Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Rapat kerja nasional V Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau Rakernas PDIP di Ancol, Jakarta Utara memasuki hari kedua, pada Sabtu, 25 Mei 2024. Beberapa hal strategis akan dibahas para kader partai banteng sebelum Rakernas berakhir besok, Ahad, 26 Mei 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Dalam kegiatan Rakernas hari ini, para Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP akan memberikan pandangan umum mereka terhadap isu-isu yang menjadi bahasan partai. Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri juga dijadwalkan untuk kembali hadir memberikan pengarahan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
“Pandangan umum ini terkait situasi kondisi konsolidasi dan evaluasi atas pelaksanaan pemilu 2024 serta arah kebijakan dan usulan-usulan program DPD-DPD seluruh Indonesia,” kata Ketua DPP PDIP sekaligus Ketua Steering Committee Rakernas, Djarot Saiful Hidayat, melalui keterangan tertulis pada Jumat, 24 Mei 2024.
Djarot mengatakan Rakernas akan lanjut membahas tiga hal pokok. Pertama, soal sikap politik PDIP baik internal maupun eksternal. Kedua, merumuskan program-program kerakyatan. Ketiga, membahas tentang strategi pemenangan Pilkada 2024.
Menurut Djarot, pembahasan ketiga hal utama tersebut akan dibagi ke dalam kelompok-kelompok DPC dan DPD. Pembagian kelompok itu dilakukan berdasarkan perolehan suara di Pemilu 2024 lalu. Perolehan suara itu akan berpengaruh terhadap peta koalisi tiap ranting partai di wilayah masing-masing dalam Pilkada 2024.
Subkelompok pertama, kata Djarot, akan diikuti oleh pengurus DPC dan DPD yang perolehan suaranya lebih dari 20 persen. “Artinya kelompok 1 itu diikuti oleh ketua, sekretaris, bendahara partai, yang bisa mengajukan calon sendiri (di Pilkada 2024). Tetapi kami akan tetap bekerja sama dengan parpol lain,” ucap Djarot.
Kemudian, di subkelompok dua ada DPC dan DPD yang memperoleh suara 10-20 persen di Pemilu 2024. Adapun DPC dan DPC yang mendapat suara di bawah 10 persen akan masuk subkelompok tiga.
Djarot berujar pembagian subkelompok dalam rapat-rapat komisi tersebut merupakan wujud dari penerapan sistem demokrasi terpimpin ajaran Presiden RI pertama, Soekarno.
“Dari situlah keputusan akan digodok dalam komisi-komisi dan subkomisi. Di hari terakhir nanti akan dibacakan rekomendasi internal maupun eksternal partai. Semua keputusan Rakernas diambil berdasarkan asas musyawarah mufakat,” ucap dia.