TEMPO.CO, Jakarta - Daging diklaim mengandung kolesterol jahat. Tetapi ada cara tepat untuk menurunkan kolesterol jahat dalam dalam darah untuk menghindari berbagai penyakit kronis seperti stroke dan jantung.
Berikut beberapa makanan yang bisa dikonsumsi usai menikmati menu serbadaging kala Idul Adha dan setelahnya menurut Harvard Medical School, cocok dimasukkan dalam menu sehari-hari.
Oat
Langkah pertama yang mudah untuk menurunkan kolesterol adalah makan semangkuk sereal gandum atau sereal berbasis gandum untuk sarapan dan memberi 1-2 gram serat larut. Tambahkan pisang atau stroberi untuk setengah gram lagi. Pedoman nutrisi saat ini merekomendasikan asupan 20-35 gram serat sehari, dengan setidaknya 5-10 gram berasal dari serat larut.
Barley dan gandum utuh
Selain oat, ada juga barley, gandum dan biji-bijian lain dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung, terutama kandungan serat larut.
Ilustrasi terong
Terong dan oyong
Kedua sayuran rendah kalori ini adalah sumber serat larut yang baik.
Minyak nabati
Menggunakan minyak nabati cair seperti kanola, bunga matahari, safflower, dan lainnya sebagai pengganti mentega saat memasak dapat menjadi penurun kolesterol jahat atau LDL.
Buah
Apel, anggur, stroberi, dan jeruk kaya pektin, sejenis serat larut yang dapat menurunkan LDL.
Ilustrasi kacang kedelai. Sustainablepulse
Kedelai
Kedelai atau makanan yang terbuat dari kedelai, seperti tahu dan susu kedelai, disebut ampuh menurunkan kolesterol. Menurut penelitian, mengonsumsi 25 gram protein kedelai sehari (10 ons tahu atau 2,5 cangkir susu kedelai) dapat menurunkan LDL sebesar 5-6 persen.
Ikan yang mengandung minyak
Makan ikan 2-3 kali seminggu dapat menurunkan LDL. Omega-3 dalam ikan mengurangi trigliserida dalam aliran darah dan juga melindungi jantung dengan membantu mencegah timbulnya irama jantung yang tidak normal.
Kacang
Sejumlah penelitian menunjukkan makan almond, kenari, kacang tanah, dan kacang-kacangan lain baik untuk jantung. Makan 2 ons kacang sehari dapat menurunkan LDL sekitar 5 persen. Kacang juga memiliki nutrisi tambahan yang melindungi jantung dengan cara lain.
