Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tips Fashion: 6 Tren Hijab yang Muncul Selama Pandemi

Reporter

image-gnews
Ilustrasi aksesoris hijab. Shutterstock
Ilustrasi aksesoris hijab. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kehadiran para desainer muslimah turut melahirkan tren fashion beragam model jilbab serta variasi cara memakainya. Berbagai tips fashion berhijab pun mengemuka.

Itulah yang melahirkan tren jilbab yang berbeda. Model penggunaan hijab dengan cara diikat di leher sempat menjadi tren pada awal tahun 2000-an. Cara memakainya hanya dengan melilitkan sisa kain jilbab ke sekeliling leher. Setelah itu, tren hijab semakin bervariasi mulai dari segi model, warna dan material hijab.

Selama pandemi corona melanda seluruh dunia, kegiatan di luar rumah menjadi terbatas. Kegiatan yang dihabiskan di rumah ternyata mempengaruhi tren hijab di Indonesia. Hijabers di Indonesia memilih hijab yang tak hanya nyaman, tapi juga gampang dipakai dan tidak ribet. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut tren hijab yang muncul sejak adanya pandemi:

1. Bergo non pet

Hijab satu ini menjadi primadona dan laris manis. Hijab bergo disukai karena tidak perlu repot memakai jarum pentul atau peniti ketika memakainya. Kini ukuran bergo pun beragam, ada yang bisa menutupi bagian depan dan belakang tubuh.

Hijab bergo yang biasanya dipakai tidak menggunakan pet, atau biasa disebut bergo non pet. Bergo ini memiliki tali di belakangnya, yang bisa disesuaikan dengan wajah agar tidak longgar ketika dipakai.

2. Khimar anti Corona

Selama pandemi, semua orang diwajibkan menggunakan masker. Inilah yang menyebabkan munculnya tren khimar anti corona. Khimar ini sudah menyatu dengan masker hingga bisa langsung digunakan untuk menutupi area mulut dan hidung.

3. Pasmina bahan katun

Hijab ini banyak diminati karena bahannya yang adem dan menyerap keringat. Bahan ini tidak licin dan jatuh ketika dipakai, inilah yang membuat hijabers menyukainya karena tidak perlu menggunakan peniti atau jarum pentul.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Pasmina instant

Pasmina instant disukai karena tidak perlu memakai inner atau dalaman hijab agar rambut tidak terlihat. Selain itu, pashmina instant memiliki tali untuk diikat di bawah leher. Dan ada juga pashmina instant yang memiliki karet di bawah dagu, sehingga tidak perlu memakai jarum pentul atau peniti.

5. Hijab olahraga

Hijab olahraga muncul disebebkan minat masyarakat untuk berolahraga sebagai upaya menjaga kesehatan saat pandemi. Hijab olahraga mempermudah seseorang untuk bergerak lebih leluasa. Sehingga tidak perlu khawatir rambut akan lepek. Karena bahan hijab olahraga menyerap keringat dan lentur.

6. Pashmina plisket

Tips fashion berhijab lainnya, pashmina plisket yang disukai karena mudah dibentuk dan tidak gampang kusut. Hijab plisket juga tidak perlu disetrika karena akan menyebabkan lipatannya hilang.

WINDA OKTAVIA

Baca: Ingin Mulai Bisnis Fashion, Simak Dulu Tips Berikut

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pasca Pandemi, Gaya Belanja Offline Tetap Digemari Masyarakat

2 hari lalu

Ilustrasi belanja. Shutterstock
Pasca Pandemi, Gaya Belanja Offline Tetap Digemari Masyarakat

Riset menyatakan bahwa preferensi konsumen belanja offline setelah masa pandemi mengalami kenaikan hingga lebih dari 2 kali lipat.


5 Tips Padu Padan Pakaian dengan Sepatu Kets

5 hari lalu

Padu Padan Pakaian dengan Sepatu Kets/Pexels-Antara
5 Tips Padu Padan Pakaian dengan Sepatu Kets

Ini beberapa tips fashion yang bisa dikombinasikan dengan sepatu kets yang membuat Anda terlihat berbeda.


Restrukturisasi Kredit Covid-19 Resmi Berakhir, BRI Optimistis Tak Berdampak Signifikan pada Kinerja

23 hari lalu

Direktur Utama BRI Sunarso pada Press Conference Pemaparan Kinerja Keuangan Kuartal IITahun 2022 pada Rabu, 27 Juli 2022.
Restrukturisasi Kredit Covid-19 Resmi Berakhir, BRI Optimistis Tak Berdampak Signifikan pada Kinerja

BRI tetap optimistis atas keputusan OJK untuk menghentikan stimulus restrukturisasi kredit terdampak Covid-19.


BPS: Kunjungan Wisman Februari 2024 Naik 11,67 Persen, tapi Masih Lebih Rendah Dibandingkan Sebelum Pandemi

24 hari lalu

Sejumlah wisatawan mancanegara (wisman) mengunjungi Pantai Batu Bolong di Badung, Bali, Rabu 3 Mei 2023. Sebanyak 370.832 orang wisman tercatat mengunjungi Pulau Bali pada bulan Maret 2023 atau meningkat 14,59 persen dibandingkan bulan sebelumnya dengan mayoritas wisatawan yang berasal dari Australia, India, dan Singapura. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
BPS: Kunjungan Wisman Februari 2024 Naik 11,67 Persen, tapi Masih Lebih Rendah Dibandingkan Sebelum Pandemi

Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan terjadi kenaikan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara atau wisman pada Februari 2024.


10 Ide Outfit untuk Bukber yang Buat Penampilan Makin Cantik

25 hari lalu

Agar tampilan bukber makin stylish, berikut ini beberapa rekomendasi ide outfit untuk bukber yang bisa Anda coba. Tampilan jadi cantik.  Foto: Pinterest
10 Ide Outfit untuk Bukber yang Buat Penampilan Makin Cantik

Agar tampilan bukber makin stylish, berikut ini beberapa rekomendasi ide outfit untuk bukber yang bisa Anda coba. Tampilan jadi cantik.


Jepang Waspadai Lonjakan Kasus Radang Tenggorokan, Berpotensi Pandemi?

27 hari lalu

Pengunjung yang mengenakan masker pelindung berdoa pada hari kerja pertama Tahun Baru 2023 di kuil Kanda Myojin, yang sering dikunjungi oleh para pemuja yang mencari keberuntungan dan bisnis yang makmur, di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Tokyo, Jepang, 4 Januari , 2023. REUTERS/Issei Kato
Jepang Waspadai Lonjakan Kasus Radang Tenggorokan, Berpotensi Pandemi?

Otoritas kesehatan Jepang telah memperingatkan adanya lonjakan infeksi radang tenggorokan yang berpotensi mematikan


Kartika Siti Aminah, Pelatih Perempuan Pertama di IBL dengan Jilbab Panjang yang Khas

35 hari lalu

Kartika Siti Aminah (kiri) dan David Singleton. (instagram/bimaperkasajgj)
Kartika Siti Aminah, Pelatih Perempuan Pertama di IBL dengan Jilbab Panjang yang Khas

Profil Kartika yang identik dengan jilbab panjang itu


Sebar Pertengkaran Wanita dan Ulama Iran Soal Jilbab, 4 Orang Ditangkap

43 hari lalu

Wanita Iran berjalan di tengah penerapan pengawasan jilbab baru di Teheran, Iran, 15 April 2023. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Sebar Pertengkaran Wanita dan Ulama Iran Soal Jilbab, 4 Orang Ditangkap

Iran menangkap empat orang yang dicurigai membagikan video pertengkaran antara seorang ulama Syiah dan seorang wanita yang tidak mengenakan jilbab


Tak Perlu Sembunyikan Diri Berhijab di Depan Orang Tuanya, Clara Shinta Bahagia

44 hari lalu

Clara Shinta dan ibunya. Foto; Instagram.
Tak Perlu Sembunyikan Diri Berhijab di Depan Orang Tuanya, Clara Shinta Bahagia

Clara Shinta mengaku berbahagia berkali lipat setelah mengetahui ibu dan ayahnya tetap menerimanya dengan hangat.


Kisah Pelaku UMKM Melihat Peluang di Negeri Jiran

44 hari lalu

Bisnis Hijab Mouva Ramaikan Pasar Malaysia dan Singapur/Mouva
Kisah Pelaku UMKM Melihat Peluang di Negeri Jiran

Simak kisah pelaku umkm yang berhasil melihat peluang bisnis hijab di Malaysia dan Singapura.