Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Pengarah BRIN atau Badan Riset dan Inovasi Nasional Megawati Soekarnoputri menceritakan sering ngamuk kepada Kepala BRIN Laksana Tri Handoko.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mulanya, Megawati mengemukakan keheranannya. Sebab, orang Indonesia tidak mau berkreativitas dan mempunyai ide-ide bagus.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Mbok semuanya dituangkan. Tuh ada Pak Handoko BRIN, tiap hari mungkin dia lama-lama botak karena saya marah melulu sama dia, karena baru setengah tahun," kata Megawati dalam acara Kick Off Pancasila dalam Tindakan 'Gerakan Semesta Berencana Mencegah Stunting' yang disiarkan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dalam kanal YouTube resminya, Kamis, 16 Februari 2023.
Megawati melanjutkan, dia sampai membahas hal ini dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi. "Pak kalau saya ngamuk-ngamuk ada yang ngelaporin, saya ngamuk. Bapak jangan marah sama saya lho, kan Bapak yang menugasi saya, jadi saya kan menjadi kepanjangan Bapak," ujar Mega menirukan ucapannya pada Jokowi waktu itu.
Jadi, kata dia, untuk percepatan Indonesia maju dan Indonesia emas maka dibuatlah Badan Riset dan Inovasi Nasional. Dia pun menjelaskan fungsi BRIN.
"Untuk apa? Situ perlu senjata? Hubungi. Bisa po ra (apa tidak)? Jangan impor aja! Jangan beli ke luar negeri aja! Lho, kok saya tahu? Saya ini pernah panglima tertinggi lho," tutur Presiden RI ke-5 itu.