Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Politik

Deddy Mizwar Janji Dorong Daerah Tertinggal di Jawa Barat

Deddy Mizwar meyakini sembilan program prioritas yang telah diicanangkannya bisa menjadi solusi.

10 Mei 2018 | 16.08 WIB

Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar menyalami sastrawan, Ajip Rosidi di perpustakaan Ajip Rosidi di Bandung, Jawa Barat, 31 Januari 2018. Tepat di hari ulang tahunnya yang ke-80, Ajip juga mengumumkan hadiah Sastra Rancage 2018 untuk karya sastra Sunda, Jawa, Bali, Batak, Lampung, dan Banjarmasin, yang selama ini konsisten menerbitkan buku karya sastra berbahasa ibu. TEMPO/Prima Mulia
Perbesar
Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar menyalami sastrawan, Ajip Rosidi di perpustakaan Ajip Rosidi di Bandung, Jawa Barat, 31 Januari 2018. Tepat di hari ulang tahunnya yang ke-80, Ajip juga mengumumkan hadiah Sastra Rancage 2018 untuk karya sastra Sunda, Jawa, Bali, Batak, Lampung, dan Banjarmasin, yang selama ini konsisten menerbitkan buku karya sastra berbahasa ibu. TEMPO/Prima Mulia

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Calon Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar menyatakan siap mendorong daerah-daerah yang masih tertinggal di Provinsi Jawa Barat jika dirinya terpilih menjadi gubernur dalam pilgub Jawa Barat 2018.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

"Saya akan melakukan penelaahan secara detail masalah apa yang harus didorong di daerah bersangkutan. Kantong-kantong kemiskinan kan masih banyak, misalnya Indramayu. Di Jabar selatan juga banyak," katanya saat berkampanye di Pasar Cermat Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, Rabu, 9 Mei 2018.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Cara mendorongnya harus dilihat dulu, apakah masalah pertanian karena irigasinya, masalah gizi, UMKM-nya (usaha mikro, kecil, dan menengah), pendidikannya, kesehatannnya. Makanya akan kami lihat dulu, kan semua berawal dari data," ujarnya.

Ia mengatakan Kabupaten Bandung Barat sendiri masih berada di level daerah tertinggal, ditambah dengan beberapa kali hasil pemeriksaan Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK), yang belum pernah mendapat opini wajar tanpa pengecualian (WTP).

Dengan begitu, kata dia, masalah di Kabupaten Bandung Barat pun harus digali kendala apa yang menghambat perkembangan di sana. Dia  yakin Kabupaten Bandung Barat bisa didorong maju, terlebih masih berada di lingkaran Bandung Raya.

Deddy Mizwar, yang berpasangan dengan Dedi Mulyadi, meyakini sembilan program prioritas yang telah diicanangkannya bisa menjadi solusi atas semua permasalahan daerah. "Maka sembilan program kami sudah mencakup keseluruhan yang prioritas," ucapnya.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus