Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal Bulus, Hewan Mirip Kura-kura yang Ditemukan di Klaten

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Bulus yang diserahkan pada pengelola Kebun Binatang Gembira Loka, Yogyakarta. Dok. Kebun Binatang Gembira Loka Yogyakarta
Bulus yang diserahkan pada pengelola Kebun Binatang Gembira Loka, Yogyakarta. Dok. Kebun Binatang Gembira Loka Yogyakarta
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Baru-baru ini ditemukan seekor bulus dengan bobot 20 kilogram di Dusun Samber, Desa Sabrang Lor, Kecamatan Trucuk, Klaten, Jawa Tengah. Hewan ini ditemukan di sebuah terowongan kuno buatan Belanda yang tertimbun jalan raya. Namun saat ditemukan, hewan ini telah mati.

Bulus merupakan hewan sejenis labi-labi atau kura-kura yang berpunggung lunak. Hewan dengan nama ilmiah Amyda cartilaginea ini memiliki tempurung punggung yang dilapisi oleh kulit tebal dan licin. Perisai dari hewan ini terdiri dari tulang rawan, hal itulah yang membuat punggung hewan ini disebut lunak.

Mengutip dari laman The IUCN Red List, hewan yang dikenal dengan nama Asiatic softshell turtle atau common softshell turtle ini merupakan anggota suku Trionychidae. Hewan ini hidup di air dengan diameter punggung mencapai 100 cm. Kepalanya bulat dengan mata kecil dan lubang hidung yang terletak di ujung belalai yang kecil dan pendek. 

Perisainya membundar yang tertutupi kulit tebal yang lunak dan licin. Terdapat bintil-bintil dan lipatan memanjang yang halus dan terputus-putus di perisainya. Leher hewan ini pun panjang sehingga kepalanya dapat menjangkau setengah punggungnya. Bulus juga memiliki cakar yang kuat dengan kuku yang runcing pada tungkai depan. Warna hewan ini pun beragam, mulai dari hitam, abu-abu hingga kecoklatan.

Hewan ini biasanya menyebar luas di wilayah Asia Tenggara. Sedangkan di Indonesia, hewan ini dapat ditemukan di Sumatra, Kalimantan, Jawa, Lombok, dan Sulawesi. Bulus biasanya hidup di perairan yang tenang dan berarus lambat. Hewan ini memangsa ikan dan hewan air kecil lainnya. Bulus pun biasanya bersembunyi di dalam lumpur atau pasir di dasar perairan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Masyarakat tradisional di Indonesia biasanya memburu hewan ini untuk dimakan dagingnya. Perdagangan hewan ini bisa mencapai berton-ton per hari. Hal tersebut tentu mengancam populasi hewan ini. Karena itu International Union for Conservation of Nature (IUCN) menetapkan hewan ini ke dalam status Rentan.

WINDA OKTAVIA

Baca juga: Kebun Binatang Gembira Loka Terima Bulus Jumbo Langka

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Spesies Burung di Indonesia Bertambah Tahun Ini, Mengubah Status Keterancaman

4 jam lalu

Burung Kacamata Morotai. ebird.org
Spesies Burung di Indonesia Bertambah Tahun Ini, Mengubah Status Keterancaman

Bagaimana jumlah spesies burung di Indonesia bisa bertambah pada tahun ini? Simak penjelasan Burung Indonesia.


KLHK Jelaskan Ekspor Monyet Ekor Panjang ke Amerika, Sebut Kuota Tahunan Hampir 2 Ribu Ekor

8 hari lalu

Monyet ekor panjang (macaca Fascicularis) berinteraksi di Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur, Minggu, 18 Februari 2024. Berdasarkan Internasional Union for Conservation Nature (IUCN) Monyet ekor panjang mengalami perubahan status dari rentan (vunerable) menjadi terancam punah (endangered) yang diprediksi populasinya akan menurun hingga 40 persen dalam tiga generasi terakhir atau sekitar 42 tahun akibat habitat yang mulai hilang serta perdagangan ilegal. ANTARA/Budi Candra Setya
KLHK Jelaskan Ekspor Monyet Ekor Panjang ke Amerika, Sebut Kuota Tahunan Hampir 2 Ribu Ekor

Amerika Serikat diserukan untuk berhenti mengimpor monyet ekor panjang dari Indonesia. Sedang disorot CITES AS.


6 Cara Praktis untuk Mencegah Kuku Cantengan Seperti Dialami Nia Ramadhani

9 hari lalu

Ilustrasi perawatan kuku kaki. Justin Sullivan/Getty Images
6 Cara Praktis untuk Mencegah Kuku Cantengan Seperti Dialami Nia Ramadhani

Nia Ramadhani cantengan hingga kuku jempol kaki kirinya harus diambil. Bagaimana mencegah agar tak fatal seperti itu?


Apa Saja Gejala Antraks yang Diduga Serang Belasan Warga Sleman?

15 hari lalu

Tim Reaksi Cepat BPBD Gunungkidul melakukan penyemprotan dekontaminasi bakteri antraks di Padukuhan Jati, Candirejo, Semanu, Gunungkidul, DI Yogyakarta, Jumat 7 Juli 2023. Penyemprotan tersebut untuk mencegah meluasnya penularan penyakit antraks setelah satu orang meninggal dunia dan 87 warga Candirejo positif setelah mengkonsumsi daging sapi yang terpapar antraks. ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah
Apa Saja Gejala Antraks yang Diduga Serang Belasan Warga Sleman?

Belasan warga menunjukkan gejala antraks setelah mengkonsumsi daging sapi. Daging sapi tersebut diduga terkontaminasi antraks.


Tanda Umum Penyakit Hati yang Dapat Terlihat pada Kuku

32 hari lalu

Ilustrasi kuku kuning. Foto: Instagram/@mirage_beauty_spa
Tanda Umum Penyakit Hati yang Dapat Terlihat pada Kuku

Salah satu tanda umum yang lazim penderita penyakit hati adalah kelainan pada kuku.


Mengenal 15 Organel Sel Hewan dan Fungsi-fungsinya

37 hari lalu

Sel-sel pada Hewan. freepik.com
Mengenal 15 Organel Sel Hewan dan Fungsi-fungsinya

Kenali 15 organel sel pada hewan beserta fungsi-fungsinya. Simak selengkapnya di artikel berikut.


India Lepaskan Burung Merpati yang Dikira Mata-mata Cina

53 hari lalu

Burung merpati. Sxc.hu/Rajshekhar Ratrey
India Lepaskan Burung Merpati yang Dikira Mata-mata Cina

Seekor burung merpati yang diduga menjalankan operasi mata-mata untuk Cina, dilepaskan otoritas India setelah delapan bulan ditahan


Waspada 7 Hewan Ini Kerap Menyusup ke Dalam Rumah Saat Musim Hujan, Begini Cara Mencegahnya

58 hari lalu

Geophilus hades, atau lipan dari neraka. Live Science
Waspada 7 Hewan Ini Kerap Menyusup ke Dalam Rumah Saat Musim Hujan, Begini Cara Mencegahnya

Saat musim hujan, rumah bisa dimasuki hewan.


Hewan di Kebun Binatang Rafah Gaza Kelaparan

19 Januari 2024

Seorang anak Palestina menggendong seekor anjing dalam sebuah pameran hewan peliharaan di Gaza City, 2 Juni 2021. Xinhua/Rizek Abdeljawad
Hewan di Kebun Binatang Rafah Gaza Kelaparan

Hewan-hewan yang masih tersisa di kebun binatang Rafah Zoo, berisiko tinggi mengalami kelaparan karena kekurangan makanan


Selamatkan Nyawa Hewan, Pentingnya Mengecek Kolong Mobil sebelum Berkendara

10 Januari 2024

Ilustrasi kucing di kolong mobil. Shutterstock
Selamatkan Nyawa Hewan, Pentingnya Mengecek Kolong Mobil sebelum Berkendara

Para pengemudi diminta untuk selalu mengecek kolong mobil sebelum berkendara. Jangan sampai Anda melindas hewan tak berdosa.