Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jokowi Kalah di Banten, Tim Ma'ruf Amin Dinilai Tak Maksimal

image-gnews
Cawapres nomor urut 01 Ma'ruf Amin bersama istrinya Wury Estu Handayani melakukan pencoblosan surat suara pemilu 2019 di TPS 051 Koja, Jakarta Utara, Rabu, 17 April 2019. TEMPO/Muhammad Hidayat
Cawapres nomor urut 01 Ma'ruf Amin bersama istrinya Wury Estu Handayani melakukan pencoblosan surat suara pemilu 2019 di TPS 051 Koja, Jakarta Utara, Rabu, 17 April 2019. TEMPO/Muhammad Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sosok calon wakil presiden Ma’ruf Amin dinilai kurang berpengaruh mengerek suara pasangan calon nomor urut 01 di Banten dan Jawa Barat. Hasil hitung cepat pemungutan suara Charta Politika di Banten dan Jawa Barat, suara Jokowi - Ma’ruf Amin kalah dari Prabowo -Sandiaga Uno.

Pakar ilmu politik dari Universitas Islam Negeri Jakarta Syarief Hidayatullah, Adi Prayitno mengatakan sejak pemilu 2014, Banten adalah basis Prabowo dan Jokowi kalah telak. “Kejadian itu terulang di pemilihan presiden kali ini sekalipun ada Ma’ruf Amin,” kata dia, Ahad, 21 April 2019.

Baca: Prabowo Jaya di Beberapa Wilayah, Ini Kunci ...

Banten adalah tanah kelahiran Ma’ruf Amin. Hitung cepat Charta Politika menyatakan suara Jokowi - Ma’ruf 40,9 persen sedangkan rivalnya, Prabowo - Sandiaga memimpin di angka 59,1 persen. Jawa Barat juga dimenangi Prabowo - Sandiaga dengan suara 55,6 persen sedang Jokowi - Ma’ruf 44,4 persen. 

Hasil suara di Banten pada pemilihan presiden lima tahun lalu, Jokowi yang berpasangan dengan Jusuf Kalla juga kalah dari Prabowo yang berpasangan dengan Hatta Radjasa. Prabowo meraih 57,1 persen suara dan Jokowi 42,9 persen. Di Jawa Barat, Prabowo-Hatta 59,78 persen dan Jokowi-JK 40,22 persen.

Menurut Adi, kekalahan Jokowi di daerah ini pertama, karena sentimen antiJokowi kuat di Banten, hampir terjadi di semua wilayah, kecuali di Tangerang Selatan Jokowi unggul. “Kehadiran Ma’ruf Amin nyatanya tak mampu menetralisir sentimen antiJokowi,” ujar Adi.

Kedua, mesin partai dan tim sukses Ma’ruf Amin tak bekerja maksimal. “Padahal sudah didukung mayoritas partai dan keluarga besar Ratu Atut.” Artinya, faktor militansinya kalah jauh dari mesin Partai Keadilan Sejahtera, Partai Gerindra, dan PAN.

Baca: Moeldoko: Pertemuan Jokowi-Prabowo Menunggu Momentum yang Tepat

Direktur Komunikasi Politik Tim Kampanye Nasional Jokowi - Ma’ruf, Usman Kansong, mengatakan sejak awal Ma’ruf Amin berperan menjaga suara 01 tidak menurun di Banten dan Jawa Barat. Dalam konteks pemungutan suara, Kiai Ma’ruf Amin sebetulnya peran utamanya adalah bagaimana agar suara Jokowi di kantong-kantong pemilih muslimnya besar. “Tidak terlalu drop, terutama di Jawa Barat dan Banten,” kata Usman.

Dia menyatakan kubunya tidak menargetkan menang di dua provinsi ini, melainkan peningkatan suara. “Harapan kami ingin dapat lebih besar. Tetapi yang utama menahan, jangan sampai suara terlalu drop,” ujar Usman.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hotman Ungkap Ada Pihak yang Adu Domba Prabowo dan Jokowi

17 menit lalu

Wakil Ketua Tim Pembela Prabowo-Gibran, Otto Hasibuan (kanan) dan Anggota Tim Pembela Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Hotman Paris Hutapea saat memberikan keterangan di konferensi pers pada jeda sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta Pusat pada Jumat, 5 April 2024. TEMPO/Adinda Jasmine
Hotman Ungkap Ada Pihak yang Adu Domba Prabowo dan Jokowi

Pada pertemuan tim hukum Prabowo-Gibran hari ini di rumah dinasnya, Prabowo Subianto berpesan soal isu adu domba dia dengan Jokowi.


Disebut Bukan Kader PDIP Lagi, Jokowi dan Gibran Diajak Zulhas Gabung ke PAN

49 menit lalu

Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka saat ditemui usai menghadiri pertemuan Tim Hukum Nasional Prabowo-Gibran di kediaman Prabowo, Jl. Kertanegara No 4, Jakarta Selatan pada Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Intan Setiawanty
Disebut Bukan Kader PDIP Lagi, Jokowi dan Gibran Diajak Zulhas Gabung ke PAN

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengajak Presiden Joko Widodo alias Jokowi beserta putranya, wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka, untuk bergabung dengan partai yang dia pimpin itu. Zulhas, sapaan akrab Zulkifli, menyampaikan ajakan tersebut usai Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menegaskan kembali bahwa keduanya bukan lagi kader partai banteng.


KPU Ungkap Alasan Launching Pendaftaran Badan Ad Hoc untuk Pilkada 2024 di Depok

2 jam lalu

Ketua KPU Hasyim Asyari (tengah) didampingi anggota KPU (kiri ke kanan) Mochammad Afifuddin, Parsadaan Harahap, Betty Epsilon Idroos dan August Mellaz memimpin rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat nasional Pemilu 2024 di Gedung KPU, Jakarta, Sabtu 16 Maret 2024. Pada hari ke-18 rapat pleno rekapitulasi tingkat nasional Pemilu 2024, KPU telah mengesahkan perolehan suara nasional pada 32 provinsi. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
KPU Ungkap Alasan Launching Pendaftaran Badan Ad Hoc untuk Pilkada 2024 di Depok

KPU menilai Depok memiliki banyak kampus besar sehingga diharapkan mereka terlibat sebagai penyelenggara dalam pelaksanaan Pilkada 2024.


Deputi Pencegahan Tak Setuju Bila Ada Screening Awal Calon Menteri di Era Prabowo Subianto oleh KPK

3 jam lalu

Wakil ketua KPK, Johanis Tanak (kanan) bersama Chairman Korean Chamber of Commerce, Lee Kang Hyun (dua kiri), Deputi bidang Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan dan juru bicara KPK, Ali Fikri, memberikan keterangan kepada awak media seusai mengikuti Forum Group Discussion, di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 7 November 2023. TEMPO/Imam Sukamto
Deputi Pencegahan Tak Setuju Bila Ada Screening Awal Calon Menteri di Era Prabowo Subianto oleh KPK

Deputi Pencegahan KPK Pahala Nainggolan tidak setuju apabila ada screening awal terhadap calon menteri yang bakal menjabat di era Prabowo Subianto.


Kata Gibran Soal Status Dirinya dan Jokowi yang Dianggap Bukan Kader PDIP Lagi: Dipecat Juga Tidak Apa-apa

4 jam lalu

Postingan Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka di akun Instagramnya. FOTO/Instagram/gibran_rakabuming
Kata Gibran Soal Status Dirinya dan Jokowi yang Dianggap Bukan Kader PDIP Lagi: Dipecat Juga Tidak Apa-apa

Wali Kota Solo sekaligus wakil presiden (wapres) terpilih Gibran Rakabuming Raka tak mempermasalahkan jika Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menganggap Joko Widodo atau Jokowi dan dirinya saat ini bukan lagi bagian dari partai politik itu. Dia bahkan menyebut jika dipecat dari PDIP pun tidak apa-apa.


Kisah Jokowi Pernah Siapkan Ganjar Maju Pilpres 2024, Lantas Balik Badan

5 jam lalu

Presiden Jokowi bersama dengan capres dari PDIP Ganjar Pranowo pulang bersama-sama ke Solo menggunakan Pesawat Kepresidenan, Jumat, 21 April 2023. Sumber Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden
Kisah Jokowi Pernah Siapkan Ganjar Maju Pilpres 2024, Lantas Balik Badan

Ganjar Pranowo menerima hasil putusan MK yang menolak permohonan PHPU kubunya. Dulu, Jokowi pernah menyiapkannya maju capres di Pilpres 2024.


Jokowi Hormati Putusan MK: Tuduhan ke Pemerintah Tak Terbukti

6 jam lalu

Presiden Joko Widodo memberi pengarahan dalam acara Peringatan 22 Tahun Gerakan Nasional Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU PPT) di Istana Negara, Jakarta, Rabu 17 April 2024. Indonesia telah dinyatakan secara aklamasi diterima sebagai Anggota Financial Action Task Force on Money Laundering and Terrorism Financing (full membership). Keberhasilan tersebut diperoleh dalam FATF Plenary Meeting di Paris, Perancis yang dipimpin oleh Presiden FATF, MR. T. Raja Kumar pada Rabu, 25 Oktober 2023. TEMPO/Subekti.
Jokowi Hormati Putusan MK: Tuduhan ke Pemerintah Tak Terbukti

Usai putusan MK Jokowi mengatakan, pemerintah akan mendukung proses transisi dari pemerintah saat ini ke pemerintah yang akan datang.


Sampai di Sini Ganjar dan Mahfud Md, Lika-liku Keduanya dalam Kontestasi Pilpres 2024

7 jam lalu

Sampai di Sini Ganjar dan Mahfud Md, Lika-liku Keduanya dalam Kontestasi Pilpres 2024

Ganjar Pranowo menyebut perjalanannya bersama Mahfud MD di Pilpres 2024 telah berakhir usai putusan MK soal sengketa Pilpres 2024.


Menhub Budi Karya Sebut Bandara Panua Pohuwato akan Tingkatkan Perekonomian Gorontalo

7 jam lalu

Bandara Panua Pohuwato. Dok: Kemenhub
Menhub Budi Karya Sebut Bandara Panua Pohuwato akan Tingkatkan Perekonomian Gorontalo

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan Bandara Panua Pohuwato menjadi pintu gerbang untuk mengembangkan perekonomian di Kabupaten Pohuwato dan Provinsi Gorontalo.


Majalah Tempo Pernah Ungkap Jokowi Cawe-Cawe dalam Pengusungan Gibran di Pilpres 2024

8 jam lalu

Cover Majalah Tempo 29 Oktober 2023. FOTO/ilustrasi Majalah Tempo/Tempo Kendra Paramita
Majalah Tempo Pernah Ungkap Jokowi Cawe-Cawe dalam Pengusungan Gibran di Pilpres 2024

Majalah Tempo edisi akhir Oktober 2023 memaparkan sejumlah peran Jokowi cawe-cawe pengusungan putra sulungnya, Gibran sebagai cawapres Prabowo.