Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Politik

Kampanye Pilkada 2020, Bawaslu Akan Awasi Media Sosial Dipakai Kampanye Hitam

Bawaslu akan fokus mengawasi kegiatan kampanye yang dilakukan peserta Pilkada 2020 dengan memanfaatkan media sosial pada masa pandemi COVID-19.

28 September 2020 | 23.32 WIB

Ketua Bawaslu RI Abhan menghadiri Rakernas Pengawasan Tahapan Pencalonan Pilkada 2020 di Marc Hotel, Jakarta, 1 Februari 2020. Tempo/Friski Riana
material-symbols:fullscreenPerbesar
Ketua Bawaslu RI Abhan menghadiri Rakernas Pengawasan Tahapan Pencalonan Pilkada 2020 di Marc Hotel, Jakarta, 1 Februari 2020. Tempo/Friski Riana

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pengawas Pemilu RI akan fokus mengawasi kegiatan kampanye yang dilakukan peserta Pilkada 2020 dengan memanfaatkan media sosial pada masa pandemi COVID-19.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Dengan terbitnya aturan pelarangan rapat umum terbuka dan membatasi jumlah masa yang hanya maksimal 50 orang, maka media sosial menjadi ruang yang mesti diawasi di tengah pandemi virus corona," kata Ketua Bawaslu RI, Abhan saat meninjau persiapan pengawasan tahapan Pilkada Bangka Tengah, Bangka Belitung, Senin 28 September 2020.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ia menjelaskan, pengawasan media sosial atau medsos menjadi tantangan bagi seluruh jajaran pengawas di pelosok Indonesia.

"Ini tantangan dan sekaligus menjadi fokus pengawasan, karena dengan dilarangnya pengumpulan masa dalam jumlah banyak maka media sosial menjadi ruang strategis bagi peserta Pilkada 2020 untuk berkampanye," ujarnya.

Sementara Ketua Bawaslu Bangka Tengah, Robianto mengatakan pengawasan terhadap media sosial yang berpotensi dijadikan ruang untuk menggelar kampanye hitam bekerjasama dengan pihak Diskominfo, kepolisian dan lembaga berkompeten lainnya.

"Memang pada masa pandemi virus corona ini intensitas media sosial menjadi ruang kampanye cukup tinggi, ini kita awasi dengan ketat untuk mengantisipasi pelanggaran," ujarnya.

Bawaslu bersama peserta Pilkada 2020 sudah menyatakan komitmen bersama untuk mematuhi protokol kesehatan COVID-19 dalam melaksanakan kegiatan kampanye.

"Tentu kita berharap komitmen ini dijaga dan dilaksanakan, kami juga minta kepada tim Gugus Tugas COVID-19 untuk membantu memetakan wilayah rawan penyebaran virus corona," ujarnya.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus