Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pembentukan Kodam Bukan Alasan Keamanan Semata

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Gubernur Nanggroe Aceh Darussalam Abdullah Puteh menegaskan, keberadaan Kodam Iskandar Muda di Propinsi Nanggroe Aceh Darusalam tidak melulu terkait dengan masalah keamanan. Ada segi historis yang melatarbelakangi keinginan pembentukannya kembali. Hal itu diungkapkan Abdullah kepada pers seusai menghadap Presiden Megawati Sukarnoputri di Istana Negara, Jakarta, Jumat (4/1). Puteh mengungkapkan, keberadaan Kodam dengan menggunakan nama Iskandar Muda merupakan kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Aceh. Kebanggaan ini seperti yang terjadi pada Kodam Diponegoro di Jawa Tengah atau Kodam Brawijaya di Jawa Timur. Bahkan lebih dari itu, Gubernur menyebutkan bahwa pembentukan tersebut ibarat mengembalikan “harta yang hilang” dari masyarakat Aceh. Ia menceritakan, seiring perjalanan sejarah, harta tanah rencong itu hilang satu persatu, seperti pelabuhan bebas (freeport) Sabang, kereta api, dan Kodam Iskandar Muda. “Karena itu pembentukan adalah suatu strategi untuk mengembalikan harta yang hilang itu kepada masyarakat Aceh,” imbuhnya. Sesuai laporannya pada Presiden, Abdullah mengakui bahwa situasi terakhir di Aceh menunjukkan perkembangan yang makin kondusif. Meski demikian, tidak dapat dipungkiri, terkadang masih terjadi gangguan keamanan yang sangat meresahkan masyarakat. Contohnya, pembakaran rumah, sekolah-sekolah, hingga perubuhan menara PLN yang terjadi akhir-akhir ini.. Keberadaan Kodam diharapkan dapat membuat TNI lebih efektif menjalankan tugas dan fungsinya untuk melindungi rakyat. Ia menekankan, Kodam adalah institusi yang dimiliki oleh semua negara, sama halnya seperti memiliki kantor-kantor wilayah. Selama ini, TNI menghadapi kesulitan menjalankan tugas dalam rentang kendali yang dimilikinya. Selain karena provinsi tersebut sangat jauh untuk dijangkau pusat, wilayah yang harus diawasi juga sangat luas. Bila Kodam dibentuk kembali, akan ada pola pengawasan yang lebih efektif. Saat disinggung mengenai kekhawatiran pembentukan Kodam itu bukan merupakan keputusan yang populer, Abdullah menjawab, masalah itu masih merupakan wacana. “Dan tentunya wacana itu akan tersosialisasikan dengan baik,” kata dia. Akan tetapi, hal terpenting adalah terus berupaya untuk memberikan perlindungan pada masyarakat. Gubernur mengungkapkan pula keinginan pemerintah daerah untuk melibatkan seluruh jajaran eksekutif dalam menciptakan keamanan. Untuk itu, pihaknya telah merumuskan suatu rancangan keamanan. Hal ini dilakukan, mengingat pertahanan dan keamanan sebenarnya merupakan dua sub sektor yang tidak terpisahkan. (Dara Meutia Uning)
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


KPU Sahkan Rekapitulasi Suara di 34 Provinsi, Prabowo-Gibran Unggul di 32 Provinsi

2 menit lalu

Ketua KPU Hasyim Asy'ari dan anggota KPU membacakan data saat rapat rekapitulasi hasil perhitungan hasil perhitungan perolehan suara tingkat nasional pada pemungkutan suara ulang Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Kuala Lumpur, Malaysia, di Gedung KPU, Jakarta, Senin, 18 Maret 2024.  TEMPO/ Febri Angga Palguna
KPU Sahkan Rekapitulasi Suara di 34 Provinsi, Prabowo-Gibran Unggul di 32 Provinsi

KPU RI telah mengesahkan rekapitulasi nasional hasil perolehan suara Pilpres 2024 di 34 provinsi.


Kemenhub Atur Lintas Angkutan Barang dan Orang di Empat Pelabuhan Utama

5 menit lalu

Sejumlah kendaraan roda empat antre menunggu kapal bersandar di Dermaga 3 Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, Sabtu 23 Desember 2023. PT ASDP Ferry memprediksi puncak arus mudik natal 2023 di Pelabuhan Merak terjadi pada 22-23 Desember 2023, dengan data jumlah penumpang per 12 jam mencapai 24.235 orang terdiri dari 22.113 dalam kendaraan dan 2.122 pejalan kaki. ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas
Kemenhub Atur Lintas Angkutan Barang dan Orang di Empat Pelabuhan Utama

Kemenhub mengatur pergerakan angkutan orang dan barang di empat pelabuhan utama selama Ramadhan.


Dampak Perang Gaza, Angka Pengangguran di Palestina di Atas 50 Persen

5 menit lalu

Sekelompok pria pengangguran membakar kardus ketika mereka berusaha menghangatkan diri ketika fajar di Kota Gaza, 18 Februari 2019. Orang-orang itu mengatakan mereka akan dengan senang hati bekerja hanya dengan 5 syikal sehari (sekitar 1,35 Dolar AS) tetapi tidak ada pekerjaan. Pada Oktober 2018, Bank Dunia mengatakan, 54 persen tenaga kerja Gaza menganggur, termasuk 70 persen pemuda. REUTERS/Dylan Martinez
Dampak Perang Gaza, Angka Pengangguran di Palestina di Atas 50 Persen

ILO memperkirakan jika perang Gaza masih berlanjut sampai akhir Maret 2024, maka angka pengangguran bisa tembus 57 persen.


Imam Masjid di Takalar Jadi Sasaran Pengeroyokan

13 menit lalu

Ilustrasi Pengeroyokan.
Imam Masjid di Takalar Jadi Sasaran Pengeroyokan

Polres Takalar tengah menyelidiki kasus dan motif pengeroyokan imam masjid. Muncul dugaan bahwa korban merendahkan kehormatan istri seorang warga.


Keppers Kewarganegaraan Cyrus Margono Terbit, Selangkah Lagi Resmi Jadi WNI

14 menit lalu

Cyrus Ashkon Margono. (Instagaram/@cmargono)
Keppers Kewarganegaraan Cyrus Margono Terbit, Selangkah Lagi Resmi Jadi WNI

Pemain keturunan Cyrus Margono tinggal melaksanakan pengambilan sumpah untuk kemudian resmi menjadi WNI.


Bagikan Vlog Perjalanannya di Bangkok, Hyeri Bersemangat Pemotretan di Luar Negeri

15 menit lalu

Hyeri Girl's Day. (Tangkapan layar vlog Youtube.com/Hyeri)
Bagikan Vlog Perjalanannya di Bangkok, Hyeri Bersemangat Pemotretan di Luar Negeri

Hyeri membagikan vlog perjalanannya di Bangkak melalui vlog setelah minta maaf dan menjelaskan hubungannya dengan Ryu Jun Jeol


5 Jenis Olahraga yang Tepat untuk Dilakukan Saat Berpuasa Bulan Ramadan

15 menit lalu

Warga berolahraga di kawasan Jenderal Sudirman, Minggu, 10 April 2022. Masyarakat tetap berolahraga di kawasan Sudirman saat bulan puasa. TEMPO/M Taufan Rengganis
5 Jenis Olahraga yang Tepat untuk Dilakukan Saat Berpuasa Bulan Ramadan

Ketika seseorang menjalani puasa di bulan Ramadan, tubuh tidak akan mendapatkan suplai makanan dan minuman selama beberapa jam.


Eks Danjen Kopassus Soenarko Sebut Tak Ada yang Biayai Demo di KPU: Ini Pakai Duitku

19 menit lalu

Mantan Danjen Kopassus, Soenarko. Dok.TEMPO/ Yosep Arkian
Eks Danjen Kopassus Soenarko Sebut Tak Ada yang Biayai Demo di KPU: Ini Pakai Duitku

Eks Danjen Kopassus Soenarko mengklaim, tak ada pihak yang membiayai aksi unjuk rasa menolak kecurangan Pemilu di depan Gedung KPU RI.


Top 3 Tekno Berita Terkini: Siklon Tropis Megan, Gempa Talaud, dan Mahasiswa Geofisika UI

26 menit lalu

Siklon Tropis Megan (BMKG)
Top 3 Tekno Berita Terkini: Siklon Tropis Megan, Gempa Talaud, dan Mahasiswa Geofisika UI

BMKG memantau Siklon Tropis Megan di Teluk Carpentaria dan Bibit Siklon Tropis 91S di Samudra Hindia sebelah tenggara-selatan Bali.


5 Penyebab Berat Badan Naik Meski Puasa Ramadan

30 menit lalu

ilustrasi berat badan (pixabay.com)
5 Penyebab Berat Badan Naik Meski Puasa Ramadan

Ada banyak faktor yang bisa menjadi penyebab berat badan naik saat Ramadan. Umumnya terkait pola makan dan gaya hidup