Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ringkasan Berita
Gelombang pengungsi berlanjut di Nduga seiring dengan kembali meningkatnya eskalasi konflik bersenjata antara pasukan TNI-Polri dan TPNPB-OPM. Pengungsi berjalan puluhan kilometer menyusuri Sungai Pomats menuju kabupaten tetangga.
TPNPB-OPM menolak negosiasi pembebasan kapten pilot Philip Mark Mehrtens yang melibatkan perwakilan gereja dan tokoh masyarakat. Mereka memerintahkan masyarakat mengungsi karena akan ada perang besar.
Konflik yang berlarut-larut dinilai sebagai buah dari pendekatan militeristik yang ditempuh pemerintah. Masyarakat sipil rentan menjadi korban pelanggaran HAM.
SITUASI di Kabupaten Nduga, Provinsi Papua Pegunungan, terus mencekam. Sepekan terakhir, baku tembak antara pasukan TNI-Polri dan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) kembali meletus di Distrik Kenyam, Distrik Mugi, serta Distrik Mam.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
