Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Darurat Peningkatan Mutu Guru

Oleh

image-gnews
Bupati Muba Dodi Reza Alex Noerdin menghadiri perayaan HUT ke-74 PGRI dan Hari Guru Nasional (HGN) Tahun 2019 di Stadion Wibawa Mukti Cikarang Bekasi Jawa Barat, Sabtu (30/11/2019).
Bupati Muba Dodi Reza Alex Noerdin menghadiri perayaan HUT ke-74 PGRI dan Hari Guru Nasional (HGN) Tahun 2019 di Stadion Wibawa Mukti Cikarang Bekasi Jawa Barat, Sabtu (30/11/2019).
Iklan

SKOR rendah indeks internasional pengujian siswa memberikan konfirmasi atas rendahnya kualitas pendidikan Indonesia. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim semestinya memanfaatkan momentum ini untuk memperbaiki cara pengajaran di sekolah. Kemampuan guru dalam mengajarkan materi ke peserta didik harus segera ditingkatkan.

Indeks Programme for International Student Assessment (PISA) itu dihasilkan dengan menguji seberapa baik siswa berusia 15 tahun dapat menerapkan materi pelajaran di sekolah pada kehidupan nyata. Caranya dengan mengukur kemampuan membaca, matematika, dan sains. Sejak Organisasi untuk Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan atau OECD melakukan survei PISA pada 2001, Indonesia memang selalu berada di papan bawah. Posisi tertingginya pada 2006: peringkat kedelapan terbawah. Dalam survei terakhir yang dilakukan tahun lalu, Indonesia berada di belakang negara-negara Asia Tenggara, seperti Thailand, Brunei, dan Malaysia.

Rendahnya indeks pendidikan selama hampir dua dekade itu menunjukkan masalah yang tak kunjung bisa diselesaikan meski rezim berganti-ganti, yang biasanya diikuti perubahan kurikulum. Berbagai pembuatan aturan, misalnya penyusunan Undang-Undang Guru dan Dosen pada 2005, belum mengurangi masalah. Begitu juga aturan konstitusi yang mewajibkan 20 persen anggaran negara dan daerah untuk pendidikan.

Satu bagian terpenting dalam proses pengajaran di sekolah adalah guru. Namun laporan OECD pada 2015 mengenai reformasi pendidikan Indonesia menggambarkan bahwa upaya-upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas guru hanya berdampak kecil. Kenaikan gaji, persyaratan pendidikan yang lebih tinggi, kursus pengembangan profesi, peluang kenaikan pangkat, dan strategi lain hanya berpengaruh kecil terhadap para guru.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Program sertifikasi guru, misalnya, dimaksudkan untuk menyetarakan dan meningkatkan kemampuan para guru. Di atas kertas, program ini berjalan mulus. Target menyertifikasi 2,7 juta guru pada 2015 berjalan baik. Namun, bila diperiksa bagaimana pelaksanaannya, akan terlihat bahwa program ini bermasalah. Rencana awalnya, sertifikasi dilakukan berdasarkan tes materi pelajaran dan observasi dalam kelas. Tapi model ini kemudian digantikan dengan penilaian berdasarkan portofolio guru yang lebih sederhana tentang pendidikan dan rencana pelajaran, yang kurang obyektif dan mudah dimanipulasi. Buktinya, ketika dinilai oleh tim dari perguruan tinggi, hampir semua guru lolos dalam ujian pertama mereka.

Baca Juga:

Penelitian OECD juga menunjukkan bahwa sertifikasi guru tak berpengaruh terhadap hasil belajar siswa. Nilai siswa yang diajar oleh guru bersertifikat tidak berbeda dengan yang diajar oleh guru tak bersertifikat. Berkat sertifikasi, gaji guru naik hingga dua kali lipat. Tapi tak ada bukti bahwa hal ini meningkatkan produktivitas guru. Para guru tidak lebih aktif dalam kelompok kerja guru, tak menambah jam mengajar, atau tak menurunkan jumlah mangkir mengajar.

Kondisi pendidikan kita makin terpuruk bila memasukkan distribusi guru yang tak merata, masih banyaknya guru honorer, desentralisasi pendidikan dasar dan menengah, jumlah anak putus sekolah, serta tak terkoordinasinya perguruan tinggi yang menghasilkan calon guru. Pidato Nadiem dalam peringatan Hari Guru Nasional yang menyatakan pendidik harus dibebaskan dari "tugas-tugas administratif" ada benarnya. Janji menteri baru itu perlu dilanjutkan dengan langkah-langkah signifikan untuk memperbaiki kualitas guru.

 
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Menhub Buka Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu 2024

13 hari lalu

Menhub Buka Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi secara resmi membuka Pos Koordinasi (Posko) Pusat Angkutan Lebaran Terpadu 2024 di Kantor Pusat Kementerian Perhubungan, Jakarta.


15 hari lalu


Hibah untuk Keberlanjutan Media yang Melayani Kepentingan Publik

21 hari lalu

Ilustrasi perang sosial media. / Arsip Tempo: 170917986196,9867262
Hibah untuk Keberlanjutan Media yang Melayani Kepentingan Publik

Tanggung jawab negara dalam memastikan jurnalisme yang berkualitas di Tanah Air perlu ditagih.


AFPI Sebut Mahasiswa Jadi Salah Satu Peminjam Dana Fintech Lending, untuk Bayar UKT hingga Penelitian

25 hari lalu

UKU dan Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) menggelar konferensi pers di The Acre, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 21 Maret 2024. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
AFPI Sebut Mahasiswa Jadi Salah Satu Peminjam Dana Fintech Lending, untuk Bayar UKT hingga Penelitian

Mahasiswa disebut menjadi salah satu peminjam di fintech lending.


DPRD DKI Jakarta Gelontorkan Rp 3 M untuk Seragam Dinas, Sekwan: Ada Pin Emas

40 hari lalu

Badan Anggaran (Banggar) bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) kembali membahas Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2024 di Ruang Rapat Paripurna, DPRD DKI Jakarta, Senin, 30 Oktober 2023. Tempo/Mutia Yuantisya
DPRD DKI Jakarta Gelontorkan Rp 3 M untuk Seragam Dinas, Sekwan: Ada Pin Emas

DPRD DKI Jakarta kembali menggelontorkan anggaran miliaran untuk pengadaan baju dinas dan atributnya. Tahun 2024 bahkan anggarannya naik menembus Rp 3 miliar.


Pastikan Dukung Hak Angket, NasDem: Menunggu Penghitungan Suara Selesai

41 hari lalu

Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh memberikan pidato politiknya secara virtual pada acara HUT ke-12 Partai Nasdem di NasDem Tower, Jakarta, Sabtu 11 November 2023. HUT tersebut mengambil tema
Pastikan Dukung Hak Angket, NasDem: Menunggu Penghitungan Suara Selesai

NasDem memastikan bakal mendukung digulirkannya hak angket kecurangan pemilu di DPR. Menunggu momen perhitungan suara rampung.


H+1 Pemilu, Bulog Salurkan Lagi Bansos Beras

15 Februari 2024

Pekerja mengangkut beras di Gudang Bulog Kelapa Gading, Jakarta, Senin, 5 Januari 2024. Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan memastikan persediaan bahan pokok, terutama beras, cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang Ramadan 1445 Hijriah. TEMPO/Tony Hartawan
H+1 Pemilu, Bulog Salurkan Lagi Bansos Beras

Bayu Krisnamurthi memantau langsung penyaluran bansos beras di Kantor Pos Sukasari, Kota Bogor, Jawa Barat pada Kamis, 15 Februari 2024.


Penjabat Bupati Banyuasin Sidak Pusat Pelayanan Terpadu Citra Grand City

12 Februari 2024

Penjabat Bupati Banyuasin Sidak Pusat Pelayanan Terpadu Citra Grand City

Hani Syopiar mengapresiasi tenaga kesehatan yang bertugas selama libur panjang.


Urgensi Kontranarasi dari Film Dokumenter "Sexy Killer" dan "Dirty Vote"

12 Februari 2024

Cuplikan film Dirty Vote. YouTube
Urgensi Kontranarasi dari Film Dokumenter "Sexy Killer" dan "Dirty Vote"

Layaknya "Sexy Killer", "Dirty Vote" layak diacungi jempol. Substansi yang dihadirkan membuka mata kita tentang kecurangan dan potensi-potensi kecurangan elektoral secara spesifik, yang boleh jadi terlewat oleh kesadaran umum kita.


PT Pegadaian Dukung Sertifikasi Halal bagi Pedangang Mie Bakso Yogyakarta

6 Februari 2024

PT Pegadaian Dukung Sertifikasi Halal bagi Pedangang Mie Bakso Yogyakarta

PT Pegadaian berkolaborasi dengan Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI) serta Pondok Pesantren Mahasiswa Al-Ashfa Yogyakarta untuk memfasilitasi proses sertifikasi halal.