TEMPO Kurang Teliti

Di Singapura, di sebuah plaza di dekat Stasiun MRT Bugis Junction, ada toko buku yang menjual majalah-majalah asing, termasuk TEMPO. Harganya tetap, S$ 6,20, dan masih terjangkau ukuran orang miskin di sana. Juga di Kuala Lumpur, TEMPO ada di mana-mana, termasuk di kedai-kedai India pinggir jalan. Harganya pun masih tetap, hanya kebanyakan penjualnya cerewet. Tapi bukan soal harga atau cerewet itu yang membuat pembaca bingung. Ketidakhati-hatian dalam penulisan sangat disayangkan. Contohnya, dalam edisi 1-7 Mei lalu tentang penduduk Aborigin di Australia, tertulis bahwa jumlah penduduk Aborigin itu 183 juta. Dari mana angka itu diperoleh? Lalu, ada nama Eric Estrada, yang terkenal dalam film Chip di TVRI tahun 1980-an, yang menurut TEMPO Edisi 19-25 Juli 2000 menjadi presiden Filipina. Yang lebih fatal, Hasyim Wahid menjadi Hasyim Muzadi. Bagaimana nih TEMPO? Kok, sudah punya tim investigasi yang hebat masih ada kesalahan teknis seperti ini? FAUZAN B. MOHD. MAJID ABU-BAKAR Jalan Gertak Merah, Johor Baru D.T. Malaysia Walaupun tidak bisa menghapus kesalahan yang telah terjadi, tapi semua hal itu sudah kami ralat pada edisi berikutnya--Red.