Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Relawan Prabowo Subianto Sebut Guntur Romli Hanya Cari Alasan Karena Ingin Nyaleg dari PDIP

Relawan Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa Guntur Romli saat ini telah tercatat sebagai caleg dari PDIP di Dapil Jawa Timur III.

20 Agustus 2023 | 10.48 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Koordinator Nasional Relawan Prabowo Digital Team (PRIDE), Anthony Leong, angkat bicara soal pengunduran diri Guntur Romli dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) akibat kunjungan Prabowo Subianto ke partai tersebut. Anthony menilai Guntur hanya mencari-cari alasan untuk pindah partai.

Anthony menyebut Guntur Romli kini telah tercatat di Daftar Caleg Sementara (DCS) di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Timur III.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Tidak mungkin mundurnya hanya karena kunjungan Prabowo (ke PSI). Ini bisa jadi sudah berjalan lama komunikasi politiknya dan mencari momentum untuk keluar pada saat kunjungan Prabowo kemarin," ujar Anthony dalam keterangannya kepada Tempo, Ahad, 20 Agustus 2023. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Berdasarkan penelusuran Tempo dilaman KPU RI, Guntur memang tercatat dalam DCS Dapil Jawa Timur III dari PDIP. Dia disebut mendapatkan nomor urut 2.

Anthony menyebut seharusnya Guntur tidak perlu mendramatisir kepergiannya dari PSI karena kunjungan Prabowo. Menurut dia Guntur harusnya memberikan contoh yang baik dalam menghadapi perbedaan pilihan politik. 

"Jangan sampai pertemuan biasa tapi dibuat seakan-akan didramatisir tapi ada agenda berpindah partai dan menuduh PSI. Ini sangat disayangkan jadinya masyarakat melihat seakan-akan PSI yang disudutkan padahal PSI belum menentukan sikap," kata Anthony.

Guntur mundur setelah kunjungan Prabowo ke PSI

Sebelumnya, Guntur Romli memutuskan keluar dari PSI setelah partai pimpinan Giring Ganesha itu menerima kunjungan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto pada 2 Agustus 2023. Guntur menyebut alasan utamanya mundur karena ada tanda-tanda bergabungnya PSI dalam koalisi pengusung calon presiden Prabowo di Pemilu 2024.

"Saya ingin menyampaikan hal yang sebenarnya berat bagi saya, karena terkait relasi antara saya dan kawan-kawan yang saya sudah anggap sebagai saudara sendiri, dan PSI yang selama ini saya anggap sebagai "Rumah Politik" saya. Mulai hari ini saya menyatakan keluar dari PSI, sebagai anggota dan kader," kata Guntur. 

Guntur Romli sebelumnya juga tercatat sebagai Ketua Umum Kelompok Relawan Ganjarian Spartan. Kelompok ini mendukung Gubernur Jawa Tengah sekaligus kader PDIP, Ganjar Pranowo, sebagai calon presiden. 

Selain Guntur, beberapa politikus PSI juga memutuskan keluar dari partai tersebut usai pertemuan dengan Prabowo Subianto. Namun, sampai sekarang PSI belum menyatakan dukungan secara resmi kepada Prabowo.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus