Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Label busana Marks & Spencer meluncurkan pakaian untuk difabel, terutama anak-anak berkebutuhan khusus. Model pakaian ini dibuat dengan desain berpotongan lebar agar mereka nyaman mengenakannya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
“Kami membuat pakaian ini berdasarkan survei permintaan orang tua untuk anak berkebutuhan khusus mereka,” ujar Rebecca Garner, Fashion Designer Marks & Spencer untuk pakaian anak, seperti yang dikutip dari Independent Daily, Jumat 28 September 2018.
Marks & Spencer menggunakan kain berbahan lembut untuk mencegah iritasi pada kulit anak berkebutuhan khusus. Selain itu, label kain yang biasa terpasang pada bagian leher dihilangkan. Menurut Rebecca, label ini paling sering memicu iritasi kulit pada anak berkebutuhan khusus.
Selain menggunakan bahan yang lembut dan anti-iritasi, pakaian anak berkebutuhan khusus ini dilengkapi banyak kantong dan terdiri dari aneka warna. Kantong itu untuk menyimpan makanan dan mainannya.
Label busana Marks & Spencer membuat busana khusus untuk anak berkebutuhan khusus. Laman Marks and & Spencer
Konsultan pediatri, dokter John Chang menyambut baik adanya busana untuk anak berkebutuhan khusus, terutama yang masih berusia kurang dari 5 tahun. “Dokter terkadang tak bisa memprediksi seperti apa yang dianggap nyaman oleh bayi dan balita berkebutuhan khusus," kata dia.
Persoalan yang terjadi, menurut dia, bukan pada kondisi fisik mereka, melainkan kenyamanan dari baju yang dipakai. Marks & Spencer melibatkan John Chang sebagai konsultan medis pada pembuatan desain baju. Chang juga memantau konsentrasi bahan kimia yang boleh digunakan pada bahan pakaian.
Marks & Spencer juga menggunakan model anak berkebutuhan khusus seperti Down Syndrome, Celebral Palsy, dan anak dengan bentuk tulang panggul berbeda, agar para orang tua tahu seperti apa wujud pakaian itu ketika dikenakan. Produk ini dibanderol sekitar Rp 300 – 700 ribu.