TEMPO.CO, Jakarta - Pertamina melakukan investigasi terjadinya tumpahan minyak di Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Wayame, Ambon, Maluku.
Baca juga: Akhir 2018, Pertamina Bakal Pasang Nozzle Digital di 5.518 SPBU
"Saat ini sementara dilakukan investigasi untuk mengetahui penyebab kejadian tumpahan minyak di TBBM Wayame," kata Unit Manager Communication dan CSR Pertamina Marketing Operation Regional (MOR) VIII Eko Kristiawan di Ambon, Rabu, 15 Agustus 2018.
Menurut Eko, hari ini, Rabu, 15 Agustus 2018, beredar informasi bahwa telah terjadi tumpahan minyak di TBBM Wayame.
"Telah terjadi passing akibat pengeringan valve di jalur pipa intertank avtur yang menyebabkan terjadinya genangan minyak, tetapi hal tersebut tidak berlangsung lama," ujarnya.
Baca juga: Pertamina EP Bukukan Laba Bersih USD 361 Juta di Semester I 2018
Eko menjelaskan, tanki 07 avtur tersebut sebenarnya dalam posisi off karena sementara berlangsung pekerjaan pembersihan tanki. Setelah diketahui terjadi genangan minyak, langsung diambil langkah penanggulangan agar minyak tersebut tidak keluar lagi.
Genangan minyak telah disedot dengan Vacuum truck dan ditransfer ke mobil tangki. Sementara di jalur air keluar dari terminal BBM, juga telah dilakukan penanganan dengan oil spill dispersant. "Yang pasti saat ini kita sementara melakukan penyelidikan agar dapat diketahui dengan pasti penyebabnya," kata Eko.
Setelah penanganan tumpahan minyak, Pertamina juga telah berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup provinsi Maluku guna mengantisipasi tidak terjadinya pencemaran lingkungan. "Kita pastikan tidak terjadi pencemaran lingkungan," ucap Eko.
ANTARA