Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hari Disabilitas Internasional, Ini Pesan Para Orang Tua

Reporter

Editor

Mitra Tarigan

image-gnews
Simon Baker asal Irlandia melatih anak-anak disabilitas untuk bermain sepak bola di Jalur Gaza, Palestina, 23 Oktober 2019. Simon mengerahkan kemampuannya untuk melatih anak-anak disabilitas meskipun ia juga hanya memiliki satu kaki. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
Simon Baker asal Irlandia melatih anak-anak disabilitas untuk bermain sepak bola di Jalur Gaza, Palestina, 23 Oktober 2019. Simon mengerahkan kemampuannya untuk melatih anak-anak disabilitas meskipun ia juga hanya memiliki satu kaki. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
Iklan

TEMPO.CO, JakartaHari Disabilitas Internasional diperingati pada 3 Desember. Perkumpulan Orang Tua Anak Disabilitas Indonesia (Portadin) mengatakan, mempunyai anak dengan kebutuhan khusus harus kuat dan tidak mengucilkan mereka tapi perlakukan sama dengan anak lainnya. "Jangan dikucilkan. Semua anak punya kelebihan dan kekurangan. Tinggal kita yang mengarahkan mereka," kata Sri Mulichati, orang tua penyandang disabilitas yang ditemui di Jakarta, Senin 2 Desember 2019.

Sri yang juga anggota Portadin mengatakan, memiliki anak dengan IQ rendah tidak serta merta membuat dia mengucilkan Fauzi, sebaliknya Sri menerima dengan lapang dada. "Justru kita jadi belajar. Alhamdulillah Fauzi tumbuh menjadi anak yang mandiri," kata dia.

Bahkan Fauzi berprestasi di bidang olahraga sejak kecil dan saat ini di usianya yang ke 26, ia mampu bekerja. "Anaknya mau melakukan apa saja mulai dari parkir, cuci motor sampai ojek online, saya biarkan saja agar dia mandiri dan menjadi bekal dia di kemudian hari," ujar Sri.

Begitu pula dengan Nurhidayati yang memilik anak berusia 22 tahun dengan kondisi yang sama seperti Sri."Anak itu titipan Tuhan yang harus kita jaga dan sayangi. Semua anak punya keunikan tersendiri," kata Nurhidayati yang juga Bendahara Umum Portadin.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Nurhidayati bahkan sudah mempersiapkan diri karena anaknya mengalami gangguan pertumbuhan sejak dalam kandungan. Namun berkat perhatian dan kasih sayang, anaknya yang sebelum lahir divonis tidak akan bisa berbicara oleh dokter, dengan terapi rutin dan ketelatenan bisa berbicara dan aktif.

Menurut Direktur Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas (RSPD) Kementerian Sosial Margowiyono, pengasuhan yang paling tepat adalah dalam keluarga. Selama ini masih ada keluarga yang mengucilkan anak dengan kebutuhan khusus karena malu atau tidak menerima kondisi yang berbeda, padahal mereka membutuhkan perhatian sama seperti anak lainnya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Komunikasi Penting, Orang Tua Juga Perlu dengarkan Pendapat Anak

8 hari lalu

Ilustrasi orang tua dan anak. Freepik.com
Komunikasi Penting, Orang Tua Juga Perlu dengarkan Pendapat Anak

Psikolog menyampaikan bahwa komunikasi antara orang tua dan anak memiliki peran yang sangat penting dalam perkembangan anak


6 Tips Memberi Tahu Anak soal Masalah Keluarga

9 hari lalu

Ilustrasi Ibu dan Anak. Sumber: Getty/mirror.co.uk
6 Tips Memberi Tahu Anak soal Masalah Keluarga

Ketika ada masalah keluarga, penting bagi orang tua untuk memberitahu anak dengan cara yang baik dan sesuai usianya.


Tips Hadapi Orang Tua Beracun dari Psikolog

17 hari lalu

Ilustrasi anak dan orang tua. Freepik.com/Peoplecreations
Tips Hadapi Orang Tua Beracun dari Psikolog

Sikap beracun orang tua sulit diubah. Lalu, bagaimana cara menghadapi hidup yang penuh tekanan dari orang tua? Berikut beberapa yang bisa dilakukan.


5 Tanda Anda Hidup dengan Orang Tua yang Toxic

17 hari lalu

Ilustrasi orang tua dan anak. Freepik.com
5 Tanda Anda Hidup dengan Orang Tua yang Toxic

Orang tua selalu mengontrol, menyalahkan, terlalu mengkritik, mengabaikan. Berikut tanda-tanda Anda hidup dengan orang tua toxic.


Anak Berlatih Puasa, Dokter Mengingatkan Peran Orang Tua Memastikan Asupan Nutrisi

18 hari lalu

Ilustrasi berbuka puasa. Shutterstock
Anak Berlatih Puasa, Dokter Mengingatkan Peran Orang Tua Memastikan Asupan Nutrisi

Menurut dokter anak, orang tua tidak memberikan makanan dan minuman berpemanis berlebihan dan makanan cepat saji atau instan saat buka puasa dan sahur


Mendidik Anak Memahami Puasa, Ini Saran Psikolog

18 hari lalu

Ilustrasi berbuka puasa. Shutterstock
Mendidik Anak Memahami Puasa, Ini Saran Psikolog

Pemahaman terkait makna puasa disertai penjelasan mengenai manfaat seperti kesehatan dan mengendalikan diri


Saran Psikolog buat yang Ingin Memasukkan Anak ke Pondok Pesantren

27 hari lalu

Seorang santri sedang menyimak kajian kitab burdah yang di pimpin langsung oleh pengasuh pondok Said Aqil Siradj di pondok pesantren Al-tsaqafah Ciganjur Jakarta Selatan, Minggu, 26 Maret 2023. Kajian yang diikuti ratusan santri tersebut, merupakan kegiatan rutin pagi hari selama bulan Ramadan di pondok pesantren Al-tsaqafah. TEMPO/MAGANG/MUHAMMAD FAHRUR ROZI.'
Saran Psikolog buat yang Ingin Memasukkan Anak ke Pondok Pesantren

Orang tua wajib mendidik anak sebelum memutuskan memasukkan ke sekolah berasrama seperti pondok pesantren. Simak saran psikolog.


Anak Jadi Pelaku Perundungan, Ini yang Perlu Dilakukan Orang Tua

32 hari lalu

Ilustrasi anak mengalami bullying. Freepik.com/gpointstudio
Anak Jadi Pelaku Perundungan, Ini yang Perlu Dilakukan Orang Tua

Orang tua juga didorong meminta anak yang telah melakukan perundungan untuk bertanggung jawab dan menjalani konsekuensi dari perbuatannya.


6 Kebiasaan Orang Tua yang Merusak Anak

33 hari lalu

Ilustrasi dua anak bersitegang atau marah. Shutterstock
6 Kebiasaan Orang Tua yang Merusak Anak

Tak sedikit orang tua yang tak sadar perilaku mereka justru merusak anak meski niatnya demi kebaikan. Berikut enam kebiasaan yang merusak itu.


Kemendikbud Sebut Mitigasi Kasus Kekerasan di Sekolah Perlu Peran Orang Tua

33 hari lalu

Ilustrasi anak mengalami bullying. Freepik.com/gpointstudio
Kemendikbud Sebut Mitigasi Kasus Kekerasan di Sekolah Perlu Peran Orang Tua

Dalam mengatasi kasus kekerasan di sekolah, tak hanya perlu pelibatan tim atau TPPKS.