Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Politik

Mendagri Ingatkan Daerah Segera Tuntaskan Hibah Dana Pilkada

Mendagri Tito Karnavian mengatakan pelaksanaan Pilkada bergantung pada anggaran.

19 Juli 2024 | 16.42 WIB

Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian bersama wakil ketua KPK, lexander Marwata, memberikan keterangan kepada awak media seusai mengikuti Rakornas Penguatan Komitmen Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Dalam Pemberantasan Korupsi, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Senin, 8 Juli 2024. KPK, Kementerian Dalam Negeri dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan berkomitmen untuk memperkuat peran dan kapasitas Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP) meningkatkan kapasitas, penguatan kelembagaan, pengendalian dan pengawasan serta koordinasi pencegahan korupsi. TEMPO/Imam Sukamto
Perbesar
Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian bersama wakil ketua KPK, lexander Marwata, memberikan keterangan kepada awak media seusai mengikuti Rakornas Penguatan Komitmen Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Dalam Pemberantasan Korupsi, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Senin, 8 Juli 2024. KPK, Kementerian Dalam Negeri dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan berkomitmen untuk memperkuat peran dan kapasitas Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP) meningkatkan kapasitas, penguatan kelembagaan, pengendalian dan pengawasan serta koordinasi pencegahan korupsi. TEMPO/Imam Sukamto

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Bandung - Menteri Dalam Negeri atau Mendagri Tito Karnavia mengingatkan agar pemerintah daerah segera menuntaskan penyerahan dana hibah untuk pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang akan berlangsung serentak pada November 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

“Peran paling utama itu, yang paling penting sekali adalah biaya, kan biayanya itu dari APBD. APBD ini diatur dengan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) kepada KPUD, Bawaslu, kemudian aparat keamanannya,” kata Tito selepas rapat bersama gubernur dan seluruh bupati dan wali kota di Jawa Barat, di Gedung Sate, Bandung, Jumat, 19 Juli 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Untuk Jawa Barat, kata dia, penyaluran hibah mengikuti NPHD sudah hampir menembus 100 persen. “Saya melihat sebagian besar untuk Jawa Barat, termasuk daerah, yang NPHD-nya sudah bisa mendekati 100 persen. Saya ucapkan terima kasih. Untuk pemprov saya kira semuanya tuntas, untuk KPUD tuntas, Bawaslu seluruhnya tuntas, untuk aparat Polri-TNI juga tuntas, termasuk untuk Linmas,” kata dia.

Tito mengatakan, hanya sebagian kecil daerah yang belum menuntaskan penyaluran dana hibah untuk pelaksanaan Pilkada 2024. “Nanti saya minta Pak Gubernur, dan kami dari Kemendagri memantau, mendorong supaya daerah-daerah ini anggarannya segera dituntaskan,” kata dia.

Tito mengatakan, pelaksanaan Pilkada bergantung pada anggaran. Kalau anggaran ada, otomatis KPU dan Bawaslu percara diri dalam melaksanakan tahapan penyelenggaraan pilkada. "Untuk substansi mengenai apa konstelasi pemilihan, saya enggak ikut campur,” kata dia.

Tito mengatakan, peran pemerintah dalam pelaksanaan Pilkada tersebut untuk memastikan kelancaran pelaksanaannya. “Kami menjaga, selain anggaran, bantu secara sarana prasarana, distribusi, dan kemudian data penduduk sudah kita berikan yang pemilih, ditambah lagi dengan mendorong masyarakat untuk berpartisipasi maksimal. Makin tinggi partisipasi yang datang ke TPS, otomatis legitimasi siapa pun yang terpilih akan kuat,” kata dia.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus