Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Anjing Dikonsumsi di Solo, Tapi Dicintai di Kutub Utara

Reporter

Editor

Ludhy Cahyana

image-gnews
Berkereta Salju di Kutub Utara
Berkereta Salju di Kutub Utara
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dog Meat Free Indonesia menyebutkan 13.700 ekor anjing dibunuh untuk dikonsumsi setiap bulan di wilayah Solo, Jawa Tengah. Angka ini memang mencengangkan. Pasalnya, anjing adalah salah satu hewan yang tak layak konsumsi, karena kedekatannya dengan manusia dan tingginya kadar bakteri.

Tapi, lain lain lubul lain ilalang, lain kolam lain ikannya. Pepatah ini berlaku pula bagi anjing. Di Arktik, Kutub Utara, anjing disayangi juga dihormati. Mereka hampir tidak mungkin dipisahkan dari sejarah manusia di sana. Di Kutub Utara yang dingin, dua spesies ini bersahabat dan saling tergantung satu sama lain.

Penelitian yang diterbitkan dalam Prosiding Royal Society B, telah meneliti apa arti anjing bagi orang-orang yang pertama kali mencapai Arktik Amerika Utara, dari Alaska ke Greenland.

Anjing pertama kali tiba di benua itu dengan manusia sekitar 10.000 tahun yang lalu. Menukil Atlas Obscura, studi baru menemukan bahwa ketika budaya Inuit berakar di Alaska sekitar 2.000 tahun yang lalu, orang-orang Inuit tidak hanya mengadopsi anjing lokal — mereka membawa anjing mereka sendiri di seberang Selat Bering. Silsilah dari anjing-anjing yang lincah itu, merupakan pembauran antara anjing dari Selat Bering dengan anjing lokal Kutub Utara.

Anjing pertama kali tiba di Kutub Utara dengan manusia sekitar 10.000 tahun yang lalu. Foto: Markus Trienke/Wikimedia

"Itu tidak seperti Anda tiba di dunia baru dan hanya mengambil anjing baru," kata Carly Ameen, seorang arkeolog di University of Exeter dan penulis utama penelitian tersebut. "Anda tiba sebagai Inuit di Alaska dengan alat khusus yang memungkinkan Anda bertahan hidup di Kutub Utara: kayak, umiaks untuk berburu mamalia laut, tombak, dan termasuk anjing."

Tim Ameen terdiri dari tiga tim arkeolog, ahli paleogenetik, ahli zoologi, dan ahli-ahli lainnya yang meneliti tengkorak dan genetika dari hampir 1.000 anjing dan serigala purba dan modern. Melihat ke masa lalu anjing, bisa menjadi sulit. Pasalnya kedatangan orang Eropadengan anjing mereka, sebagian besar menghapus populasi anjing lokal dari peta genetika.

Untuk mengumpulkan subjek penelitian mereka, baik yang mati maupun yang masih hidup, para peneliti mencari ke Amerika Serikat, Rusia, Swedia, dan Denmark. Mereka juga mengunjungi kereta luncur anjing di Greenland, keturunan langsung terakhir yang tersisa dari populasi anjing pra-Eropa di Amerika Utara.

Anjing Kutub Utara merupakan perpaduan anjing lokal dengan anjing dari Selat Bering yang dibawa Suku Inuit. Foto: Markus Trienke-Greenland/Wikimedia

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Kami mengambil asal usul domestikasi anjing yang dapat kami manfaatkan,” kata Ameen. Sampel kuno tersebut diambil dari museum yang dilengkapi dengan catatan arkeologi, karena institusi tidak selalu menyimpan cukup bahan untuk analisis penuh.

“Tidak banyak museum menyimpan bahan postkranial. Mereka akan menyimpan tengkoraknya, "kata Ameen. "Pada awal abad ke-20, mereka mengambil hal-hal yang terlihat cantik, yang memiliki faktor 'wow' ini. Jadi kami tidak bisa mengatakan secara langsung berdasarkan materi yang kami pelajari, bahwa anjing-anjing ini adalah penghela kereta luncur, tetapi kita dapat mengatakan mereka berbeda dari anjing-anjing sebelumnya."

Para peneliti menemukan bahwa anjing-anjing Inuit lebih mirip serigala daripada anjing-anjing berwajah lebih pendek yang sudah ada di Amerika Utara. Ketika Inuit menyebar dari Alaska ke Greenland sekitar 1.000 tahun yang lalu, anjing-anjing itu kemungkinan besar kritis, menarik kereta luncur untuk membantu migrasi jarak jauh.

"Anjing bukan hanya fitur yang bisa diganti," kata Ameen. "Mereka adalah alat yang diperlukan, dan [orang Inuit] pindah ke Greenland bersama mereka."

Anjing telah bersahabat dengan manusia di Kutub Utara ribuan tahun yang lalu. Foto: Markus Trienke-Greenland/Wikimedia

Yang sangat menarik bagi para peneliti adalah kereta luncur Greenland modern, yang menghadapi masa depan yang tidak pasti karena mobil salju mengambil pekerjaan mereka, berbagai penyakit anjing menyebabkan banyak korban, dan baik tradisi maupun perubahan iklim.

Anjing-anjing Kutub Utara mungkin menghadapi masalah, namun mereka dilindungi oleh manusia yang selama ributan tahun menjadi sahabat mereka. Sebaliknya di Solo, mereka dibantai hanya untuk dikonsumsi.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Adeging Mangkunegaran ke-267, Pura Mangkunegaran Gelar Acara Budaya, Musik, hingga Olahraga

15 menit lalu

Pimpinan Pura Mangkunegaran KGPAA Mangkunegara X (tiga dari kiri), Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka (empat dari kiri) bersama sejumlah narasumber hadir saat konferensi pers acara Adeging Mangkunegaran ke-267 di Pura Mangkunegaran Solo, Jawa Tengah, Kamis, 18 April 2024. (TEMPO/Septhia Ryanthie)
Adeging Mangkunegaran ke-267, Pura Mangkunegaran Gelar Acara Budaya, Musik, hingga Olahraga

Perayaan hari jadi ke-267 Pura Mangkunegaran ini menjadi upaya bersama untuk merawat kebudayaan.


8 Oleh-oleh Khas Solo yang Tahan Lama, Ada Karak hingga Intip

8 jam lalu

Sosis Solo. TEMPO | ASTARI SAROSA
8 Oleh-oleh Khas Solo yang Tahan Lama, Ada Karak hingga Intip

Jika Anda sedang liburan ke Solo, jangan lupa untuk membeli oleh-oleh khas Solo. Ada serabi, sosis Solo, hingga abon khas Solo.


Seluk Beluk Bakal Rumah untuk Jokowi Pensiun, Sebelumnya Punya Yustinus Soeroso Pemilik PO Rosalia Indah

1 hari lalu

Tanah yang disiapkan negara untuk pembangunan rumah Presiden Jokowi saat purnatugas berada di Jalan Adi Sucipto, Desa Blulukan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar. Foto diambil Senin, 19 Desember 2022. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Seluk Beluk Bakal Rumah untuk Jokowi Pensiun, Sebelumnya Punya Yustinus Soeroso Pemilik PO Rosalia Indah

Rumah Jokowi saat pensiun nanti, sebelumnya lahan milik Yustinus Soeroso, pemilik PO Bus Rosalia Indah. Di mana letak dan berapa luasnya?


Terminal Tirtonadi Solo Mulai Kirim Sepeda Motor Peserta Mudik Gratis Lebaran 2024 Kembali ke Perantauan

4 hari lalu

Truk pengangkut memberangkatkan sepeda motor peserta Mudik Gratis Sepeda Motor Lebaran 2024 dari Terminal Tirtonadi Solo, Jawa Tengah, kembali ke daerah perantauan, Sabtu, 13 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Terminal Tirtonadi Solo Mulai Kirim Sepeda Motor Peserta Mudik Gratis Lebaran 2024 Kembali ke Perantauan

Loading pengiriman sepeda motor, masuk ke truk, dan diberangkatkan sekitar pukul 14.00 menuju ke Terminal Pulo Gadung.


Tempat Penitipan Hewan Peliharaan Laris Jelang Lebaran, Berapa Tarifnya?

10 hari lalu

Ilustrasi penitipan hewan. TEMPO/M Taufan Rengganis
Tempat Penitipan Hewan Peliharaan Laris Jelang Lebaran, Berapa Tarifnya?

Tempat penitipan hewan, terutama kucing dan anjing, banyak dimanfaatkan oleh masyarakat yang hendak mudik lebaran.


Solo Bersama Selamanya Bagikan 10 Ribu Paket Sembako, Gibran: Semoga Membantu Warga

12 hari lalu

Gibran Rakabuming Raka memberikan respons terkait pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI yang akan digelar di IKN. Foto diambil di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Rabu, 3 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Solo Bersama Selamanya Bagikan 10 Ribu Paket Sembako, Gibran: Semoga Membantu Warga

Gibran Rakabuming Raka hadir dalam pembagian 10 ribu paket sembako yang diadakan komunitas Solo Bersama Selamanya di Benteng Vastenburg Solo.


Menjelang Lebaran 2024, ACE Solo Paragon Mall Gelar Promo Diskon hingga 70 Persen

12 hari lalu

ACE Solo Paragon tampil dengan wajah baru untuk menyambut kedatangan pelanggan, termasuk pemudik di musim Lebaran 2024 ini. Re-opening digelar Kamis malam, 4 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Menjelang Lebaran 2024, ACE Solo Paragon Mall Gelar Promo Diskon hingga 70 Persen

Sejumlah promo yang ditawarkan ACE menjelang libur Lebaran 2024 itu di antaranya adalah diskon belanja hingga 70 persen dan promo Beli 1 Gratis 1.


Almas Gagal Lagi Hadirkan Saksi di Sidang Wanprestasi, Kuasa Hukum Gibran: Gugatan Itikad Buruk

12 hari lalu

Almas Tsaqibbirru, penggugat wanprestasi Gibran Rakabuming Raka, menghadiri sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Solo, Jawa Tengah, Senin, 12 Februari 2024.TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Almas Gagal Lagi Hadirkan Saksi di Sidang Wanprestasi, Kuasa Hukum Gibran: Gugatan Itikad Buruk

Almas Tsaqibbirru selaku penggugat Gibran Rakabuming Raka dalam perkara wanprestasi kembali gagal menghadirkan saksi


Daop 6 Yogyakarta Antisipasi 3 Titik Rawan Perjalanan Kereta Api, Ada di Koridor Lintas Solo menuju Semarang

13 hari lalu

Sebuah pompa diesel disiapkan untuk menyedot air dari dalam Stasiun Tawang, Semarang, yang kebanjiran, Kamis, 14 Maret 2024. Banjir melumpuhkan aktifitas di stasiun ini, rute kereta yang melintasi kota Semarang dialihkan ke jalur selatan. (Foto : Budi Purwanto)
Daop 6 Yogyakarta Antisipasi 3 Titik Rawan Perjalanan Kereta Api, Ada di Koridor Lintas Solo menuju Semarang

Perjalanan kereta api berada di petak jalan antara Stasiun Kalioso - Stasiun Salem yang merupakan titik rawan banjir.


Ini Kata Menkominfo Alasan NVIDIA dan Indosat Pilih Bangun Pusat Pengembangan AI di Solo

13 hari lalu

Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi usai acara buka bersama di Lapangan Anatakupa, Kementerian Kominfo, Jakarta Pusat pada Kamis, 21 Maret 2024. TEMPO/Desty Luthfiani.
Ini Kata Menkominfo Alasan NVIDIA dan Indosat Pilih Bangun Pusat Pengembangan AI di Solo

Menkominfo Budi Arie Setiadi mengumumkan Indonesia bakal memiliki Pusat Pengembangan Kecerdasan Buatan bernama "Indonesia AI Nation" di Solo