Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, pengunduran diri Airlangga Hartarto dari jabatannya Ketua Umum Golkar meninggalkan rasa pahit.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
“Walaupun terasa pahit, namun sikap beliau harus kita hormati,” kata Agus saat membuka Rapat Pimpinan Nasional atau Rapimnas Partai Golkar di Jakarta Convention Center, Jakarta, Selasa, 20 Agustus 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Meski begitu, Agus mengatakan, Golkar adalah partai yang berpengalaman menghadapi dinamika politik. Dia yakin, Golkar akan mampu beradaptasi dengan setiap perkembangan politik yang muncul.
Agus menyebut Golkar sebagai partai yang telah biasa merasakan asam garam dan mengalami badai.
“Kita sudah membuktikan diri kita sebagai partai yang dewasa dalam menyikapi dinamika politik, baik internal eksternal,” kata Menteri Perindustrian itu.
Awalnya, Agus mengucapkan terima kasih kepada mantan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto. Pantauan Tempo, Airlangga tak tampak berada di lokasi saat Agus menyampaikan pesan tersebut.
“Izinkanlah saya mewakili seluruh kader Golkar se-Indonesia untuk mengucapkan terima kasih kepada Bapak Airlangga Hartarto atas dedikasi beliau dalam memimpin Partai Golkar selama tujuh tahun belakang ini,” kata Agus dalam sambutannya.
Agus mengatakan, dia juga mewakili seluruh kader Golkar dalam menyampaikan penghargaan atas prestasi yang dicapai Airlangga selama menjabat.
Khususnya, kata Agus, dalam mengawal pemerintahan Presiden Joko Widodo alias Jokowi, keberhasilan membawa Golkar menjadi partai dengan suara kedua terbanyak di pemilihan umum atau Pemilu 2024, serta memenangkan pasangan calon Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di pemilihan presiden dan wakil presiden atau Pilpres 2024.
Adapun pelaksanaan Rapimnas dan Munas Golkar dipercepat dari jadwal semula, yakni Desember 2024. Percepatan jadwal Munas berhubungan dengan mundurnya Airlangga dari kursi pimpinan partai pada Sabtu, 10 Agustus 2024.
Golkar akan menentukan ketua umum yang baru dalam agenda Munas kali ini. Saat ini, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menjadi calon tunggal untuk menjadi Ketua Umum Partai Golkar.
Foto 
