27 Juli 2024.
Elektabilitas Imam Budi Hartono Teratas untuk Pilkada Depok
Sebelumnya, dalam survei teranyar Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia atau KedaiKOPI, Imam memiliki elektabilitas tertinggi. Direktur Riset dan Komunikasi Lembaga Survei KedaiKOPI Ibnu Dwi Cahyo mengungkapkan Imam menjadi kandidat kuat pada Pilkada Depok dan paling banyak disebut responden dibanding kandidat lainnya.
"Imam diuntungkan dengan posisinya sebagai Wakil Wali Kota Depok yang dikenal merakyat dan berpengalaman," kata Ibnu dalam keterangan tertulis yang diterima pada Sabtu, 20 Juli 2024.
Berdasarkan hasil survei, sejumlah 83,6 persen responden merasa puas dengan kinerja Imam sebagai Wakil Wali Kota Depok, sehingga wajar jika politikus PKS itu meraih elektabilitas tinggi ketimbang sosok lainnya. "Karena inilah Imam mendapatkan atensi besar dari masyarakat," ujar Ibnu.
Sedangkan, untuk popularitas pun Imam masih tertinggi dengan 81,2 persen, selanjutnya Ririn 51,6 persen, kemudian Intan Fauzi 50,3 persen dan Supian Suri 44,6 persen.
"Pada elektabilitas tertutup dengan menyebutkan beberapa nama calon, Imam juga tempati posisi teratas dengan angka elektabilitas 60,9 persen. Disusul Supian Suri 17,5 persen, Ririn 7,3 persen, dan terakhir Intan Fauzi 7,2 persen. Sementara reponden yang belum menentukkan pilihan mencapai 7,1 persen," kata Ibnu.
Imam juga masih unggul pada simulasi dua tokoh. Sebanyak 68,2 persen responden memilih Imam dibandingkan dengan Supian Suri yang mendapat angka 24,6 persen dan 7,2 persen sisanya belum memutuskan.
Ibnu mengatakan, pada simulasi dua pasang calon, Imam berpasangan dengan Ririn masih lebih unggul dengan 66,9 persen dari paket Supian Suri-Intan yang meraih 26 persen.
RICKY JULIANSYAH | ANTARA
Pilihan editor: Alasan Pengamat Nilai Risma dan Anas Calon Lawan Kuat Khofifah-Emil di Pilgub Jatim
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini