Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Tidak mudah menjalani puasa Ramadan bagi kelompok muslim minoritas Rohingya di Myanmar. Anggota tim Disaster Management Center Dompet Duafa, Narwan Mutar Matsalim, punya pengalaman ketika mendatangi pengungsi Rohingya untuk menyalurkan bantuan Ramadan. Di sana dia melihat warga yang berpuasa dengan kondisi geografis cukup berat, mulai dari jalan penuh debu, suhu yang tinggi, dan panjangnya waktu berpuasa.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo