Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Pendidikan

Kepala BNPB: 35 Warga Masih Hilang dalam Bencana Tanah Longsor di Natuna

BNPB menyatakan 35 orang warga masih hilang dalam bencana tanah longsor di Natuna, Kepulauan Riau.

9 Maret 2023 | 01.14 WIB

Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy (tengah), bersama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kempat kiri), Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono (ketiga kiri), Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (kempat kanan), Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi (kiri),  Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letnan Jenderal TNI Suharyanto (kedua kanan), KASAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo (kedua kiri), Direktur Jendral Protokol dan Konsuler Kementerian Luar Negeri Andy Rachmianto (Ketiga kanan) melepas misi kemanusian ke Turki di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu 11 Februari 2023. Pemerintah mengirimkan bantuan logistik sebanyak lima ton dan personel gabungan tim pencarian dan penyelamatan (SAR) sebanyak 65 orang untuk membantu proses operasi SAR korban gempa di Turki. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Perbesar
Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy (tengah), bersama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kempat kiri), Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono (ketiga kiri), Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (kempat kanan), Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi (kiri), Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letnan Jenderal TNI Suharyanto (kedua kanan), KASAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo (kedua kiri), Direktur Jendral Protokol dan Konsuler Kementerian Luar Negeri Andy Rachmianto (Ketiga kanan) melepas misi kemanusian ke Turki di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu 11 Februari 2023. Pemerintah mengirimkan bantuan logistik sebanyak lima ton dan personel gabungan tim pencarian dan penyelamatan (SAR) sebanyak 65 orang untuk membantu proses operasi SAR korban gempa di Turki. ANTARA FOTO/Galih Pradipta

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana atau BNPB Letjen Suharyanto menyatakan 35 orang warga masih hilang dalam bencana tanah longsor di Natuna, Kepulauan Riau. Para warga yang hilang diperkirakan masih tertimbun material longsoran dengan kedalaman 4 meter.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

“Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk mencari korban hilang,” kata Suharyanto lewat keterangan tertulis, Rabu, 8 Maret 2023.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Suharyanto mengatakan upaya evakuasi terhadap 35 warga yang hilang merupakan prioritas dari tim SAR. Saat ini tim evakuasi yang bekerja di Natuna merupakan gabungan dari Basarnas, BPBPD, TNI, Polri dan relawan. Dia mengatakan tim evakuasi terus melakukan upaya pencarian, pertolongan dan evakuasi.

Suharyanto mengatakan personel tim satgas gabungan akan ditambah, mengingat medan cakupan yang terdampak tanah longsor cukup luas dan memerlukan lebih banyak lagi anggota. Di samping itu BNPB dan Basarnas, serta Brimob juga akan mengupayakan anjing pelacak agar proses pencarian, pertolongan dan evakuasi dapat lebih maksimal.

“Basarnas, TNI, Polri ini bekerja terus menerus. Bahkan unsur TNI, Polri ini ditambah terus. Ratusan personel Brimob ditambah anjing pelacak untuk membantu pasukan yang sudah ada,” kata Suharyanto.

Sementara, korban tewas akibat bencana tanah longsor Natuna saat ini mencapai 21 orang. Sebanyak 21 orang itu telah berhasil dievakuasi dan diidentifikasi identitasnya. 

Bencana tanah longsor terjadi di Pulau Serasan, Natuna pada Senin, 6 Maret 2023. Bencana ini terjadi saat wilayah tersebut diguyur hujan lebat.

Selain menyebabkan korban jiwa, longsor ini juga menyebabkan 1.216 orang mengungsi. Para pengungsi tersebar di sejumlah lokasi, di antaranya Pos Lintas Batas Negara sebanyak 2019 orang; Puskesman 215 orang; pengungsian Pelimpak dan Masjid Alfurqon sebanyak 500 orang; dan SMA 1 Serasan sebanyak 282 orang.

Pemerintah Kabupaten Natuna menetapkan status tanggap darurat bencana selama 7 hari terhitung dari 6 Maret hingga 12 Maret 2023.

Pilihan Editor: Cuaca Buruk, Kepala BNPB Gagal Menuju Titik Longsor Natuna

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus