Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Manfaat Pitera, Air Beras untuk Kulit Cegah Keriput Hingga Penuaan Dini

Reporter

Editor

Yunia Pratiwi

image-gnews
Ilustrasi wajah wanita. Unsplash.com/Andreas Fidler
Ilustrasi wajah wanita. Unsplash.com/Andreas Fidler
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pitera salah satu kandungan skincare yang cukup berkhasiat untuk perawatan kulit. Pitera pertama kali ditemukan oleh para ilmuwan yang menyadari bahwa kulit tangan para pembuat sake di Jepang sangat halus seperti kulit remaja, berkebalikan dengan wajah mereka yang keriput dan menua. Dari situlah para ilmuwan menduga bahwa air beras yang telah difermentasikan untuk membuat sake memiliki efek yang signifikan pada kulit. 

Pada dasarnya, pitera adalah air beras yang telah difermentasikan. Proses fermentasi tersebut dilakukan dengan menambahkan Saccharomycopsis sebagai bahan aktif fermentasi. Dari proses fermentasi itulah pitera terbentuk. 

Pitera mengandung berbagai nutrisi yang baik untuk kulit, seperti  asam amino, mineral, vitamin B dan E, serta asam organik. Kandungan nutrisi tersebut diklaim dapat meningkatkan kekencangan kulit, mengurangi keriput, mengurangi bintik-bintik gelap, bahkan untuk baik untuk perawatan rambut. Berikut ini manfaat lain pitera untuk kulit. 

Manfaat pitera untuk kulit

1. Meminimalkan efek radikal bebas

Suatu penelitian yang mengamati aktivitas antioksidan pada air beras mengungkapkan bahwa senyawa fenolik dan flavonoid yang terkandung pada pitera sangatlah tinggi. Kadarnya yang tinggi meningkatkan aktivitas antioksidan yang dikenal dapat menghalau efek radikal bebas pada kulit. Oleh sebab itu, pitera pun dapat mengurangi kerusakan kulit akibat radikal bebas.

2. Mengencangkan kulit dan mengecilkan pori-pori

Mineral yang terkandung dari hasil cairan fermentasi beras dapat membuat kulit menjadi kencang dan dapat mengecilkan pori-pori. Klaim tersebut dibuktikan oleh suatu studi yang mengemukakan bahwa air beras memiliki pH lebih tinggi dari pH kulit. Ketika air beras difermentasikan, maka tingkat pH-nya akan turun hingga sama dengan pH kulit. Kecocokan pH tersebut dapat membuat pori-pori lebih rapat. 

3. Meratakan warna kulit wajah secara menyeluruh

Membersihkan wajah dengan pitera dapat membantu meratakan warna kulit wajah secara menyeluruh.

4. Mencegah penuaan dini 

Penggunaan pitera sebagai masker wajah dengan rutin  dapat memudarkan flek hitam akibat penuaan. Pitera diakui dapat meregenerasi sel kulit. Kandungan dalam beras, yakni  momilactone A , momilactone B, dan tricin adalah kombinasi yang bermanfaat dalam menghambat penuaan. Sementara itu, penelitian lain menyebutkan bahwa  aktivitas antioksidan yang kuat pada pitera juga berperan dalam menangkal penuaan dini. 

5. Mengurangi jerawat dan peradangan kulit

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Manfaat lainnya dari pitera yaitu dapat mengurangi Jerawat dan menghilangkan bekasnya. Tak hanya jerawat, masalah peradangan kulit lainnya seperti eksim juga dapat diatasi dengan pitera. Sebuah studi telah membuktikan bahwa pati beras berfungsi untuk meningkatkan kesembuhan penderita penyakit kulit sebanyak 20% lebih efektif jika ditambahkan ke dalam air yang digunakan untuk mandi sebanyak dua kali dalam seminggu.

6. Mencegah munculnya keriput

Sebuah penelitian yang dilakukan di tahun 2013 yang lalu telah menunjukkan bahwa air beras fermentasi atau pitera dapat meningkatkan kadar kolagen di kulit. Kolagen berfungsi untuk menjaga kulit tetap kenyal dan membantu mencegah keriput. 

7. Mengatasi kulit kering 

Air beras dikenal dapat membantu iritasi kulit yang disebabkan oleh sodium lauryl sulfate (SLS), bahan yang ditemukan dalam banyak produk perawatan kecantikan. Menggunakan pitera dua kali sehari dapat membuat kulit yang telah kering dan rusak oleh SLS menjadi lembap kembali. 

Mendengar kata pitera membuat kita teringat dengan salah satu brand perawatan kulit yang cukup mahal. Padahal, jika bahan dasarnya adalah air beras, maka tentu saja Anda juga bisa membuatnya sendiri. Ikuti cara berikut untuk membuat pitera sendiri:

Bahan-bahan:

  • Secangkir beras
  • Dua cangkir air destilasi atau telah melalui proses penyulingan
  • Essential oils

Alat:

  • Wadah 
  • Botol
  • Wajan
  • Kompor
  • Spatula

Cara membuat:

  1. Cucilah secangkir beras lalu buang airnya.
  2. Rendam beras dalam dua cangkir air destilasi selama 20 menit. Aduk-aduk setiap 5 menit.
  3. Saring air rendaman dan masukan ke dalam botol, lalu tutup dengan rapat. Diamkan selama 24 jam. Proses ini akan membuat  air beras mulai berfermentasi dan berubah menjadi asam.
  4. Tuang air beras ke dalam wajan kemudian panaskan hingga mendidih. Setelah itu, angkat dan diamkan sampai dingin.
  5. Tambahkan beberapa tetes essential oils sesuai selera, misalnya lavender oil atau peppermint oil untuk memberikan efek wangi. Pitera rumahan tersebut dapat bertahan seminggu di dalam lemari es.
  6. Campurkan pitera dengan air bersih sebelum mengoleskannya ke wajah Anda. 

Namun tidak semua orang akan cocok dengan pitera. Sebaiknya selalu konsultasikan ke dokter perihal kondisi kesehatan kulit Anda. Sebelum menggunakan pitera buatan sendiri, sebaiknya coba pastikan Anda tidak alergi. Caranya dengan mengoleskan pitera di area leher atau lengan dan tunggu sekitar 30 menit. Bila tidak ada reaksi alergi yang muncul, seperti gatal, kemerahan, dan ruam, Anda dapat menggunakan pitera sebagai toner maupun pembersih wajah. 

SEHATQ

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

2 hari lalu

Buruh pelabuhan membongkar beras impor asal Thailand dari kapal kargo di Pelabuhan Boom Baru, Palembang, Sumatera Selatan, Jumat 1 Maret 2024. Perum Bulog Kantor Wilayah Sumatera Selatan-Bangka Belitung mendapatkan pasokan beras impor sebanyak 42.000 ton beras dari Thailand, Vietnam, Myanmar yang akan didistribusikan ke dua provinsi yaitu Sumatera Selatan dan Kepulauan Bangka Belitung sebagai cadangan beras pemerintah untuk menjamin ketersediaan dan stabilitas harga.  ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

Badan Pusat Statistik atau BPS mengungkapkan terjadi lonjakan impor serealia pada Maret 2024. BPS mencatat impor beras naik 2,29 persen. Sedangkan impor gandum naik 24,54 persen.


Dapat Melembapkan Kulit, Apa Itu Lanolin?

9 hari lalu

Ilustrasi perempuan memakai pelembap. (Self)
Dapat Melembapkan Kulit, Apa Itu Lanolin?

Lanolin adalah pelembab kulit untuk mencegah dan mengatasi kulit yang kering, kasar, gatal, atau iritasi.


Mengenang Roberto Cavalli, Desainer Legendaris yang Suka Tiru Kulit Binatang

9 hari lalu

Model yang kerap menjadi model di peragaan busana untuk rumah mode papan atas seperti Givenchy, Dolce and Gabbana, dan Roberto Cavalli, Izabel Goulart terlihat seksi saat mengahdiri penayangan film
Mengenang Roberto Cavalli, Desainer Legendaris yang Suka Tiru Kulit Binatang

Roberto Cavalli perancang busana asal Italia ternama itu tutup usia di angka 83 tahun.


Ratusan Kilogram Beras dan Minyak Goreng Ditemukan di Jalur Tikus Indonesia-Malaysia

13 hari lalu

Sejumlah personel Satgas Pengamanan Perbatasan (Pamtas) RI-Malaysia dari Yonif Raider 641/Beruang Hitam berpatroli di Perbatasan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, Kamis, 9 Januari 2020. Pada patroli yang dilakukan di sayap kiri dan kanan kawasan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Entikong tersebut Satgas Pamtas menemukan banyak pagar pembatas antara wilayah Indonesia dan Malaysia dalam kondisi rusak serta lima jalan tikus baru yang diduga menjadi jalur penyelundupan barang dari negeri jiran secara ilegal. ANTARA
Ratusan Kilogram Beras dan Minyak Goreng Ditemukan di Jalur Tikus Indonesia-Malaysia

Badan Karantina di Pos Lintas Batas Negara Entikong menemukan ratusan kilogram beras dan minyak goreng di jalur tikus perbatasan RI-Malaysia.


Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

16 hari lalu

Sejumlah calon penumpang pesawat antre untuk lapor diri di Terminal 3 Bandara Sekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu 19 April 2023. PT Angkasa Pura II selaku pengelola Bandara Soekarno Hatta memprediksi puncak arus mudik lewat bandara Soetta terjadi mulai H-3 atau Rabu (19/4) dengan pergerakan pesawat yang terjadwal mencapai 1.138 penerbangan dengan total penumpang 164.575 hingga H-1 atau Jumat (21/4). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

AP II mencatat jumlah penumpang pesawat angkutan Lebaran 2024 di 20 bandara yang dikelola perusahaan meningkat sekitar 15 persen.


Dicecar MK, Airlangga Bantah Bansos Picu Kenaikan Harga Beras

19 hari lalu

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto hadir dalam sidang perselisihan hasil Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Jumat 5 April 2024. Agenda hari ini ialah mendengarkan kesaksian empat menteri kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin. TEMPO/Subekti.
Dicecar MK, Airlangga Bantah Bansos Picu Kenaikan Harga Beras

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto membantah bahwa penyaluran Bansos menjelang Pilpres sebabkan kenaikan harga beras.


Jokowi Ikut Salurkan Bansos Beras di Jambi, Pastikan Penyalurannya Dilanjutkan Sampai Juni

20 hari lalu

Presiden Joko Widodo saat penyerahan bantuan pangan beras cadangan pangan pemerintah kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Gudang Bulog, Cibitung, Jawa Barat, Jumat 16 Februari 2024. Menurut Presiden, pemberian bantuan pangan kepada masyarakat justru merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam mengendalikan harga beras dengan meningkatkan suplai di masyarakat. TEMPO/Subekti.
Jokowi Ikut Salurkan Bansos Beras di Jambi, Pastikan Penyalurannya Dilanjutkan Sampai Juni

Presiden Joko Widodo alias Jokowi ikut menyalurkan bantuan pangan atau bansos beras di Jambi hari ini. Jokowi mengklaim bantuan ini menjadi salah satu program pemerintah untuk menjaga daya beli masyarakat dan menekan inflasi, utamanya inflasi beras.


Husni Tanggapi Masalah Pendistribusian Pupuk

21 hari lalu

Anggota Komisi VI DPR RI M. Husni. Foto : Eno/Andri
Husni Tanggapi Masalah Pendistribusian Pupuk

Anggota Komisi VI DPR RI, M. Husni, merasa miris akan permasalahan pupuk subsidi, terutama persoalan pendistribusian yang berulang setiap tahun.


Bos Bulog Pastikan Stok Beras Aman Menjelang Lebaran: Seluruh Retail Diisi, Pasar Tradisional, Gudang..

21 hari lalu

Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi. ANTARA/Sulthony Hasanuddin
Bos Bulog Pastikan Stok Beras Aman Menjelang Lebaran: Seluruh Retail Diisi, Pasar Tradisional, Gudang..

Dirut Perum Bulog Bayu Krisnamurthi memastikan pasokan dan stok beras di berbagai daerah akan terjaga menjelang hari Lebaran 2024.


BPS: Kenaikan Harga Beras Eceran 2024 Paling Tinggi Sejak 2011

22 hari lalu

Calon pembeli mengecek kualitas beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Selasa 4 Oktober 2022. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat laju inflasi pada September sebesar 1,17 persen (month-to-month/mtm), tertinggi sejak Desember 2014 dengan komoditas utama penyumbang inflasi tersebut adalah harga b ahan bakar minyak (BBM), beras dan angkutan dalam kota. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
BPS: Kenaikan Harga Beras Eceran 2024 Paling Tinggi Sejak 2011

Plt. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia A. Widyasanti mengatakan harga beras eceran mengalami kenaikan sebesar 2,06 persen secara bulanan.