Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Politik

70 Ribu Pemudik Jabar ODP, Ridwan Kamil Minta Ma'ruf Tahan Mudik

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta Wakil Presiden Ma'ruf Amin untuk menahan mudik.

3 April 2020 | 14.28 WIB

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) bersama para menteri serta Gubernur DKI Jakarta, Banten, DIY Yogyakarta, Jawa Tengah, dan Jawa Timur melalui video conference di Gedung Pakuan, Kota Bandung pada Selasa, 31 Maret 2020. (Foto: Pipin/Humas Jabar)
Perbesar
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) bersama para menteri serta Gubernur DKI Jakarta, Banten, DIY Yogyakarta, Jawa Tengah, dan Jawa Timur melalui video conference di Gedung Pakuan, Kota Bandung pada Selasa, 31 Maret 2020. (Foto: Pipin/Humas Jabar)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Bandung - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta pemerintah pusat membatasi mudik lebaran untuk mencegah penyebaran virus Corona. Ia mengatakan saat ini ada 70 ribu pemudik asal Jakarta yang datang ke Jawa Barat dan berstatus orang dalam pemantauan (ODP).  

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

"Jika mudik tidak ditahan kami yang ada di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Yogyakarta bisa kewalahan luar biasa karena mereka pulang ke pelosok," kata Ridwan Kamil kepada Ma'ruf Amin saat rapat lewat video konferensi pada Jumat, 3 April 2020.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ia mengatakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat khawatir mudik malah akan menambah penyebaran positif Corona. Apalagi, kata dia, mayoritas pemudik adalah usia muda. Dalam beberapa penelitian usia muda potensial sebagai pembawa virus.

"Makanya kami sedang kampanye Milenial jangan pulang jika sayang orang tua dan kakek nenek tetap di Jakarta," kata Ridwan Kamil.    

Ridwan Kamil mencontohkan seorang lansia di Ciamis yang positif Corona setelah dijenguk oleh anaknya yang datang dari Jakarta. Kemudian, ada juga cerita seorang istri yang positif Covid-19 karena bekerja di Jakarta dan sekarang pulang ke Bandung. 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus