Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ingin Punya Pinggang Kecil seperti Seo Ye Ji, Jangan Kurang Tidur

Editor

Mila Novita

image-gnews
Seo Ye Ji dalam drama It's Okay Not To Be Okay. Instagram.com/@tvndramaofficial
Seo Ye Ji dalam drama It's Okay Not To Be Okay. Instagram.com/@tvndramaofficial
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Setelah ramai drama korea The World of the Married, muncul drama yang tak kalah apik yakni It's Okay to Not Be Okay yang diperankan oleh Seo Ye Ji. Tidak hanya akting dan riasannya yang menarik, Seo Ye Ji sukses mencuri perhatian penggemar drama Korea awal pekan lalu lantaran lingkar pinggangnya kecil. 

Saat itu, aktris dengan tinggi 169 sentimeter yang memerankan karakter Ko Moon Young ini mengunjungi rumah sakit jiwa untuk mengajar sastra. Dia bertemu dengan seorang pasien yang mengaku ibunya.

Aktris kelahiran 6 April 1990 ini mengenakan setelan atasan kemeja crop top dusty pink dengan perpaduan rok warna senada. Dengan skirt yang dikenakan tampak jelas ukuran pinggang yang sangat ramping dan kecil.

Potongan gambar tersebut sontak mengundang para penggemar drama Korea untuk memimpikan punya pinggang ramping seperti idola mereka. Tertarik ingin mengecilkan pinggang Anda, cek lagi kebiasaan sehari-hari Anda.

Berikut tips mengecilkan lingkaran pinggang seperti yang dilansir dari laman Shape, Senin, 13 Juli 2020.

1. Jangan kurang tidur

Tidur menjadi kunci untuk pembakaran kalori. Studi baru dari University of Leeds di Inggris melaporkan lingkar pinggang orang yang tidur enam jam semalam sekitar tiga perempat inci lebih besar daripada mereka yang mendapat delapan jam.

"Mengapa? Setelah kurang tidur, ada peningkatan aktivitas di daerah otak yang terkait dengan kesenangan dan penghargaan dalam menanggapi makanan, dan ini dapat menyebabkan kebiasaan makan yang lebih impulsif," kata penulis studi Gregory Potter, Ph.D.

Ditambah lagi, ahli saraf di Uppsala University di Swedia Christian Benedict mengatakan, meski hanya satu malam tidur yang buruk (kurang dari empat jam), orang memiliki sensitivitas yang berkurang terhadap insulin.

Biasanya, begitu insulin mencapai otak, itu meningkatkan rasa kenyang, sehingga sensitivitas otak yang terganggu terhadap insulin dapat meningkatkan berat badan.

2. Makanlah lebih awal dan mulai dengan sayuran

Sebuah studi di Universitas Pennsylvania menggeser jam makan ldari pukul 8 pagi hingga 7 malam, menjadi siang sampai jam 11 malam dengan jumlah yang sama, berat badan mereka naik sekitar dua pound selama delapan minggu. Hal tersebut karena tubuh mulai membakar karbohidrat daripada lemak, dan karena efek pergeseran waktu pada puncak hormon atau metabolisme.

Jalan keluarnya, Anda bisa menyimpan karbohidrat untuk yang terakhir. "Jika Anda makan sayur, protein, dan karbohidrat, makan sayur dan protein terlebih dahulu jauh lebih baik untuk gula darah Anda," kata kata dokter spesialis obesitas Louis Aronne dari Weill Cornell Medicine dan New York-Presbyterian di New York.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Bergerak lebih banyak

William W. Tigbe dari Warwick Medical School di Inggris mengatakan perubahan metabolisme tertentu meningkatkan risiko penyakit jantung lantaran dipicu duduk lama, otot-otot kaki tidak digunakan, ditambah lebih sedikit energi yang dikeluarkan

Penelitiannya terhadap pekerja pos menemukan bahwa mereka yang rata-rata duduk selama sembilan jam sehari dan mengambil 15.000 langkah sehari tidak memiliki faktor risiko metabolisme, termasuk lingkar pinggang yang besar.

Secara keseluruhan, dalam studi 15 tahun, lingkar pinggang pekerja meningkat tiga perempat inci untuk setiap jam tambahan duduk melebihi lima jam sehari.

Ketika pekerja kantor berdiri selama dua jam, mereka membakar 9 persen lebih banyak kalori daripada saat duduk. Berdiri mendorong pengalihan bahan bakar, yang membakar lebih banyak lemak.

4. Latihan interval tinggi

Lemak perut sedikit berbeda dari jenis lemak tubuh lainnya, sebab lemak ini lebih aktif secara metabolik karena mengandung lebih banyak reseptor untuk beberapa hormon penting yang berperan dalam penguraian lemak. 

Hormon-hormon itu dilepaskan empat kali lipat selama latihan interval intensitas tinggi, menjadikan latihan HIIT sebagai latihan yang ideal untuk mengurangi lemak perut. 

Cristian Alvarez dalam penelitiannya mengungkap bahwa dalam 10 minggu latihan, perempuan yang kelebihan berat badan bisa mengurangi lingkar pinggang mereka dengan 5.2 inci dan mengurangi lemak perut dengan 18,2 persen. 

5. Latihan napas

Profesor di University of California, San Francisco, Ashley Mason, mengatakan ketika Anda stres, peningkatan kadar kortisol yang diproduksi tubuh dapat menyebabkan aktivasi enzim dalam jaringan lemak yang disebut lipoprotein lipase. Lemak tersebut berkontribusi terhadap penumpukan lemak di daerah perut.

"Gunakan napas Anda secara berkala untuk membantu menenangkan detak jantung Anda lalu bernapaslah selama empat detik, tahan selama empat detik, buang napas selama empat detik, dan tahan selama empat detik," kata Ashley.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


8 Cara Mencegah Jet Lag ala Pramugari setelah Penerbangan Jarak Jauh

1 jam lalu

Ilustrasi penumpang pesawat terbang kelas ekonomi. Freepik.com/DC Studios
8 Cara Mencegah Jet Lag ala Pramugari setelah Penerbangan Jarak Jauh

Pramugari dan pakar perjalanan berbagi cara mencegah jet lag setelah penerbangan jarak jauh, dari mengatur waktu sampai jalan-jalan sore hari.


4 Tipe Tidur dan Pengaruhnya pada Kesehatan, Anda Masuk yang Mana?

12 jam lalu

Ilustrasi tidur siang. Pexels/Meruyert Gonullu
4 Tipe Tidur dan Pengaruhnya pada Kesehatan, Anda Masuk yang Mana?

Penelitian selama 10 tahun menemukan empat tipe tidur pada lebih dari 3.000 orang. Apa saja dan pengaruhnya pada kesehatan?


Pilihan Makanan Pengaruhi Kualitas Tidur, Simak Saran Pakar

2 hari lalu

Ilustrasi tidur gelisah atau sulit tidur. Shutterstock
Pilihan Makanan Pengaruhi Kualitas Tidur, Simak Saran Pakar

Pilihan makanan adalah pertimbangan penting untuk memastikan kualitas tidur yang baik. ada yang bisa membantu tidur sementara lain merusaknya.


Jaga Kesehatan dengan Menerapkan Waktu Tidur Ideal

6 hari lalu

Ilustrasi perempuan tidur. Foto: Freepik.com
Jaga Kesehatan dengan Menerapkan Waktu Tidur Ideal

Berikut waktu tidur ideal agar kesehatan tubuh terus terjaga. Jangan tidur terlalu malam bila tak ada kepentingan khusus.


Pentingnya Power Nap Saat Perjalanan Jauh, Ini Maksudnya

8 hari lalu

Ilustrasi tidur di dalam mobil. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Pentingnya Power Nap Saat Perjalanan Jauh, Ini Maksudnya

Tidur singkat atau power nap dapat membantu masyarakat menjaga kesehatan fisik dan mental selama perjalanan jauh dengan kendaraan. Kenapa penting?


Penelitian Ungkap Kualitas Tidur Wanita Lebih Buruk dari Pria, Ini Pemicunya

8 hari lalu

Wanita mengalami susah tidur atau insomnia. Freepik.com/Jcomp
Penelitian Ungkap Kualitas Tidur Wanita Lebih Buruk dari Pria, Ini Pemicunya

Penelitian menunjukkan hampir 60 persen perempuan mengalami insomnia. Kualitas tidur mereka diklaim lebih buruk dari lawan jenis.


7 Tips Tidur Nyenyak di Pesawat

9 hari lalu

Ilustrasi penumpang pesawat terbang kelas ekonomi. Freepik.com/DC Studios
7 Tips Tidur Nyenyak di Pesawat

Beberapa tips ini bisa Anda lakukan jika ingin tidur nyenyak di pesawat.


Bukan Hanya Kopi, Ini 7 Rekomendasi Minuman untuk Perjalanan Malam saat Arus Balik

10 hari lalu

Iced Matcha Latte. Shutterstock
Bukan Hanya Kopi, Ini 7 Rekomendasi Minuman untuk Perjalanan Malam saat Arus Balik

Perjalanan arus balik Lebaran menjadi momen melelahkan. Saat melakukan perjalanan malam, Begadang mungkin tak terhindarkan.


Jangan Remehkan Tidur Singkat untuk Kesehatan Saat Jalani Arus Mudik

10 hari lalu

Ilustrasi tidur di dalam mobil. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Jangan Remehkan Tidur Singkat untuk Kesehatan Saat Jalani Arus Mudik

Praktisi Kesehatan Masyarakat Ngabila Salama mengatakan tidur singkat atau yang lebih dikenal dengan power nap dapat membantu menjaga kesehatan


5 Minuman yang Dapat Mencegah Microsleep

11 hari lalu

Ilustrasi pengemudi mulai mengantuk karena microsleep. Sumber: toyota.astra.id
5 Minuman yang Dapat Mencegah Microsleep

Ada sejumlah minuman yang dapat membantu mencegah microsleep dengan memberikan dorongan energi dan meningkatkan kewaspadaan.