Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sebelum Menikah, Perlu Matang Dalam 5 Hal Ini

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Ilustrasi pasangan menikah/pernikahan. Shutterstock
Ilustrasi pasangan menikah/pernikahan. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jelang menikah, selain menyiapkan berbagai kebutuhan pernikahan, calon pengantin juga disarankan untuk menyiapkan diri dengan menjalani program edukasi pernikahan.

Baca: Proses Taaruf Anisa Rahma Bermula dari Syuting Web Series

Menurut psikolog klinis dewasa, Sri Juwita Kusumawardhani, edukasi pranikah penting sebagai bekal pengetahuan dalam menjalani pernikahan. "Kebanyakan orang hanya fokus ke hari H saja, untuk mewujudkan dream wedding. Pre-marital education ini seperti life vest untuk mengetahui apa yang akan dilakukan nantinya, ujar perempuan yang akrab disapa Wita itu, dalam talkshow "Ready to Say I Do," di Jakarta, Sabtu 15 September 2018.

Selain itu, edukasi pranikah, menurut Wita, juga dapat meningkatkan kualitas dan kepuasan pernikahan.

Berdasarkan riset, Wita mengatakan, mereka yang menjalani edukasi pranikah memiliki hubungan pernikahan yang lebih baik. "Pasangan saling menerima," kata dia.

Dengan demikian, edukasi pranikah diharap dapat menghindari perceraian.

Sebelum menikah, psikolog Wita mengatakan seseorang harus menyejahterahkan diri sendiri dalam hal mental, yakni harus memiliki konsep dan harga diri, kemandirian, kematangan emosi dan mengetahui isu pribadi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Konsep diri yang tidak sehat ditemukan sebagai faktor kesehatan mental dan hubungan romantis yang buruk. "Jika tidak memiliki konsep dan kepercayaan diri kecenderungannya akan ada perselingkuhan karena ingin menunjukkan kehebatan kepada pasangan dengan cara selingkuh," kata Wita.

Memiliki kemandirian finansial, menurut Wita, juga penting. Membiarkan adanya "stakeholder," misalnya orang tua, dalam sebuah pernikahan, artinya mengizinkan mereka untuk melakukan intervensi.

Kemandirian juga memiliki arti kemandirian dalam mengambil keputusan dan memiliki tujuan hidup pribadi. Tujuan hidup tidak hanya dalam hal materi, pasangan juga dapat memiliki target untuk menjadi pribadi yang lebih baik. "Salah satu ciri individu yang dewasa dan siap menikah ditandai dengan kemandirian," kata Wita.

Selanjutnya, kematangan emosional juga wajib dimiliki sebelum menikah. Menurut Wita, mengecilkan perasaan pasangan termasuk tanda kurang matang secara emosi.

Baca: 5 Alasan Menikah yang Harus Dihindari, Cek Penjelasannya

Oleh karena itu, seseorang harus memahami perasaan diri sendiri dan mengetahui isu pribadi, misalnya kebiasaan saat marah. "Banyak orang yang memutuskan menikah padahal masih belum mengenal diri sendiri. Bagaimana mengenal pasangan, apalagi nantinya punya anak," ujar Wita.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tips dan Cara Membuat Kartu Nikah Digital

17 jam lalu

Kartu nikah dengan kode quick response (QR) yang dapat dibaca dengan menggunakan barcode/QR scanner, yang akan segera diluncurkan Kementerian Agama RI. Dok. Istimewa
Tips dan Cara Membuat Kartu Nikah Digital

Kartu nikah digital lebih praktis karena dokumen tidak berpotensi hilang atau sobek.


Kuasa Hukum Ungkap Ada Perjanjian Pisah Harta Antara Sandra Dewi dan Harvey Moeis

2 hari lalu

Sandra Dewi dan Harvey Moeis/Foto: Instagram/Sandra Dewi
Kuasa Hukum Ungkap Ada Perjanjian Pisah Harta Antara Sandra Dewi dan Harvey Moeis

Harvey Moeis dan Sandra Dewi melakukan pisah harta saat keduanya resmi menikah pada 2016 lalu.


Jokowi dan Maruf Amin jadi Saksi Nikah Puteri Kelima Bamsoet

3 hari lalu

Jokowi dan Maruf Amin jadi Saksi Nikah Puteri Kelima Bamsoet

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, menikahkan puteri kelimanya, Saras Shintya Putri (Chacha) dengan Avicenna Athalla Zaki Ghani Alli (Athalla), di Hotel Mulia, Jakarta, Sabtu 20 April 2024.


Malas Hadapi Pertanyaan Kapan Nikah, Simak Saran Psikolog

6 hari lalu

Ilustrasi keluarga besar. shutterstock.com
Malas Hadapi Pertanyaan Kapan Nikah, Simak Saran Psikolog

Saat berkumpul dengan keluarga besar di hari raya, para lajang biasanya dibombardir pertanyaan kapan nikah. Begini jawaban yang disarankan psikolog.


Saran buat Pasangan Usia Paruh Baya yang Tengah Membangun Hubungan dan Ingin Menikah

7 hari lalu

Pasangan paruh baya berjalan bergandengan di bawah pohon saat musim gugur di Sheffield Park Garden, Haywards Heath, Inggris, Senin 20 Oktober 2014. REUTERS/Luke MacGregor
Saran buat Pasangan Usia Paruh Baya yang Tengah Membangun Hubungan dan Ingin Menikah

Membangun hubungan baru di umur yang sudah tidak muda atau usia paruh baya punya tantangan unik tersendiri. Berikut hal yang perlu dipahami.


Tips Persiapan Menikah untuk Laki-Laki dan Perempuan

7 hari lalu

Ilustrasi pasangan menikah. Shutterstock
Tips Persiapan Menikah untuk Laki-Laki dan Perempuan

Ada beragam hal yang harus dipersiapkan para calon pengantin yang hendak menikah. Soal administrasi, ada pula persiapan kehamilan dan per


Hal yang Perlu Disiapkan bila Ingin Menikahi Perempuan Anak Orang Kaya

8 hari lalu

Ilustrasi Pernikahan/Alissha Bride
Hal yang Perlu Disiapkan bila Ingin Menikahi Perempuan Anak Orang Kaya

Banyak cara yang dapat dilakukan untuk memperjuangan cinta, khususnya jika calon istri anak orang kaya. Berikut beberapa caranya.


Ragam Pemicu Pria Memutus Cinta, Tak Suka Dikekang dan Dikuasai

9 hari lalu

Ilustrasi pasangan putus. shutterstock.com
Ragam Pemicu Pria Memutus Cinta, Tak Suka Dikekang dan Dikuasai

Seperti juga perempuan, laki-laki pun punya banyak alasan untuk memutus hubungan cinta. Berikut di antaranya.


6 Tanda Pasangan Bukan Istri yang Baik

11 hari lalu

Ilustrasi Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), istri terhadap suami. shutterstock.com
6 Tanda Pasangan Bukan Istri yang Baik

Sikap-sikap berikut menunjukkan perempuan tak bisa jadi istri yang baik, bahkan hanya menyusahkan suami dan mengganggu hubungan.


Kualitas yang Diharapakan dari Pasangan, Tak Cuma Sekedar Penampilan Fisik

12 hari lalu

Ilustrasi pasangan. Shutterstock
Kualitas yang Diharapakan dari Pasangan, Tak Cuma Sekedar Penampilan Fisik

Berikut hal-hal yang bisa menjadi daya tarik seseorang lebih dari sekedar penampilan fisik dan akan membuat hubungan bertahan lebih lama.