Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

104 Tahun Kematian Agen Rahasia Wanita Mata Hari, Pernah Tinggal di Malang

Reporter

image-gnews
Margaretha Geertruida MacLeod, lebih dikenal dengan nama panggung Mata Hari. wikipedia.org
Margaretha Geertruida MacLeod, lebih dikenal dengan nama panggung Mata Hari. wikipedia.org
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Margaretha Geertruida Zelle, perempuan Belanda yang lahir pada 7 Agustus 1876 itu meninggal di usia 40 tahun, tepatnya 15 Oktober 1917 dihukum mati sebagai agen rahasia atau mata-mata.

Margaretha dengan nama samaran Mata Hari, yang ia kenakan saat menjadi penari erotis sekaligus mata-mata. Ini kisah tentang agen rahasia wanita paling legendaris sampai saat ini.

Pada 1895 Mata Hari dinikahi Rudolph MacLeod, seorang tentara KNIL. Setelah menikah, pada 1897 Mata Hari diboyong suaminya ke Indonesia, tepatnya di Malang, Jawa Timur, yang saat itu masih menjadi daerah kekuasaan Hindia Belanda. Terpesona akan Jawa, Mata Hari bahkan membumi dengan turut mengenakan cara berpakaian perempuan Jawa saat itu, ia kerap menggunakan sarung, belajar bahasa lokal, dan mempelajari tarian setempat.

Encyclopedia Britannica juga menyebutkan, selain di Jawa, Margaretha juga pernah tinggal di Sumatera saat pindah ke Sumatera. Namun nasib sial tak lepas dari Mata Hari, selain karena suaminya yang temperamental dan pemabuk, tepatnya pada 27 Juni 1899 malam, Mata Hari menemukan kedua anaknya sekarat akibat keracunan di kamar tidur mereka. Naas, nyawa putra sulungnya tak bisa diselamatkan, hal yang membuat Mata Hari akhirnya mengalami depresi berat.

Tak sampai di situ, Mata Hari bahkan mendapat perlakuan kasar dari MacLeod. Suaminya beranggapan Mata Harilah yang patut dipersalahkan atas kematian putra mereka, dan berakhir pada perceraian keduanya. Namun, kebrutalan MacLeod tak sampai di situ, ia bahkan sempat menculik putri bungsu hasil pernikahannya dengan Mata Hari untuk dibawa kabur ke Eropa.

Setelah resmi bercerai, MacLeod bersedia mengembalikan putri Mata Hari, namun ia enggan memberikan tunjungan sepeser pun. Tak disangka, saat sudah mendapatkan kembali putrinya, Mata Hari justru memberikan putrinya kepada sang ayah, karena mengaku tak sanggup mengurusnya. Kemudian Mata Hari pergi merantau ke Paris, dan mencoba peruntungan nasib di sana. Di Paris, Mata Hari segera menemukan panggung untuk memamerkan tarian erotisnya, dan menjadi awal terciptanya nama panggung “Mata Hari”, kalimat yang ia sadur dari bahasa Melayu.

Berkat kelihaiannya menari yang didukung fisik yang menarik, Mata Hari cepat mendapat nama di kalangan atas. Dan menjadi titik awal maunya ia dijadikan agen mata-mata.

Saat itu, Mata Hari mencoba mengunjungi kekasihnya, Vadim Maslov, seorang perwira Rusia. Tetapi Mata Hari justru didekati oleh Georges Ladoux, seorang kapten tentara Prancis yang meminta bantuan untuk memata-matai Jerman. Mata Hari setuju dengan tawaran Georges Ladoux, ia pun berencana mendekati dan merayu Jenderal Jerman untuk mendapatkan rahasia militer mereka.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun dirinya tertangkap oleh intelijen Inggris dan diintrogasi oleh Scotland Yard yang meyakini bahwa Mata Hari adalah mata-mata Jerman yang sesungguhnya. Tetapi Mata Hari tak sampai dihukum, ia dibebaskan.

Menjelang akhir 1916, Mata Hari minggat ke Spanyol dan menjalin asmara dengan seorang Mayor Jerman bernama Kalle. Tetapi, nasib sial kembali mendera Mata Hari, pada 13 Februari 1917, Mata Hari ditangkap dan dipenjarakan militer Prancis, dan mendapat hukuman mati karena ia dituduh mata-mata Jerman yang disusupkan ke pasukan sekutu saat perang Dunia I.

Pada 15 Oktober 1917, Mata Hari dieksekusi hukuman mati di depan regu tembak di luar kota Paris, ia bahkan menolak pemberian penutup mata. Agen rahasia perempuan Mata Hari mati dengan peluru menembus jantungnya, kemudian organ tubuhnya disumbangkan untuk keperluan ilmu kedokteran.

DELFI ANA HARAHAP

Baca: Kisah dan Nasib Tragis Intelijen Terkenal di Dunia

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polisi Pesta Narkoba di Cimanggis Depok, Kilas Balik Kasus Irjen Teddy Minahasa Terlibat Jaringan Narkoba

11 jam lalu

Nama Irjen Teddy Minahasa sempat membuat heboh karena terlibat kasus narkoba. Ia diduga mengedarkan narkoba jenis sabu seberat 5 kilogram yang ditujukan untuk Kampung Bahari yang terkenal sebagai Kampung Narkoba di Jakarta. ANTARA
Polisi Pesta Narkoba di Cimanggis Depok, Kilas Balik Kasus Irjen Teddy Minahasa Terlibat Jaringan Narkoba

Polisi pesta narkoba belum lama ini diungkap. Bukan kali ini kasus polisi terlibat narkoba, termasuk eks Kapolda Sumbar Irjen Teddy Minahasa.


Terbukti Kendalikan Peredaran Narkotika dari Penjara, Nasrun Divonis Hukuman Mati

12 jam lalu

Ilustrasi penjahat narkoba. TEMPO/Iqbal Lubis
Terbukti Kendalikan Peredaran Narkotika dari Penjara, Nasrun Divonis Hukuman Mati

Pengadilan Negeri Medan menjatuhkan vonis mati terhadap Nasrun alias Agam, terdakwa pengedar narkotika jenis sabu-sabu seberat 45 kilogram.


Universitas Brawijaya Sediakan Kuota 50 Persen untuk Seleksi Mandiri: Intip Jadwal, Ketentuan, Cara Pendaftaran

13 jam lalu

Universitas Brawijaya Malang, Jawa Timur. Situs UB
Universitas Brawijaya Sediakan Kuota 50 Persen untuk Seleksi Mandiri: Intip Jadwal, Ketentuan, Cara Pendaftaran

Universitas Brawijaya selalu diminati oleh calon mahasiswa baru, pun juga menyediakan jalur Seleksi Mandiri yang menggunakan seleksi nilai UTBK


Albertina Ho Nilai Pelaporan Dirinya oleh Nurul Ghufron karena Dewas KPK Proses Dugaan Pelanggaran Etik

16 jam lalu

(Ki-ka) Ketua Dewan Pengawas KPK Tumpak Hatorangan Panggabean, bersama anggota empat Dewas Harjono, Albertina Ho, Artidjo Alkostar dan Syamsuddin Haris, dan Ketua KPK baru Firli Bahuri, Alexander Marwata, Lili Pintauli Siregar, Nawawi Pomolango, Nurul Ghufron, mengikuti acara serah terima jabatan Pimpinan dan Dewan Pengawas KPKdi gedung KPK, Jakarta, Jumat, 20 Desember 2019. TEMPO/Imam Sukamto
Albertina Ho Nilai Pelaporan Dirinya oleh Nurul Ghufron karena Dewas KPK Proses Dugaan Pelanggaran Etik

Anggota Dewas KPK Albertina Ho menduga ada indikasi lain di balik pelaporan terhadap dirinya oleh Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron ke Dewas KPK.


Spanyol Buka Kembali Penyelidikan Spyware Israel yang Memata-matai PM Pedro Sanchez

1 hari lalu

Spyware pegasus. Thequint.com
Spanyol Buka Kembali Penyelidikan Spyware Israel yang Memata-matai PM Pedro Sanchez

Pengadilan Tinggi Spanyol membuka kembali penyelidikan atas penggunaan perangkat lunak Pegasus milik perusahaan intelijen siber Israel, NSO Group.


5 Anggota Polda Metro Jaya Diringkus Saat Nyabu, Ini Daftar Polisi Terlibat Jaringan Narkoba

2 hari lalu

Mantan Kasat Narkoba Polres Lampung Selatan AKP Andri Gustami terlibat jaringan narkoba Fredy Pratama. AKP Andri Gustami melancarkan pengiriman narkoba jaringan Fredy Pratama saat melewati Lampung melalui Pelabuhan Bakauheni menuju Pelabuhan Merak, Banten. Dok. Istimewa
5 Anggota Polda Metro Jaya Diringkus Saat Nyabu, Ini Daftar Polisi Terlibat Jaringan Narkoba

Lima anggota Polda Metro Jaya diringkus ketika mengonsumsi narkoba jenis sabu. Berikut daftar polisi terlibat jaringan narkoba, termasuk Andri Gustami


Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

3 hari lalu

Duta Besar Aljazair untuk PBB Sofiane Mimouni berbicara sebelum pemungutan suara mengenai resolusi Dewan Keamanan PBB yang menuntut gencatan senjata kemanusiaan segera di Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di markas besar PBB di New York, AS, 20 Februari 2024. REUTERS/Mike Segar
Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Israel akan memanggil duta besar negara-negara yang memilih keanggotaan penuh Palestina di PBB "untuk melakukan protes"


Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

8 hari lalu

Kepala Staf Angkatan Darat Israel Herzi Halevi. Reuters
Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.


Perempuan Tajir Vietnam Truong My Lan Divonis Hukuman Mati, Apa Kesalahannya? Ini Profilnya

9 hari lalu

Truong My Lan. Istimewa
Perempuan Tajir Vietnam Truong My Lan Divonis Hukuman Mati, Apa Kesalahannya? Ini Profilnya

Truong My Lan, taipan real estate dijatuhi hukuman mati oleh pengadilan di Vietnam. Apa yang diperbuatnya? Berikut profilnya.


Setahun Lalu Banding Ferdy Sambo Ditolak Tetap Hukuman Mati, Ini Perjalanan Jadi Vonis Penjara Seumur Hidup

11 hari lalu

Terdakwa Ferdy Sambo bersiap menjalani sidang lanjutan kasus pembunuhan Brigadir Yosua di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa, 10 Februari 2023. TEMPO/Febri Angga Palguna
Setahun Lalu Banding Ferdy Sambo Ditolak Tetap Hukuman Mati, Ini Perjalanan Jadi Vonis Penjara Seumur Hidup

Setahun lalu banding Ferdy Sambo ditolak alias tetap dihukum mati. Seiring berjalannya waktu, vonis itu diubah jadi penjara seumur hidup. Kok bisa?