Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Politik

Bamsoet Sebut Golkar Sudah Setor Nama Calon Menteri ke Prabowo

Bamsoet belum berbicara lebih detail mengenai jumlah kursi yang diberikan Prabowo untuk Golkar.

20 September 2024 | 17.53 WIB

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, saat menerima Tim UI Supermileage Vehicle di Jakarta, Rabu 11 September 2024. Dok. MPR
Perbesar
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, saat menerima Tim UI Supermileage Vehicle di Jakarta, Rabu 11 September 2024. Dok. MPR

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo menyebut partainya telah menyetor sejumlah nama kepada presiden terpilih Prabowo Subianto untuk mengisi kursi menteri di kabinet pemerintahan mendatang. Namun, dia tak mau membuka nama siapa saja yang disodorkan kepada Prabowo.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Tentu nama-nama menteri di Golkar sudah dimasukkan oleh Ketua Umum Partai Golkar Pak Bahlil kepada Pak Prabowo. Cuma, siapa yang bakal nanti dipilih, ya tunggu saja. Sabar," kata Bamsoet, sapaan Bambang Soesatyo, di Gedung Nusantara IV, kompleks Parlemen, Senayan, pada Jumat, 20 September 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Namun, Bamsoet belum berbicara lebih detail mengenai jumlah kursi yang diberikan Prabowo untuk partai beringin. "Saya nggak tahu, saya belum bicara lebih lanjut. Baru sore ini saya rapat dengan Pak Bahlil di DPP Partai Golkar, Slipi, nanti jam 7."

Ihwal calon menteri dari Golkar, Bamsoet tak menyebutkan apakah mereka berasal dari kalangan profesional atau bukan. Namun yang jelas, nama-nama itu sudah disetor bahkan ketika Golkar masih dipimpin Airlangga Hartarto.

"Waktu saya dengan Pak Airlangga, beliau menyampaikan bahwa kami sudah menyetor sejumlah nama. Tentu dengan Pak Bahlil ada penambahan atau koreksi, bisa saja terjadi."

Dia juga mengomentari perihal isu penambahan kementerian di era Prabowo. Dia menyebut, penyusunan kabinet periode 2024-2029 adalah kewenangan Prabowo sepenuhnya.

"Saya juga mendengar pembahasan masih terus dilakukan. Baik dengan para pimpinan partai politik koalisi yang tergabung dalam KIM, maupun di Golkar sendiri," tutur Bamsoet.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus