TEMPO.CO, Jakarta - Laiknya Sukarno di Indonesia, Bangsa Amerika Serikat tidak bisa melupakan jasa dari George Washington. Salah satu warisannya yang cukup penting yaitu, menyatakan penyebab kebebasan lebih besar daripada individu mana pun.
George Washington merupakan pemilik perkebunan Virginia yang menjabat sebagai jenderal dan panglima tertinggi tentara kolonial selama Perang Revolusi Amerika, dan kemudian menjadi presiden pertama Amerika Serikat, yang menjabat dari tahun 1789 hingga 1797.
George Washington ahir pada 22 Februari 1732, di Westmoreland County, Virginia. Ia lahir dari pasangan Augustine Washington (1694-1743) dan istri keduanya, Mary Ball Washington (1708-1789). George, anak tertua dari enam bersaudara Augustine dan Mary Washington, menghabiskan sebagian besar masa kecilnya di Ferry Farm, sebuah perkebunan dekat Fredericksburg, Virginia.
Berdasarkan history.com, Washington yang lahir dari keluarga kelas menengah biasanya diajar oleh tutor pribadi atau bersekolah di swasta. Berdasarkan sumber tersebut, George menyelesaikan pendidikannya di umur 15 tahun. Sebagai seorang remaja, George, memiliki minat untuk pelajaran matematika, yang membuatnya menjadi surveyor yang sukses. Ekspedisi surveinya ke hutan belantara Virginia memberinya cukup uang untuk mulai memperoleh tanahnya sendiri.
Pada 1751, Washington melakukan satu-satunya perjalanan ke luar Amerika, ketika ia melakukan perjalanan ke Barbados dengan kakak tirinya Lawrence Washington (1718-1752), yang menderita TBC dan berharap iklim yang hangat akan membantunya memulihkan diri.
Tak lama setelah kedatangan mereka, Washington terjangkit cacar, ia selamat, meskipun penyakit itu meninggalkan bekas luka permanen di wajahnya. Pada 1752, Lawrence, yang telah dididik di Inggris dan menjabat sebagai mentor Washington, meninggal. Washington akhirnya mewarisi tanah Lawrence, Mount Vernon, di Sungai Potomac dekat Alexandria, Virginia.
Lebih lanjut, George yang tidak memiliki pengalaman militer sebelumnya, diangkat menjadi komandan milisi Virginia. Ia melihat aksi dalam Perang Prancis dan India yang akhirnya bertanggung jawab atas semua pasukan milisi Virginia.
Pada 1759, George Washington telah mengundurkan diri dari jabatannya, lalu kembali ke Mount Vernon dan memilih ke Virginia House of Burgesses. Pada tahun ini pula George menikahi Martha Dandridge Custis (1731-1802), seorang janda kaya dengan dua anak. George menjadi ayah tiri yang setia bagi anak-anaknya, dia dan Martha Washington tidak pernah memiliki keturunan sendiri.
GERIN RIO PRANATA
Baca: George Washington Pernah Menilap Buku
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
