Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Logo Tempo
Politik
Politik
Pendidikan
Nusa
Sosial
Difabel
Mengapa Kejaksaan Meminta Pengamanan kepada TNI, Bukan Polri Kata PSI Soal Peluang Jokowi Maju Jadi Calon Ketua Umum Prabowo Berharap Paus Leo XIV Jadi Jembatan Perdamaian Dunia Anak Difabel Rentan Alami Kekerasan Seksual, Begini Pencegahannya
Politik

Berita Tempo Plus

KPK Anggap Putusan Bebas Syafruddin Aneh

Upaya luar biasa ditempuh KPK untuk mengembalikan keuangan negara kasus BLBI.

10 Juli 2019 | 00.00 WIB

Syafruddin Arsyad Temenggung (tengah) keluar dari Rumah Tahanan Klas I di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, kemarin. TEMPO/Imam Sukamto
Perbesar
Syafruddin Arsyad Temenggung (tengah) keluar dari Rumah Tahanan Klas I di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, kemarin. TEMPO/Imam Sukamto

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

JAKARTA - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Laode Muhammad Syarief mengatakan putusan kasasi Mahkamah Agung yang membebaskan Syafruddin Arsyad Temenggung, Kepala Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) 2002-2004, merupakan putusan yang aneh. Ia juga menyatakan KPK kaget setelah mengetahui putusan tersebut.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Edisi 11 Mei 2025

Oke Gas, Hercules

Oke Gas, Hercules

Motif Kemunculan Hercules di Era Prabowo SubiantoKerikil Preman di Sepatu PrabowoMengapa Prabowo Tak Bisa Tegas kepada Hercules dan GRIB JayaSumber Uang Hercules Mendanai GRIB JayaSekretaris Jenderal GRIB Jaya: Awalnya Kami Terafiliasi Partai Gerindra
slot-iklan300x250

PODCAST REKOMENDASI TEMPO

  • Podcast Terkait
  • Podcast Terbaru
Politik
Mengapa Kejaksaan Meminta Pengamanan kepada TNI, Bukan Polri

Mengapa Kejaksaan Meminta Pengamanan kepada TNI, Bukan Polri

Kata PSI Soal Peluang Jokowi Maju Jadi Calon Ketua Umum

Prabowo Berharap Paus Leo XIV Jadi Jembatan Perdamaian Dunia

Pemilihan Raya PSI Terinspirasi dari Ide Partai Super Tbk Jokowi

Pendidikan
Reformasi Kenaikan Jabatan Profesor

Reformasi Kenaikan Jabatan Profesor

Penjelasan Pemerintah Soal Uang Pangkal Universitas Negeri Tembus Ratusan Juta

Kasus-kasus Keracunan MBG Sejak Januari 2025

81 Ribu Jemaah Haji Indonesia Telah Tiba di Madinah

Nusa
Rambu di Jalur Mudik Pantura Masih Minim

Rambu di Jalur Mudik Pantura Masih Minim

Menkes Apresiasi Jawa Tengah karena 2 Juta Warga Lakukan Cek Kesehatan Gratis

Jokowi Kunjungi Dosen Pembimbing di Tengah Polemik Ijazah Palsu

Beda Cara Dedi Mulyadi dan Pramono Anung dalam Menangani Anak Nakal

Sosial
Reformasi Gereja Katolik di Bawah Paus Fransiskus

Reformasi Gereja Katolik di Bawah Paus Fransiskus

Anak dengan Autisme di Sekitar Kita

Siapa Penulis Alkitab

Asal-usul Natal dan Penentuan 25 Desember

Difabel
Anak Difabel Rentan Alami Kekerasan Seksual, Begini Pencegahannya

Anak Difabel Rentan Alami Kekerasan Seksual, Begini Pencegahannya

Kemenag Libatkan Dua Komisioner KND Jadi Petugas Haji

Area Masjidil Haram Masih Tidak Terakses Jemaah Haji Disabilitas

Lihat Indeks Artikel
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
Tentang KamiPedoman Penggunaan Konten Terhadap AIKetentuan LayananBeriklanPedoman Media SiberKode Etik dan Pedoman Jurnalistik
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus