Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Banjir Bandang NTT: Temuan BNPB Sebut Warga Tahu Gejala Siklon Seroja

Reporter

image-gnews
Sejumlah warga bergotong royong memindahkan bantuan logistik dari pemerintah dan sejumlah lembaga untuk korban banjir bandang di Adonara Timur, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu, 7 April 2021. Kiriman bantuan sempat tersendat akibat cuaca buruk dan kesulitan menuju lokasi bencana. ANTARA/Aditya Pradana Putra
Sejumlah warga bergotong royong memindahkan bantuan logistik dari pemerintah dan sejumlah lembaga untuk korban banjir bandang di Adonara Timur, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu, 7 April 2021. Kiriman bantuan sempat tersendat akibat cuaca buruk dan kesulitan menuju lokasi bencana. ANTARA/Aditya Pradana Putra
Iklan

TEMPO.CO, JakartaDirektur Pengembangan Strategi Penanggulangan Bencana dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Agus Wibowo, melaporkan temuan soal banjir bandang yang terjadi di Nusa Tenggara Timur (NTT). Ia menyatakan masyarakat NTT menganggap gejala Siklon Tropis Seroja layaknya angin kencang biasa.

"Mereka tidak membayangkan bencana siklon secepat itu dan mengakibatkan banjir. Padahal kebanyakan dari mereka sudah menerima informasi," kata Agus dalam diskusi Bencana Hidrometeorologi NTT akibat Siklon Seroja, Kamis, 29 April 2021. 

Agus menuturkan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) setempat telah menginformasikan gejala Siklon Tropis Seroja sejak 30 Maret 2021. Info tersebut sudah disebarkan melalui siaran pers hingga diterima masyarakat.

Melalui survei lapangan, Agus mengatakan, warga NTT telah mendapat informasi tentang antisipasi bencana Siklon Tropis Seroja namun banyak yang tidak menduga akan terjadi banjir bandang di wilayah NTT yang cenderung kering.

Agus mengangkat pembelajaran dari Desa Oesena di NTT yang sudah mendapat pembekalan dari program Desa Tangguh Bencana (Destana) dan telah memahami risiko bencana. Ia menyebut warga telah memiliki informasi bencana, dilatih simulasi evakuasi, dan memahami sistem peringatan dini (early warning system).

"Mereka tidak ada korban jiwa karena saat bencana siklon itu kepala desa keliling dan secara berantai meminta evakuasi ke tempat kantor kepala desa dan gereja terdekat," tutur Agus.

Usai banjir bandang, di desa tersebut ditemukan retakan tanah sepanjang kurang lebih satu kilometer dan ditemukan banyak mata air. Agus mengatakan warga telah memahami kemungkinan itu berbahaya ketika hujan, sehingga mereka mengungsi dan akan mengajukan relokasi. "Mereka mengajukan relokasi. Dua kampung, sekitar 225 penduduk dan menyiapkan tempat relokasi. Tinggal perlu kalkulasi risikonya," tuturnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lebih lanjut, BNPB menyoroti soal hambatan. Agus menilai banyaknya personel BPBD yang masih baru membuat kendala di sektor pengorganisasian, keterampilan, serta peta bencana.

BNPB merekomendasikan perlunya penguatan Pusdalops di daerah dan menggalakkan Destana di 20 desa NTT. Selain itu, perlu juga serta sistem komando yang seragam untuk semua kabupaten/kota agar dapat siap selalu siaga.

Rekomendasi selanjutnya ialah mengkaji kembali dokumen risiko bencana, dan merevisi peta risiko yang baru. Wilayah yang perlu mendapat perhatian ialah dengan ancaman topan banjir, aliran lava, lahar maupun bencana banjir. Tujuannya agar bisa menjadi bahan advokasi ke pemerintah daerah untuk menentukan kebijakan relokasi.

"Program pra bencana perlu ditinjau ulang, soal Sestana, sosialisasi, dan penguatan kelembagaan BPBD dari sisi SDM (sumber daya manusia), jangan anggotanya dirotasi terlalu cepat," tutur Agus soal temuan BNPB di banjir bandang NTT.

Baca juga: Pemkab Kupang: Kerugian Akibat Siklon Tropis Seroja Capai Rp 1,3 Triliun

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Usai Banjir Lahar Dingin, Warga Gunung Marapi Dibayangi Bencana Hidrometeorologi Akibat Curah Hujan Tinggi

10 jam lalu

Warga membersihkan mobilnya yang terseret banjir lahar dingin di Nagari Bukik Batabuah, Agam, Sumatera Barat, Sabtu, 6 April 2024. Data Nagari Bukik Batabuah menyebutkan  banjir lahar dingin  yang terjadi pada Jumat (5/4) itu menerjang 17 unit mobil dan sejumlah motor dan 40 rumah, tiga di antaranya rusak berat, serta areal pesawahan dan memutus sementara jalan alternatif mudik Pekanbaru - Padang.   ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
Usai Banjir Lahar Dingin, Warga Gunung Marapi Dibayangi Bencana Hidrometeorologi Akibat Curah Hujan Tinggi

Jika curah hujan untuk sepekan ke depan meningkat, maka potensi bencana susulan serupa bisa saja terjadi.


Angin Kencang di Selat Sunda dan Perairan Jawa Tengah Picu Gelombang Laut Tinggi Hingga 2,5 Meter

13 jam lalu

Sejumlah wisatawan memandang gelombang tinggi di Pantai Salor, Mlonggo, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, Kamis 29 Desember 2022. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di Pesisir Utara Pulau Jawa untuk mewaspadai gelombang tinggi laut berkisar 1,25 hingga 2,5 meter pada Kamis 29 hingga 30 Desember. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Angin Kencang di Selat Sunda dan Perairan Jawa Tengah Picu Gelombang Laut Tinggi Hingga 2,5 Meter

BMKG menerbitkan peringatan dini gelombang laut setinggi 1,25-2,5 meter di beberapa area, termasuk Selat Sunda.


Abu Vulkanik Gunung Ruang Berdampak Hingga Kalimantan dan Maluku, BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada

13 jam lalu

Erupsi Gunung Ruang di Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, Sulawesi Utara, Rabu, 17 April 2024. Data PVMBG menyebutkan selama kurun waktu 24 jam terakhir sudah terjadi lima kali erupsi dengan ketinggian 1.800 meter hingga 3.000 meter dari puncak Gunung Ruang. Foto: X/@infomitigasi
Abu Vulkanik Gunung Ruang Berdampak Hingga Kalimantan dan Maluku, BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada

BMKG mengantisipasi perkembangan sebaran abu vulkanik Gunung Ruang dengan pemantauan berdasarkan citra satelit, pemodelan, dan pengamatan langsung.


Erupsi Gunung Ruang, BNPB: Bandara Manado Masih Ditutup, Pelabuhan untuk Evakuasi dan Distribusi Bantuan

14 jam lalu

Erupsi Gunung Ruang di Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, Sulawesi Utara, Rabu, 17 April 2024. Data PVMBG menyebutkan selama kurun waktu 24 jam terakhir sudah terjadi lima kali erupsi dengan ketinggian 1.800 meter hingga 3.000 meter dari puncak Gunung Ruang. Foto: X/@infomitigasi
Erupsi Gunung Ruang, BNPB: Bandara Manado Masih Ditutup, Pelabuhan untuk Evakuasi dan Distribusi Bantuan

Distribusi abu vulkanik Gunung Ruang terpantau hingga Kabupaten Minahasa Utara pada Kamis


Sungai Meluap Akibat Lahar Dingin Gunung Semeru, 32 Keluarga di Lumajang Mengungsi

15 jam lalu

Tangkapan layar - Sejumlah dump truck terjebak banjir lahar dingin Gunung Semeru di DAS Regoyo, Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro, Minggu 3 Maret 2024. (ANTARA/HO-BPBD Lumajang)
Sungai Meluap Akibat Lahar Dingin Gunung Semeru, 32 Keluarga di Lumajang Mengungsi

Lahar dingin dari Gunung Semeru meningkatkan debot air daerah Sungai Regoyo di Lumajang. Warga sekitar mengungsi mandiri.


Warga Lumajang Evakuasi Mandiri Pasca Banjir Lahar Dingin Gunung Semeru

16 jam lalu

Banjir lahar dingin Gunung Semeru yang mengalami peningkatan debit airnya akibat hujan deras yang mengguyur puncak Gunung Semeru, Jumat, 7 Juli 2023. ANTARA/HO-Diskominfo Lumajang
Warga Lumajang Evakuasi Mandiri Pasca Banjir Lahar Dingin Gunung Semeru

Banjir lahar dingin itu menyebabkan debit air Daerah Aliran Sungai (DAS) Regoyo meluap hingga merendam permukiman warga pada Kamis, pukul 19.30 WIB.


BMKG: Satu Pusat Tekanan Rendah dan 2 Sirkulasi Siklonik Pengaruhi Cuaca Hari Ini

19 jam lalu

Ilustrasi cuaca mendung berpotensi turun hujan. Kredit: ANTARA
BMKG: Satu Pusat Tekanan Rendah dan 2 Sirkulasi Siklonik Pengaruhi Cuaca Hari Ini

Potensi cuaca hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang masih melingkupi banyak wilayah provinsi di Indonesia pada hari ini.


Prediksi Cuaca BMKG: Jakarta Hanya Cerah di Pagi Hari, Siap-siap Hujan Petir

19 jam lalu

Sejumlah warga berjalan saat hujan di Jakarta, Jumat 15 Maret 2024. BPBD DKI Jakarta menyampaikan potensi hujan dengan intensitas sedang dan lebat disertai kilat atau angin kencang, dimana kondisi tersebut dipicu aktivitas Madden Julian Oscillation (MJO) serta fenomena Gelombang Kelvin dan Rossby Equatorial yang masih terpantau dan diprediksi aktif di wilayah Indonesia dalam beberapa hari ke depan. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Prediksi Cuaca BMKG: Jakarta Hanya Cerah di Pagi Hari, Siap-siap Hujan Petir

Jakarta diprediksi hujan sejak siang, Jumat. 19 April 2024. BMKG memprediksi hujan petir turun di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.


Politikus PDIP Ihsan Yunus Penuhi Pemeriksaan KPK sebagai Saksi Korupsi APD Kemenkes 2020

1 hari lalu

Anggota Komisi II DPR RI M Rakyan Ihsan Yunus duduk di ruang tunggu sebelum menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Kamis 25 Februari 2021. Ihsan dipanggil sebagai saksi untuk tersangka MJS (Matheus Joko Santoso) dalam kasus dugaan suap pengadaan bantuan sosial (bansos) COVID-19 untuk wilayah Jabodetabek tahun 2020. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Politikus PDIP Ihsan Yunus Penuhi Pemeriksaan KPK sebagai Saksi Korupsi APD Kemenkes 2020

KPK memeriksa politikus PDIP Ihsan Yunus dalam kasus dugaan korupsi APD Kemenkes 2020 di Gedung Merah Putih KPK, Kamis, 18 April 2024.


Peneliti BRIN Ihwal Banjir Bandang Dubai: Dipicu Perubahan Iklim dan Badai Vorteks

1 hari lalu

Mobil terjebak di jalan yang banjir setelah hujan badai melanda Dubai, di Dubai, Uni Emirat Arab, 17 April 2024. REUTERS/Rula Rouhana
Peneliti BRIN Ihwal Banjir Bandang Dubai: Dipicu Perubahan Iklim dan Badai Vorteks

Peningkatan intensitas hujan di Dubai terkesan tidak wajar dan sangat melebihi dari prediksi awal.