Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga tiba di kediaman mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat. Airlangga disambut oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Mohon maaf lahir batin," kata Airlangga kepada tuan rumah, saat datang di kediaman SBY sekitar pukul 18.49 WIB. Airlangga pun menyalami AHY dan dua petinggi Demokrat yang ikut menyambut yaitu Sekjen Demokrat Teuku Riefky Harsa dan Ketua Fraksi Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sementara itu, Airlangga datang bersama lima petinggi Golkar. Mulai dari Firman Soebagyo, Lodewijk Freidrich Paulus, Ilham Permana, Dito Ganinduto, hingga Airin Rachmi Diany. Setelah bersalaman, AHY mengajak Airlangga dan rombongan masuk ke dalam kediaman untuk bertemu SBY.
Sebelumnya, pertemuan ini sudah dikabarkan oleh Koordinator Juru Bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra. "Silaturahmi ini diadakan atas permintaan Bapak Airlangga Hartarto," kata dia.
Menurut Herzaky, pertemuan baru bisa terlaksana sekarang karena sebelumnya SBY sering bepergian dan berada di Pacitan, Jawa Timur. SBY di sana mempersiapkan pembukaan Museum SBY-Ani. "Pertemuan ini baru bisa dilaksanakan malam ini, apalagi momennya masih suasana lebaran," kata dia.
Bahas isu kebangsaan
Lebih lanjut, dalam pertemuan nanti malam SBY akan didampingi oleh Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY dan Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Teuku Riefky. "Rencananya dalam silaturahmi ini, bakal membahas juga isu-isu kebangsaan terkini," kata Herzaky.
Untuk detail isi pertemuan nantinya akan disampaikan langsung oleh AHY dan Airlangga setelah pertemuan dalam konferensi pers bersama. Herzaky kemudian menegaskan kembali bahwa Demokrat sampai hari ini berkomitmen penuh memperjuangkan perubahan dan perbaikan bersama NasDem dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Koalisi Perubahan.
"Sudah menjadi keputusan di internal Demokrat dan kesepakatan di Koalisi Perubahan, kalau capres kami adalah Anies Baswedan," kata Herzaky.
Airlangga menyambangi SBY setelah sebelumnya bertemu pimpinan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Sejumlah kalangan menilai KIB sudah bubar, karena anggotanya Partai Persatuan Pembangunan (PPP) lebih dulu mendeklarasikan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai Calon Presiden 2024.
Meski demikian, Herzaky menyebut pertemuan, silaturahmi, dan komunikasi dengan berbagai elemen bangsa tetap akan dijalani untuk kemaslahatan bangsa. Termasuk pertemuan Airlangga dan SBY malam ini.
Foto 
