Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Mahfud MD, merespons tudingan Amien Rais ihwal adanya upaya Joko Widodo atau Jokowi yang ingin terus menjadi presiden hingga tiga periode. Mahfud menegaskan, selama ini, pemerintah pusat tidak pernah membahas hal tersebut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Soal jabatan presiden tiga periode, itu urusan partai politik dan MPR ya, di kabinet nggak pernah bicara-bicara yang kaya gitu, bukan bidangnya. Itu urusan partai politik, mau mengubah, mau ndak," ujar Mahfud di Kantor Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan pada Senin, 15 Maret 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mahfud kemudian mengutip pernyataan Jokowi soal wacana presiden 3 periode. Eks Walikota Solo itu pernah mengatakan bahwa ada dua alasan di balik seseorang atau sekelompok orang yang mendorongnya kembali menjadi presiden.
"Alasan pertama, yakni ingin menjerumuskan. Sedangkan, kedua ingin menjilat. Nah itu kan kata Pak Jokowi. Jadi jangan diseret-seret ke kabinet lah urusan itu diskusinya MPR dan parpol-parpol lah, dan itu haknya," ucap Mahfud.
Melalui video yang diunggah akun YouTube pribadinya, Amien Rais mencurigai adanya usaha Jokowi menguasai seluruh lembaga tinggi negara. Hal itu menurutnya sangat berbahaya.
Amien Rais bahkan menangkap sinyal politik atau skenario yang mengarah agar Jokowi bisa terpilih lagi hingga tiga periode. "Yang paling berbahaya sekarang adalah ada usaha-usaha yang betul-betul luar biasa, skenario, dan back up politik serta keuangannya itu, supaya Presiden Jokowi bisa mencengkeram lembaga tinggi negara khususnya DPR, MPR, DPD. Tentu ini sangat berbahaya. Jadi sekarang ada semacam opini yang semula samar sekarang semakin ke arah mana rezim Jokowi melihat masa depannya," kata Amien dalam videonya.
ANDITA RAHMA
Baca: Bamsoet: MPR Tak Pernah Bahas Perpanjangan Masa Jabatan Presiden