Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kemendes PDTT dan Pos Indonesia Tingkatkan Logistik Hasil Produksi Daerah Tertinggal

image-gnews
Kemendes PDTT dan Pos Indonesia Tingkatkan Logistik Hasil Produksi Daerah Tertinggal
Kemendes PDTT dan Pos Indonesia Tingkatkan Logistik Hasil Produksi Daerah Tertinggal
Iklan

INFO NASIONAL - Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) bekerja sama dengan PT. Pos Indonesia untuk meningkatkan sistem logistik hasil produksi di daerah tertinggal. Hal itu dibutuhkan agar persoalan minimnya aksesibilitas dan transportasi tidak menghambat distribusi hasil produksi daerah tertinggal kepada pusat pertumbuhan.

Dalam skema kerja sama yang terbangun, PT Pos Indonesia, diharapkan dapat membantu menyediakan box untuk mengangkut hasil produksi di daerah tertinggal, misalnya hasil panen petani mangga. Untuk memperlancar proses distribusi, petani akan diajarkan cara untuk menyortir buah-buahan dengan kualitas terbaik. "Kemudian, petani tinggal memasukkan mangga ke dalam box yang sudah disediakan,” kata Direktur Jenderal Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) Kemendes PDTT Samsul Widodo, akhir pekan ini.

Samsul menambahkan, PT Pos Indonesia nantinya akan mengangkut hasil produksi tersebut dan mengirimkankan ke konsumen di seluruh Indonesia. Tidak hanya buah-buahan, skema distribusi produk daerah tertinggal ini juga akan diterapkan di komoditas lain, seperti sayur mayur, ikan segar, bahkan ikan hias, mengingat potensi produk unggulan di daerah tertinggal sangat beragam.

“Pilot project kerja sama dengan PT Pos Indonesia ada di empat titik, yakni di Kabupaten Situbondo, Bondowoso, Berau dan Sorong. Khusus Kabupaten Berau dan Sorong, komoditas yang dipilih adalah ikan segar mengingat besarnya potensi ikan segar yang dimiliki kedua kabupaten tersebut,” ujarnya.

Selain aksesibilitas dan transportasi, Samsul menilai permasalahan lain yang berkaitan dengan produksi komoditas unggulan, baik di daerah tertinggal maupun hampir terjadi di seluruh daerah di Indonesia, adalah soal ketersediaan lahan perkebunan yang masih minim. Rata-rata, daerah tidak memiliki banyak perkebunan mangga, alpukat, pisang, manggis, dan lain-lain. Namun pohon buah-buahan tersebut dapat tumbuh subur di pekarangan-pekarangan rumah penduduk dengan jumlah yang tidak sedikit.

“Artinya, ke depan akan dikembangkan teknologi untuk melakukan pendataan pohon-pohon tersebut, sehingga hasil panennya dapat dikonsolidasi bahkan dapat diprediksi waktu panen. Hal ini akan memudahkan konsumen untuk mendapat kepastian produksi,” ucap Samsul. (*)

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.


Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam | Foto: KEMENKOMINFO
Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam


Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.


Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar
Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.


Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri


BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

(Ki-ka) Direktur Utama BNI Royke Tumilaar, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, dan Direktur Treasury dan International BNI Henry Panjaitan bersama sekitar 300 diaspora Indonesia yang hadir secara virtual dalam Acara Silaturahmi Daring Diaspora Indonesia, Sabtu (19/2/2021).
BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.


Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI
Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).


Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.


Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.


HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

Wakil Ketua MPR RI Dr. H. M Hidayat Nur Wahid, MA
HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.