Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Partai Ummat menjadi peserta Pemilu 2024 yang memiliki keterwakilan perempuan terbaik dalam daftar bakal calon anggota legislatif (Bacaleg) DPR RI. Hal itu terungkap dalam data yang dilansir oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) hari ini, Kamis, 8 Juni 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Anggota KPU RI Idham Holik menyatakan seluruh partai politik (parpol) peserta Pemilu 2024 telah memenuhi syarat keterwakilan Perempuan dalam daftar Bacaleg untuk DPR RI. Bahkan, seluruh partai politik disebut mengajukan Bacaleg lebih dari 30 persen seperti yang diamanatkan Pasal 245 ayat (2) Undang-Undang Pemilu.
"Semua parpol atau 18 parpol peserta Pemilu 2024 telah memenuhi ketentuan Pasal 246 ayat (2) UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum," kata anggota KPU RI Idham Holik kepada wartawan di Jakarta, Kamis, 8 Juni 2023.
Partai Ummat, Partai Garuda dan Partai Perindo tempati posisi teratas
Berdasarkan data yang dirilis oleh KPU, Partai Ummat menjadi peserta Pemilu 2024 yang paling banyak mengajukan Bacaleg perempuan. Partai besutan Amien Rais itu total mengajukan 292 Bacaleg perempuan dari total 580 Bacaleg.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Di posisi kedua terdapat partai Garuda dengan 264 Bacaleg perempuan dan Partai Perindo di tempat ketiga dengan 249 Bacaleg.
Tiga posisi terbawah ditempati oleh Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Gelora. PSI hanya mengajukan 187 Bacaleg perempuan, PDIP 190 Bacaleg perempuan dan Partai Gelora hanya 157 perempuan.
Partai Gelora berada di atas PDIP dan PSI karena mereka total hanya mengajukan 463 Bacaleg. Alhasil secara presentase, mereka lebih baik dari PSI dan PDIP.
Selanjutnya, data lengkap keterwakilan perempuan dalam daftar Bacaleg DPR RI
Berikut data keterwakilan perempuan dalam daftar Bacaleg masing-masing parpol peserta Pemilu 2024.
1. Partai Ummat: 292 perempuan dari total 580 Bacaleg (49,66 persen).
2. Partai Garuda: 264 perempuan dari total 580 Bacaleg (45,52 persen).
3. Perindo: 249 perempuan dari total 580 Bacaleg (42,93 persen).
4. Partai Kebangkitan Nusantara (PKN): 238 perempuan dari total 580 Bacaleg (41,03 persen).
5. Partai Bulan Bintang (PBB): 235 perempuan dari total 580 Bacaleg (40,52 persen).
6. Partai Buruh: 222 perempuan dari total 580 Bacaleg (38,28 persen).
7. Partai Hanura: 217 perempuan dari total 580 Bacaleg (37,41 persen).
8. Partai Amanat Nasional (PAN): 215 perempuan dari total 580 Bacaleg (37,07 persen).
9. Partai Persatuan Pembangunan (PPP): 214 perempuan dari total 580 Bacaleg (36,90 persen).
10. Partai Gerindra: 208 perempuan dari total 580 Bacaleg (35,86 persen).
11. Partai Keadilan Sejahtera (PKS): 208 perempuan dari total 580 Bacaleg (35,86 persen).
12. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB): 207 perempuan dari total 580 Bacaleg (35,69 persen).
13. Partai Demokrat: 201 perempuan dari total 580 Bacaleg (34,66 persen).
14. Partai NasDem: 199 perempuan dari total 580 Bacaleg (34,31 persen).
15. Partai Golongan Karya (Golkar): 197 perempuan dari total 580 Bacaleg (33,97 persen).
16. Partai Gelora: 157 perempuan dari total 463 Bacaleg (33,91 persen).
17. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP): 190 perempuan dari total 580 Bacaleg (32,76 persen).
18. Partai Solidaritas Indonesia (PSI): 187 perempuan dari total 580 bakal calon anggota DPR RI atau 32,24 persen.
Partai Ummat merupakan partai yang didirikan oleh mantan Ketua MPR RI sekaligus mantan Ketua Umum Partai Amanat Nasional, Amien Rais. Partai ini dideklarasikan pada 29 April 2021. Partai ini sempat dinyatakan tidak lolos verifikasi oleh KPU, namun setelah mengajukan banding mereka dinyatakan lolos sebagai peserta Pemilu 2024.