Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Politik

Demokrat Bakal Deklarasikan Dukungan ke Edy Rahmayadi di Medan

Demokrat resmi mengalihkan dukungan ke Edy Rahmayadi, kemarin.

12 Mei 2018 | 07.14 WIB

Ketua Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (kanan), dan pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah (Edy-Musa) di rumahnya di kawasan Kuningan, Jakarta, 11 Mei 2018. Istimewa
material-symbols:fullscreenPerbesar
Ketua Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (kanan), dan pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah (Edy-Musa) di rumahnya di kawasan Kuningan, Jakarta, 11 Mei 2018. Istimewa

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Demokrat bakal mendeklarasikan dukungan kepada pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah (Edy-Musa), di Medan, pada Selasa, 15 Mei 2018.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Partai berlambang Mercy tersebut telah resmi mendukung pasangan Edy-Musa di pemilihan Gubernur Sumatera Utara 2018. Langkah itu dilakukan melalui surat keputusan partai yang ditandatangani langsung oleh Ketua Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono di rumahnya, kawasan Kuningan, Jakarta, Jumat, 11 Mei 2018.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Kami sudah resmi mendukung pasangan Edy-Musa, dan dukungan sudah diteken langsung oleh Pak SBY tadi pagi," kata Ketua DPP Demokrat Jansen Sitindaon saat dihubungi, Jumat.

Penandatanganan surat dukungan Demokrat langsung disaksikan oleh pasangan Edy-Musa. Pada pemilihan gubernur 2018, Edy-Musa didukung PAN, PKS, Partai Gerindra, Partai Hanura, Partai Golkar, dan Partai NasDem.

Dengan bertambahnya dukungan dari Demokrat, Jansen yakin pasangan Edy-Musa dapat memenangi pilkada Sumatera Utara. Pada pilgub Sumatera Utara 2018, Edy-Musa bakal berhadapan dengan pasangan Djarot Syaiful Hidayat-Sihar Sitorus yang diusung PDI dan PPP. "Kami yakin pasangan Edy-Musa bisa menang," ujarnya.

Seperti diketahui, Demokrat bersama dengan PKB gagal mengusung calonnya, Jopinus Ramli Saragih atau JR Saragih dan Ance Selian. JR Saragih gagal maju karena terbelit kasus hukum terkait dugaan pemalsuan ijazah.

Imam Hamdi

Bergabung dengan Tempo sejak 2017, setelah dua tahun sebelumnya menjadi kontributor Tempo di Depok, Jawa Barat. Lulusan UPN Veteran Jakarta ini lama ditugaskan di Balai Kota DKI Jakarta dan mendalami isu-isu human interest.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus