Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Turah Parthayana Ancam Laporkan Penyebar Informasi Pelecehan Seksual ke Polisi

Reporter

image-gnews
Youtuber Turah Parthayana. (Instagram - @turahparthayana)
Youtuber Turah Parthayana. (Instagram - @turahparthayana)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -YouTuber Turah Parthayana mengancam akan melaporkan pemilik akun Twitter @sandi_sa119 ke pihak berwajib karena telah menyebarkan informasi tidak benar dan membuat kegaduhan yang merugikannya. Hal ini ia sampaikan dalam video klarifikasinya di YouTube pada Senin, 10 Agustus 2020.

"Yang saya fokuskan adalah kepada pemegang akun Libur Panjang atau @sandi_sa119. Untuk saudara Sandi, aku ingin tahu apa motivasi saudara yang membuat postingan di Twitter dengan pernyataan saudara yang sudah memfitnah penuh dengan memprovokasi dan juga postingan tersebut merugikan saya pribadi," kata Turah.

Dalam kolom komentar, Turah menyebut kalau Sandi merupakan mahasiswa S2 di kota Archangel, Rusia. Turah mengancam jika Sandi tidak segera mencabut pernyataan dan meminta maaf secara publik, maka ia tidak segan-segan untuk menempuh jalur hukum atas perbuatan yang sudah mencemarkan nama baiknya.

"Karena tidak ada itikad baik malah meneruskan tweet tersebut sampai meluas seperti predator seks, pelecehan kepada banyak korban tanpa bukti yang jelas. Maka dari itu saya Turah Parthayana akan mengambil langkah hukum dan melaporkan saudara Sandi ke pihak kepolisian," katanya.

Turah menyatakan sebenarnya masalahnya dengan JA sudah selesai dengan disaksikan langsung oleh Permira (Perhimpunan Mahasiswa Indonesia di Rusia) kota Tomsk. Pada pertemuan tersebut, Turah dan JA sudah sepakat untuk tidak mengungkit masalah itu lagi. Turah juga sudah menerima dan menjalani konsekuensi akibat kasus ini.Youtuber Turah Parthayana. (Instagram - @turahparthayana)

"Aku diminta untuk tidak berkomunikasi dengan pihak JA, aku juga dikeluarkan di panitia Indonesian Day, dan aku diminta untuk pindah kamar ke lantai lain karena kita saat itu satu lantai dan aku langsung pindah aja ke apartemen biar puas, itu permintaan mereka dan aku sudah turuti dan aku mengalah," kata Turah.

Namun ia keberatan dengan penyebaran surat pernyataan yang disebarkan juga oleh Sandi di Twitternya pada Rabu, 5 Agustus 2020 yang ditandatangani oleh Ketua Permira Tomsk, Gokma Sahat Tua Sinaga.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam surat tersebut dituliskan bahwa Turah telah melakukan tindakan pelecehan seksual secara terencana dan disadari terhadap perempuan berinisial JA alias Jeje. Pelecehan seksual tersebut dilakukan pada Sabtu, 23 November 2019 di kamar 430 asrama Parus.

"Saya keberatan mengapa aku tidak diberi tahu dengan isi surat tersebut sampai sudah dipublikasikan tanpa sepengetahuan saya dan tanpa tanda tangan saya sendiri," kata Turah.

YouTuber asal Bali yang menempuh pendidikan di Rusia itu juga menyangkal beberapa pernyataan JA dalam rekaman suara yang diunggah oleh Sandi di Twitter. Turah menunjukkan bukti Direct Message yang memperlihatkan bahwa JA yang lebih dulu mengajak Turah untuk menonton film bersama.

"Dia (JA) yang ngajak aku duluan. Kita memang saling ngajak gitu bukan akunya yang ngebet banget 'ayo dong nonton film horor yuk' gak ada kayak gitu karena memang posisinya yaudah kita temenan berempat kayak teman-teman se-geng gitu buat nonton film horor," kata Turah.

MARVELA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pengalaman Mendebarkan Nessie Judge, Mobil Mogok di Tengah Hutan Dini Hari Tadi

14 jam lalu

Nessie Judge. Foto: Instagram Nessie Judge.
Pengalaman Mendebarkan Nessie Judge, Mobil Mogok di Tengah Hutan Dini Hari Tadi

Nessie Judge mencuit meminta pertolongan kepada pengguna Twitter lantaran mobilnya mogok dan remnya blong.


Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

23 jam lalu

Ilustrasi Pemerkosaan. shutterstock.com
Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

Terdakwa melalui kuasa hukumnya telah memutuskan untuk mengajukan banding atas vonis hakim. Akui pemerkosaan terhadap tiga santri dan jamaah.


8 Tersangka Kasus Rempang Dibebaskan Usai Dapat Restorative Justice, Ini Harapan Tim Solidaritas Kepada Polisi

1 hari lalu

Manggara Sijabat (tengah) menyampaikan pernyataan usai mengikuti sidang aksi bela Rempang di Pengadilan Negeri Batam. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
8 Tersangka Kasus Rempang Dibebaskan Usai Dapat Restorative Justice, Ini Harapan Tim Solidaritas Kepada Polisi

Tim Advokasi Solidaritas Nasional untuk Rempang mengeluarkan pernyataan usai 8 tersangka kasus bentrok dengan aparat saat demo Bela Rempang dibebaskan


Polisi Gagalkan Penyelundupan Sabu dari Malaysia, Pelaku yang Menyamar Nelayan Diupah Rp 10 Juta per Kg

2 hari lalu

Ilustrasi Sabu. TEMPO/Amston Probel
Polisi Gagalkan Penyelundupan Sabu dari Malaysia, Pelaku yang Menyamar Nelayan Diupah Rp 10 Juta per Kg

Bareskrim Polri menangkap lima tersangka tindak pidana narkotika saat hendak menyeludupkan 19 kg sabu dari Malaysia melalui Aceh Timur.


TPNPB OPM Akui Tikam Anggota Polri Bripda Oktovianus Buara hingga Tewas di Yahukimo

2 hari lalu

Jenazah Bripda Oktovianus Buara yang ditemukan meninggal akibat dianiaya di Dekai tiba di Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Selasa 16 April 2024. (ANTARA/HO/Dok KP3 Bandara Sentani)
TPNPB OPM Akui Tikam Anggota Polri Bripda Oktovianus Buara hingga Tewas di Yahukimo

TPNPB OPM menyatakan bertanggung jawab atas pembunuhan Bripda Oktavianus Rebuara, polisi yang bertugas di Dekai, Yahukimo, Papua Pegunungan.


Viral Penemuan Tas Berisi Uang Rp100 Juta di Toilet Rest Area, Polisi Kembalikan kepada Pemudik

3 hari lalu

Ilustrasi uang rupiah. Shutterstock
Viral Penemuan Tas Berisi Uang Rp100 Juta di Toilet Rest Area, Polisi Kembalikan kepada Pemudik

Polisi mengumumkan penemuan tas berisi uang itu menggunakan toa masjid di rest area Tol Trans Sumatera.


Polisi Australia: Pelaku Penusukan di Sydney Targetkan Perempuan

4 hari lalu

Layanan darurat terlihat di Bondi Junction setelah polisi menanggapi laporan beberapa penikaman di dalam pusat perbelanjaan Westfield Bondi Junction di Sydney, Australia, 13 April 2024. Polisi New South Wales mengonfirmasi seorang pria tertembak dan layanan darurat dipanggil ke Westfield Bondi Junction menyusul laporan beberapa orang ditikam. EPA-EFE/BIANCA DE MARCHI AUSTRALIA AND NEW ZEALAND OUT
Polisi Australia: Pelaku Penusukan di Sydney Targetkan Perempuan

Dalam penusukan di Sydney, Australia pada Sabtu, lima dari enam orang tewas dan mayoritas dari 12 orang yang terluka adalah perempuan.


Fakta Awal Kematian Brigadir Yosua di Tangan Ferdy Sambo

5 hari lalu

Ekspresi ibunda Brigadir Yosua, Rosti Simanjuntak usai sidang vonis kasus pembunuhan anaknya dengan terdakwa Richard Eliezer di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu, 15 Februari 2023. Rosti Simanjuntak menerima putusan majelis hakim yang memvonis Richard Eliezer 1,5 tahun penjara dalam perkara pembunuhan berencana terhadap anaknya. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Fakta Awal Kematian Brigadir Yosua di Tangan Ferdy Sambo

Peran Ferdy Sambo dalam kematian Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat, awalnya hampir tak terlihat.


Tak Ada Kata Libur Lebaran Bagi 7 Profesi Ini, Petugas Kesehatan sampai Pemadam Kebakaran

7 hari lalu

Sejumlah petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api yang membakar gudang pengolahan ban bekas di Marelan, Medan, Sumatera Utara, Jumat, 17 November 2023. Sebanyak 11 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api yang membakar gudang tersebut. ANTARA FOTO/Fransisco Carolio
Tak Ada Kata Libur Lebaran Bagi 7 Profesi Ini, Petugas Kesehatan sampai Pemadam Kebakaran

Ada beberapa profesi yang tidak bisa mengenal libur lebaran, selain tenaga kesehatan dan pemadam kebakaran, apa lagi?


145 Personel Gabungan Siaga di Ancol Saat Libur Lebaran 2024, Polisi: Antisipasi Copet

8 hari lalu

Kapolsek Pademangan Kompol Binsar Hatorangan Sianturi memimpin Apel Pengaman di kawasan Ancol pada Kamis 11 April 2024. ANTARA
145 Personel Gabungan Siaga di Ancol Saat Libur Lebaran 2024, Polisi: Antisipasi Copet

Sebanyak 145 personel gabungan bakal disiagakan mengamankan Ancol saat libur Lebaran 2024. Polisi menyebut untuk mengantisipasi copet.