Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan melakukan serangkaian kunjungan kenegaraan pada 9 sampai 14 Januari 2024. Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana memastikan Jokowi akan mengunjungi Vietnam, Filipina, dan Brunei Darussalam dalam lawatannya itu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
“Persiapan kunjungan ke tiga negara tersebut sudah dilakukan beberapa bulan yang lalu,” kata Ari dalam pesan singkat pada Tempo pada Ahad, 7 Januari 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Saat ditanya apa isi agenda kunjungan tersebut, Ari mengatakan nanti akan disampaikan presiden sebelum berangkat dan rinciannya akan diperbarui oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi. Sementara juru bicara Kementerian Luar Negeri Lalu M. Iqbal juga memastikan sudah ada jadwal Retno untuk menemani Jokowi ke tiga negara ASEAN pekan mendatang.
“Kunjungannya bilateral,” kata Iqbal saat dikonfirmasi Tempo pada Jumat, 5 Januari 2024.
Lawatan luar negeri Jokowi ke sejumlah negara ASEAN ini jelang hari ulang tahun Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). HUT PDIP biasanya digelar setiap 10 Januari, dengan perayaan terpusat. Jokowi, yang secara formal merupakan kader partai banteng kerap hadir dan memberikan sambutan setiap tahun.
Belakangan hubungan Presiden dengan PDIP dikabarkan menjadi renggang pasca majunya anak Jokowi, Gibran Rakabuming Raka sebagai calon wakil presiden dari kubu Prabowo Subianto. Dalam Pilpres 2024, PDIP mengusung calon presiden Ganjar Pranowo dan calon wakil presiden Mahfud MD. Sementara Gibran digandeng oleh capres Koalisi Indonesia Maju, Prabowo Subianto, yang disokong mayoritas partai pendukung pemerintah seperti Gerindra, Golkar, PAN, PSI, Gelora, Garuda, Demokrat hingga PBB.
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menyatakan sudah mendapat informasi Jokowi akan melakukan kunjungan kerja ke luar negeri ke Filipina bertepatan HUT PDIP pada Rabu, 10 Januari 2024. "Presiden Jokowi akan melaksanakan tugas negara di luar negeri di Filipina. Tapi watak kegiatan (HUT) kali ini turun ke bawah menyatu dengan rakyat itu sendiri," katanya di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Sabtu, 6 Januari 2024.
Istana mengatakan rencana Jokowi untuk mengunjungi sejumlah negara Asia Tenggara pekan ini bukan untuk menghindari hari ulang tahun PDIP. "Nggak lah (nggak menghindari), pasti sudah ada rencana yang sudah diatur," kata Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana dalam keterangan pers di Gedung Kementerian Sekretariat Negara pada Jumat, 5 Januari 2024.
Jokowi setiap tahun bertemu para pemimpin dari Vietnam, Brunei Darussalam, dan Vietnam dalam konferensi tingkat tinggi atau KTT ASEAN, yang tahun lalu dipimpin oleh Indonesia. Secara bilateral Jokowi melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri (PM) Vietnam Pham Minh Chinh, di Istana Merdeka, Jakarta, Senin, 4 September 2023.
Dengan Sultan Brunei Darussalam Hassanal Bolkiah, Jokowi bertemu secara bilateral terakhir pada Kamis, 3 Mei 2018, membahas masalah perdagangan, investasi, dan tenaga kerja Indonesia (TKI) dalam pertemuan bilateral di Istana Bogor. Jokowi bertemu Presiden Filipina Marcos Jr. dengan menyepakati penguatan kerja sama bilateral antara kedua negara di sejumlah bidang d Istana Bogor pada 5 September 2022.