Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Obati Kanker dengan Herbal, Perempuan di Filipina Alami Ini

image-gnews
Christina Ombao, 39 tahun, didiagnosa mengalami kanker payurada. Sumber: Viral Press/mirror.co.uk
Christina Ombao, 39 tahun, didiagnosa mengalami kanker payurada. Sumber: Viral Press/mirror.co.uk
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang ibu dengan empat anak di Filipina berusaha menyembuhkan sakit kanker yang dideritanya dengna obat-obat hebal karena tak mampu membayar biaya berobat rumah sakit. Namun yang terjadi, kankernya semakin membesar hingga ukuran raksasa.

Dikutip dari mirror.co.uk, Sabtu, 21 September 2019, Christina Ombao, 39 tahun, didiagnosa mengalami kanker payurada pada 2016 setelah sebuah benjolan dipayudaranya terasa sangat sakit. Ombao berasal dari keluarga kurang mampu secara finansial, dia lalu memilih pengobatan herbal karena tak bisa membayar biaya rumah sakit.

Ombao juga memutuskan untuk tetap tinggal di rumahnya di Sagay City, Filipina, sambil rutin meminum obat herbal. Namun yang terjadi, kondisinya semakin memburuk.

Christina Ombao, 39 tahun, didiagnosa mengalami kanker payurada. Sumber: Viral Press/mirror.co.uk

Tumor ganas yang diidapnya telah 'memakan' hampir separuh jaringan tisu di payudaranya dan merobek kulitnya. Tumor itu sekarang terlihat seperti balon dan hampir seukuran kepalanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ombao menceritakan dia memilih memprioritaskan anak-anaknya ketimbang kesehatannya. Dia tidak punya cukup uang untuk perawatan kesehatannya setelah saat yang sama memiliki anak usia 2 tahun.

"Seluruh waktu saya digunakan untuk merawat anak-anak saya. Kami tak punya uang lebih, bahkan untuk sekadar ongkos ke rumah sakit. Tentu saja saya kesakitan. Ini rasanya sungguh tidak nyaman dan mengganggu tidur saya," kata Ombao.

Ombao sehari-hari bekerja sebagai pengasuh anak. Kondisi fisiknya dengan cepat membuatnya harus segera melepaskan pekerjaannya. Sedang suami Ombao, Alberto Ombao, bekerja di pabrik dan sekarang harus ikut turun tangan merawat anak mereka lainnya yang berusia enam tahun, delapan tahun dan 11 tahun.

Teman dan keluarga Ombao pada awal September 2019 menggalang uang agar Ombao bisa ke rumah sakit, yang lokasinya cukup jauh dari kediaman mereka di desa. Keluarga saat ini menunggu hasil rumah sakit atas kanker yang diderita Ombao.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

10 jam lalu

ilustrasi kanker (pixabay.com)
Gaya Hidup Kebaratan Bikin Kasus Kanker pada Orang Muda Meningkat

Gaya hidup tidak sehat dan cenderung kebarat-baratan memicu pasien kanker usia muda semakin banyak.


Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

1 hari lalu

Mengunduh Manfaat Terapi Sel Punca
Memahami Penyembuhan Kanker Darah dengan Sel Punca

Dokter menjelaskan metode penyembuhan kanker darah dengan melakukan transplantasi sel punca atau stem cell. Simak penjelasannya.


Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

1 hari lalu

Ilustrasi sel darah merah. Pixabay.com/Vector8DIY
Hindari Paparan Zat Asing untuk Cegah Kanker Darah

Masyarakat diminta menghindari paparan zat asing demi mencegah risiko kanker darah. Apa saja yang dimaksud?


Tiga Warga Filipina Tewas Akibat Banjir di Dubai

3 hari lalu

Jalan yang terendam banjir setelah hujan lebat di Dubai, Uni Emirat Arab, 17 April 2024. Pusat Meteorologi Nasional mengatakan UEA mengalami curah hujan terberat dalam 24 jam terakhir sejak mulai mengumpulkan data pada tahun 1949, menambahkan bahwa curah hujan tertinggi tercatat di daerah 'Khatm Al Shakla' di Al Ain mencapai 254 mm. Gelombang badai petir yang hebat disertai hujan lebat mempengaruhi sebagian besar kota di UEA pada tanggal 16 April terutama di Dubai, Sharjah dan Al Ain di mana pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions Asia antara Klub Al-Ain UEA dan Al-Hilal dari Arab Saudi telah ditunda. EPA-EFE/STRINGER
Tiga Warga Filipina Tewas Akibat Banjir di Dubai

Banjir di Dubai menyebabkan empat orang lagi tewas, tiga di antaranya adalah warga Filipina.


Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

4 hari lalu

ILustrasi larangan merokok. REUTERS/Eric Gaillard
Hati-hati, Asap Rokok Tingkatkan Risiko Kanker Paru hingga 20 Kali Lipat

Hati-hati, asap rokok dapat meningkatkan 20 kali risiko utama kanker paru, baik pada perokok aktif maupun pasif. Simak saran pakar.


Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

6 hari lalu

Ilustrasi kanker (pixabay.com)
Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

Peradangan yang terlalu sering berbahaya bagi kesehatan dan kita kerap mengabaikan dampaknya, yakni penyakit kronis.


Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

7 hari lalu

Sariawan di lidah bisa sembuh sendiri, tapi jika terlalu lama bisa jadi ada infeksi serius hingga sinyal kanker mulut. (Canva)
Angka Kematian Tinggi, Jangan Sampai Telat Deteksi Kanker Mulut

Kanker mulut merupakan salah satu kasus keganasan dengan angka kematian yang tinggi sehingga deteksi dini adalah kunci keberhasilan mengatasinya.


Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

9 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
Mengenal Kanker Prostat yang Diderita OJ Simpson, Siapa yang Berpotensi Diserang Jenis Kanker Ini?

OJ Simpson meninggal setelah melawan kanker prostat. Lantas, apa jenis kanker tersebut dan siapa yang berpotensi mengalaminya?


OJ Simpson Meninggal Setelah Lawan Kanker Prostat, Ini Kasus Kontroversialnya Diduga Menjadi Pembunuh

9 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
OJ Simpson Meninggal Setelah Lawan Kanker Prostat, Ini Kasus Kontroversialnya Diduga Menjadi Pembunuh

OJ Simpson meninggal pada usia 76 tahun. Ia sempat menjadi sorotan publik dikaitkan dengan kematian mantan istrinya, Nicole Brown Simpson.


O.J. Simpson Meninggal dalam Usia 76 Tahun Setelah Berjuang Lawan Kanker

12 hari lalu

O.J. Simpson. wrdw.com
O.J. Simpson Meninggal dalam Usia 76 Tahun Setelah Berjuang Lawan Kanker

Bintang NFL sekaligus aktor, O.J. Simpson meninggal setelah berjuang melawan kanker dalam usia 76 tahun.