Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Satuan Tugas atau Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengatakan terjadi penurunan kasus aktif Covid-19 dalam sebulan terakhir. Ia mengatakan ini adalah perkembangan positif dalam penanganan virus Corona ini di Indonesia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Terjadi penurunan yang semula pada 13 September kasus aktif 25 persen, sekarang tanggal 11 Oktober (menjadi) 19,97 persen. Jadi terjadi penurunan yang cukup," kata Ketua Satgas Covid-19 dalam konferensi pers virtual usai rapat terbatas, Senin, 12 Oktober 2020.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Doni mengatakan tren ini lebih baik dibanding angka dunia. Penurunan tren kasus Covid-19 di dunia dalam sebulan terakhir juga turun, yakni dari 24 persen ke 22,1 persen. Selain itu, untuk 10 provinsi yang mendapat perhatian khusus dari pemerintah, ditambah Aceh dan Bali, hanya Bali yang belum menunjukkan tren angka penurunan.
"Daerah seperti Jawa Timur dan Papua memang sempat naik, tapi turun lagi pada sepekan terakhir," kata Doni.
Hal ini juga diikuti peningkatan angka kesembuhan. Doni mengatakan pada 13 September angka kesembuhan pasien Covid-19 mencapai 71 persen. Saat ini Indonesia sudah berada di atas kesembuhan angka global, yakni 76,46 persen.
"Angka kesembuhan di 8 provinsi ditambah Bali dan Aceh juga mengalami peningkatan kecuali Papua," kata Doni Monardo.
Sayangnya, hal ini belum diikuti dengan angka kematian pasien Covid-19. Doni mengatakan tingkat mortalitas terhitung masih tinggi karena di atas rata-rata dunia.
"Tadi Presiden mengingatkan agar pasien jangan sampai terlanjur parah sehingga baru dapat perawatan. Dengan demikian pada kasus-kasus yang masih menunjukkan gejala ringan ini yang harus segera dilakukan upaya untuk pengobatan," kata Ketua Satgas Covid-19.