Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Yogyakarta - Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Uno menargetkan partainya dapat meraup 11 juta suara pada Pemilu 2024. Target suara yang ingin diraih itu, kata Sandiaga, potensinya mayoritas tak lain kalangan pemilih muda.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Adapun angka 11 juta suara merupakan konversi realistis dari target 12-15 persen suara yang mesti bisa diraih PPP. Terutama jika ingin mengusung calon wakil presiden atau cawapres, agar bisa berduet dengan capres dari PDIP dalam pemilu presiden 2024. "Untuk mendapatkan suara pemilih muda ini, seluruh kader harus mau terbuka semuanya, jangan bersikap tertutup kalau ada media," kata Sandiaga pada Selasa, 29 Agustus 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sandiaga menilai, di era keterbukaan informasi ini, masyarakat terutama kaum muda sudah cerdas dan melek media, baik media massa maupun sosial. Jadi menurutnya, hanya dengan bersikap terbuka dengan media itulah, komunikasi, pandangan, gagasan-gagasan, bisa tersampaikan ke masyarakat.
Sandiaga pun menyebut ada tiga jenis media yang bisa digunakan para kader untuk berkomunikasi dan tampil di masyarakat. "Pertama sosial media, coba fokus minimal satu hari satu konten," kata Sandi.
Kedua media elektronik seperti televisi dan radio. "Kalau bisa tiap hari kita ada (muncul) di (siaran) TV, isunya apa saja harus bisa bicara, mulai dari pariwisata hingga politik," ujar Sandiaga.
"Yang ketiga di berita online, angkat isu sekitar, maka kalau ada wartawan harus (mau bicara) terbuka semuanya," kata Sandi.
Terkait dengan wacana duet Ganjar Pranowo dengan dirinya dalam Pemilu 2024 nanti, Sandiaga mengaku secara personal sudah sangat cocok dan banyak punya pandangan sama dengan bakal calon presiden PDIP Ganjar Pranowo. Salah satu persamaan dengan Ganjar Pranowo itu, Sandiaga mencontohkan soal upaya Ganjar dalam menggaet pemilih muda melalui berbagai platform media.
"Pak Ganjar sangat concern menggaet pemilih muda, karena 60 persen pemilih Indonesia memang dari kalangan pemilih pemula, Gen Z dan milenial," ujar Sandiaga. Sehingga, untuk mencapai target 11 juta suara pada 2024 nanti, ia menginstruksikan seluruh kader dan bakal calon legislatif atau bacaleg PPP bisa meraih dukungan 60-70 persen dari kalangan anak muda.