Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Bandung - Calon Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar, meminta nasihat kepada tokoh dan politikus senior di Provinsi Jawa Barat. Salah satu yang dikunjungi adalah tokoh politik yang juga budayawan Jawa Barat, Tjetje Hidayat Padmadinata.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Alhamdulillah, tadi malam, saya bersilaturahmi ke salah satu tokoh di Jawa Barat. Selain sudah menjadi rutinitas, ini untuk merekatkan silaturahmi dengan Kang Tjetje, yang merupakan anggota MPR/DPR RI era 1970-an dan awal 2000-an tersebut," kata pria yang akrab disapa Demiz ini di Bandung, Sabtu, 19 Mei 2018.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Demiz mengaku butuh beragam pandangan dari penerima gelar doktor honoris causa bidang politik dari Universitas Pasundan tersebut. Dalam kunjungannya tersebut, Demiz mengaku banyak hal yang didiskusikan dengan sesepuh ormas Angkatan Muda Siliwangi itu. Dia juga berdiskusi soal budaya dan warna karakter masyarakat Sunda di tatar Jawa Barat.
"Misalnya (karakter) masyarakat daerah Priangan timur seperti apa, karena beliau kan lebih mengetahui. Yang penting adalah bagaimana menjaga silaturahmi dengan berbagai pihak, bukan hanya pas ada maunya saja," ujar Demiz.
Sementara itu, Tjetje Padmadinata menuturkan Demiz adalah satu-satunya peserta pilgub Jabar 2018 yang paling sering mengajaknya berdiskusi sejak lama.
"Pak Deddy yang paling sering ngobrol tentang pilgub dengan saya, bahkan sejak jauh hari sebelum ini," ujar Tjetje. Dia menyatakan banyak menjalin komunikasi dengan Demiz tidak hanya dalam urusan dukung-mendukung kepentingan politik.
Meskipun terbilang paling dekat dengan Demiz, ia mengaku tetap netral dalam pilgub Jabar. "Jadi, dengan keempat-empatnya, hubungan saya baik. Saya doakan saja agar semuanya lancar," ucap Tjetje.