Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Pemerintah Inggris Mencari Duta Difabel untuk 14 Bidang Strategis

Sebanyak 14 sektor industri di Inggris membutuhkan sentuhan langsung dari difabel demi perbaikan akses dan pelayanan selama pandemi Covid-19.

8 Januari 2021 | 10.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian untuk penyandang disabilitas, kesehatan, dan pekerjaan Inggris membuka lowongan bagi 14 penyandang disabilitas untuk mengisi keterwakilan difabel dalam 14 bidang strategis. Bidang-bidang itu menjadi perhatian pemerintah selama pandemi Covid-19.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Penyandang disabilitas yang menjadi duta itu bertugas memberikan menganalisis aksesibilitas, menawarkan solusi, sekaligus mengkampanyekan upaya pemerintah dalam meningkatkan pelayanan bagi difabel.

"Mereka akan bergabung dengan duta dari bidang lain yang telah membantu sektor industri dan pemerintah dalam manajemen krisis selama pandemi Covid-19," demikian tertulis dalam siaran pers Kementerian untuk Penyandang Disabilitas, Kesehatan, dan Pekerjaan Inggris, seperti yang dikutip dari situs Gov.uk, Senin 4 Januari 2021.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ada 14 sektor industri yang membutuhkan sentuhan langsung dari penyandang disabilitas demi perbaikan akses dan pelayanan. Sektor itu adalah bandara, seni dan budaya, perbankan, bisnis, industri kreatif, energi, perhotelan dan restoran, perumahan, jaminan sosial, kereta api, distribusi barang, olahraga, pariwisata, dan pendidikan.

Pemerintah membuka rekrutmen duta difabel dari berbagai sektor industri tadi. Mereka yang mendaftar sebagai duta difabel boleh berstatus sebagai pelanggan atau sudah berkecimpung di sektor tersebut dalam periode tertentu.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus