Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Politik

PDIP Sebut Kans Anies Baswedan Masuk Tim Pemenangan Pramono-Rano Cenderung Kecil

Meski Pramono Anung intens berkomunikasi dengan Anies Baswedan, namun PDIP menyebut belum tentu eks Gubernur Jakarta itu masuk tim pemenangan.

17 September 2024 | 16.05 WIB

Ketua Tim Pemenangan Pramono Anung dan Rano Karno, Lies Hartono atau kerap disapa Cak Lontong bersama bakal calon gubernur dan ewakil gubernur di Pilkada Jakarta 2024, Pramono Anung-Rano Karno di Jakarta, Minggu, 15 September 2024. ANTARA/Lia Wanadriani Santosa
Perbesar
Ketua Tim Pemenangan Pramono Anung dan Rano Karno, Lies Hartono atau kerap disapa Cak Lontong bersama bakal calon gubernur dan ewakil gubernur di Pilkada Jakarta 2024, Pramono Anung-Rano Karno di Jakarta, Minggu, 15 September 2024. ANTARA/Lia Wanadriani Santosa

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP, menyebut upaya menggaet Anies Baswedan masuk ke tim pemenangan Pramono Anung-Rano Karno di pilkada Jakarta tak cukup besar peluangnya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Juru bicara PDIP, Chico Hakim mengatakan, meski Pramono Anung intens berkomunikasi dengan Anies, hal tersebut belum tentu membuat bekas Gubernur Jakarta tersebut masuk dalam struktural tim pemenangan Pramono-Rano.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Pada akhirnya tidak akan sejauh itu. Meski mendukung tidak masuk dalam struktural tim," kata Chico saat dihubungi, Selasa, 17 September 2024.

Hal ini, kata dia, juga dilakukan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Bekas Gubernur Jakarta itu juga menyatakan dukungan kepada Pramono-Rano, akan tetapi namanya tidak dimasukan ke dalam struktural tim pemenangan.

Kendati begitu, Chico hakul yakin, baik Anies dan Ahok dapat mengerti sikap partai banteng terkait hal ini. Ia berharap dukungan kedua figur yang memiliki persentase tingkat keterpilihan tinggi di Jakarta dapat membantu pemenangan duet Pramono-Rano.

"Apalagi program dan visi-misi keduanya ada yang diadopsi sesuai dengan prinsip, serta ideologi PDIP," ujar dia.

Sebelumnya, dua mantan tim pemenangan Anies Baswean di pemilihan Presiden lalu disebut telah bergabung ke tim pemenangan pasangan Pramono-Rano di pilkada Jakarta.

Kedua mantan anggota tim pemenangan Anies tersebut, kata Chico Hakim, ialah Aldy Perdana Putra dan Mandira Bienna Emir. Aldy ditugaskan menjadi bagian dari Juru bicara, sementara Mandira bertugas di bidang program.

Chico menjelaskan, alasan keduanya bergabung adalah karena memiliki kesamaan visi dan misi dengan pasangan Pramono-Rano, misalnya dalam konteks mensejahterakan rakyat kecil, mengangkat martabat masyarakat yang terpinggirkan.

Namun, kata Chico, bergabungnya dua eks tim pemenangan Anies ini tidak serta merta menjadi upaya PDIP untuk mendulang suara "Anak Abah".

Merujuk laporan Majalan Tempo edisi 16-22 September 2024, disebutkan pertemuan antara Pramono-Rano dengan eks tim pemenangan Anies, Aldy Perdana dan Mandira telah berlangsung pada 3, September lalu di Kawasan Blok M, Jakarta Selatan.

Dalam laporan tersebut, Pramono menyatakan membutuhkan bantuan Aldy dan Mandira untuk memenangkan ia dan Rano Karno di pilkada Jakarta. Tak sampai sepekan setelah pertemuan, nama Aldy dan Mandira masuk dalam daftar tim pemenangan Pramono-Rano.

Andi Adam Faturahman

Berkarier di Tempo sejak 2022. Alumnus Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Mpu Tantular, Jakarta, ini menulis laporan-laporan isu hukum, politik dan kesejahteraan rakyat. Aktif menjadi anggota Aliansi Jurnalis Independen

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus